Manusia Reproduksi Sel, Jaringan, Pencernaan,& organ Metabolisme

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ORGANISASI KEHIDUPAN.
Advertisements

JUNCTION SEL MARHENY LUKITASARI
Mekanisme Kerja Otot.
CONCEPT NEUROMUSCULAR PADA OLAH RAGA
BAB 4 SISTEM GERAK.
Ruang Lingkup Fisiologi Hewan Air
JARINGAN OTOT & SISTEM GERAK
JARINGAN.
JARINGAN OTOT.
JARINGAN HEWAN.
ANATOMI & FISIOLOGI chapter 1 : MUSCLE
JARINGAN OTOT dr. SOENANTO ROEWIJOKO, MS, SpA.
SISTEM GERAK Movement Systems
PERKEMBANGAN OTOT DAN FUNGSI
Manusia Reproduksi Sel, Jaringan, Pencernaan,& organ Metabolisme
PERISTIWA REFLEK, GERAK & POSTUR TUBUH
STRUKTUR JARINGAN SPESIFIK
SISTEM GERAK.
BIOENERGI.
PERUBAHAN SIFAT PADA DAGING
Struktur dan Fungsi Jaringan Hewan
PENGANTAR FISIOLOGI MANUSIA
MUSCLE SYSTEM Muscle : bundle dari serabut-serabut kontraktil yang menghasilkan suatu gerakan 3 macam jaringan otot pada mamalia dapat dibedakan menurut.
FISIOLOGI OTOT.
Fitri Nadifah STIKES Guna Bangsa 2015
Organisasi Kehidupan (Sel)
ANTARA AKU, GERAK, & RANGKAKU
PERKEMBANGAN OTOT DAN FUNGSI
MIKROANATOMI DAN FISIOLOGI OTOT
JARINGAN OTOT Tdd : - sel-sel otot - Jaringan ikat
Menurut TEORI SLIDING FILAMEN T. HUXLEY
JARINGAN OTOT.
SITOSKELETON.
MUSCLE SYSTEM Muscle : bundle dari serabut-serabut kontraktil yang menghasilkan suatu gerakan 3 macam jaringan otot pada mamalia dapat dibedakan menurut.
OTOT IKAN FISH MUSCULAR SYSTEM.
OTOT.
STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN SERTA ORGAN
dr. Huriatul Masdar, M.Sc 14 December 2011
JARINGAN OTOT STRUKTUR UMUM ASAL-USUL: FUNGSI KLASIFIKASI:
BY : VERA ROSDIANAWATI ( )
OTOT DAN GERAK HEWAN Rully Adi Nugroho.
SISTEM KERANGKA OTOT MANUSIA
SISTEM MUSKULOSKELETAL
BAB 4 SISTEM GERAK.
SUDIRMAN LUBAIT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
Nama Kelompok Arif Firmansyah Bintang Indriana Deba Syarafah
MUSCULLAR SYSTEM UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
ANATOMI FISIOLOGI Pengampu : 1. Moh. Nur Ihsan 2. Dr. Tri Eko Susilorini, MS Penilaian : UTS, Kuis, UAS dan praktikum.
OLEH Dr. Moh. Natsir Abdul
PROTEIN OTOT Protein Miofibril Protein Sarkoplasmik Protein Stromal.
PENGERTIAN METABOLISME
JARINGAN HEWAN Tubuh hewan terdiri atas jaringan-jaringan atau sekelompok sel yang mempunyai struktur dan fungsi yang sama. Jaringan dengan struktur yang.
Sistem Gerak Manusia Biologi KelasXI Semester 1 SMA KTSP videO.
MIOLOGI SUTRISNO PJKR/B.
VideO.
Indraswati-Univ Esa Unggul
OTOT.
JARINGAN HEWAN OLEH : Nur rosyidah,S.PD
KERJA OTOT LURIK Otot rangka adalah masa otot yang bertaut pada tulang yang berperan dalam menggerakkan tulang-tulang tubuh.
JARINGAN HEWAN Tubuh hewan terdiri atas jaringan-jaringan atau sekelompok sel yang mempunyai struktur dan fungsi yang sama. Jaringan dengan struktur yang.
Otot lurik (rangka, otot serat lintang (musculus striated) atau otot involunter) Fungsi : menggerakkan rangka tubuh manusia atau hewan, sehingga kita bergerak.
OTOT dan KELAIANAN SISTEM GERAK
SISTEM KERANGKA OTOT MANUSIA
JARINGAN OTOT.
Anatomi-Fisiologi Sistem Muskuloskeletal
FISIOLOGI OTOT RANGKA GERAK TUBUH KONTRAKSI DAN RELAKSASI OTOT.
PERISTIWA REFLEK, GERAK & POSTUR TUBUH Oleh : Yunus Ivan Prambudi Feri Rahayu Rike Neta Wilujeng Amy Christin.
SISTEM GERAK P e n g e r t i a n G e r a k Interaksi dari seluruh Komponen pendukung gerak yang akan Menghasilkan gerak tertentu.
ALAT GERAK AKTIF (OTOT / MUSCLE). Tujuan Pembelajaran  Peserta didik dapat mendeskripsikan fungsi otot bagi manusia dengan baik setelah melakukan kegiatan.
Transcript presentasi:

Manusia Reproduksi Sel, Jaringan, Pencernaan,& organ Metabolisme Otot dan Syaraf Pernafasan Manusia Jantung & Peredaran Darah Reproduksi Endokrin Urinaria

SEL Mrpkn unit dasar dari MH Tdd : dinding, protoplasma, inti, dan komponen lainnya. Terjadi proses yang sangat kompleks di dlmnya. Dlm inti sel terdapat DNA Terjadi komunikasi antar sel Dapat membelah diri

JARINGAN Mrpkn sekumpulan sel-sel yang serupa dalam bentuk, ukuran, dan fungsinya yg terikat menjadi satu. Macam- Macam Jaringan : Jaringan Penutup (epitel & endotel) Jaringan Penunjang (Jar ikat, rawan, & tulang) Jaringan Otot Jaringan Syaraf Jaringan Cairan

ORGAN Yi : Sekumpulan bermacam jaringan yg menjadi satu dan mempunyai fungsi khusus. Misalnya : Jantung : Peredaran Darah Paru-Paru : Proses Pernafasan Hati : Proses Metabolisme Dll

SISTEM KERANGKA & OTOT Kerangka : Susunan berbagai tulang yang saling berhubungan Otot : organ yang memungkinkan tubuh manusia dapat bergerak, pemeliharaan tbh, penghasil panas. Jenis Otot : Otot Kerangka (Skelet), tdd : FTF & STF Otot Polos Otot Jantung Dalam bekerja : Otot Antagonis (ex : Fleksor adlh antagonis dr Ekstensor Otot Sinergis (ex : kerja otot bersamaan dalam melakukan suatu gerakan) Kontraksi Otot : terjadi akibat adanya rangsangan, baik rangsang listrik, mekanik, thermis, kimia & listrik. Kerjanya atas perintah dari syaraf motorik

TUBUH MANUSIA

JARINGAN OTOT SKELET Otot rangka melekat pada tulang/fascia melalui tendon. Otot tipe I (tonic) tipe II phasic. Terbungkus oleh jar ikat. Sbg. Stabilisator aktif dan pennggerak sendi. Terdapat serabut saraf motoris dan sensosis, capilair.

OTOT SKELET Memberi 40 % berat badan Ada sekitar 600 otot Badan otot yang berkontraksi disebut Bally Ujung otot disebut tendon Perlekatan otot yang tidak bergerak disebut origo Perlekatan otot yang bergerak disebut insertio

KERJA OTOT SKELET Agonis Antagonis Sinergis Fiksator

Penamaan otot Berdasarkan Serabut otot  Rectus, Obliqua Berdasakan tempat  M. Temporalis, M. tibialis Anterior Berdasarkan ukurannya  M Gluteus Maksimus, Medius, Minimus Berdasarkan jumlah origo  Biceps Brachialis, Quadriceps Femoris Berdasarkan bentuk basisnya  Deltoideus, Trapezius Bedasarkan origo dan insertion  Sterno cleidomastoideus

Jenis serabut otot Unipennatus Bipenantus Multipenatus Longitudinal

PENAMPANG OTOT

Struktur otot Fascia  pembungkus otot Epimysium  deep fascia Fasiculus  serabut otot yang dibungkus oleh satu epimysium Muscle fiber  serabut otot Myofibril  jaringan yang berkontraksi didalam otot Myofilamen  Mitochondria  struktur pembentuk serabut otot Sarkoplasma retikulum T Tubuler sistim

Myofilamen Aktin dan Miosin Pita A yang tebal (gelap) Pita I  tipis (terang) Di tengah pita A  zona H Di tengah zona H terdapat garis tipis (gelap)  garis M Tiap filamen tipis berakhir pada garis Z Daerah antara 2 garis Z disebut satu sarkomer

Miofilamen Aktin terdiri dari 2 rantai molekul aktin, tropomiosin dan troponin Troponin terdiri dari : Troponin T melekat pada tropomiosin Troponin C mengikat ion Ca++ Troponin I pada keadaan istirahat melekat pada aktin  hambat interaksi filamen aktin dan miosin Tropomiosin menutup tempat dimana kepala miosin seharusnya mengikat aktin

Miofilamen Miosin mempunyai kepala yang menjorok ke filamen aktin Kepala miosin secara fungsional terdiri dari : Bagian miosin yang membentuk jembatan ikatan dengan filamen aktin Miosin yang mengikat ATP Miosin ATP- Ase  enzim yang mengkatalisis hidrolisa ATP pada waktu otot berkontraksi Tiap miofilamen miosin berhadapan dengan miofilamen aktin

SUSUNAN KIMIAWI OTOT Jaringan otot tdd : 20 % protein, 75 % air, dan 5 % Mineral. Zat penting lainnya : ATP PC Glycogen Actin Myosin Myoglobin, etc

KONTRAKSI OTOT (Terjadinya Pemendekan Otot) Ada 3 fase dalam kontraksi : Fase Laten : fase diantara saat rangsang sampai otot mulai mengkerut. Fase Kontraksi : fase dimana otot melakukan kerut. Fase Relaksasi : kembalinya otot setelah mengkerut ke bentuk semula. Jenis Kontraksi Otot : Isotonik : kontraksi dg tegangan yg sama dan panjang otot berubah-ubah. Ex. Berjalan, mengangkat benda yg bisa terangkat. Isometrik : kontraksi dengan bentuk otot tetap dan tegangan otot berubah-ubah. Ex. Mendorong tembok, aksi binaragawan. Isokinetik : kontraksi dengan kecepatan gerak sendi relatif sama. Ex. Menekan benda yg memakai “Shock Adsorber” spt pintu yang memakai alat peredam.

KONTRAKSI OTOT

PROSES KONTRAKSI Otot berkontraksi butuh energi (menyebabkan Actin & Myosin dlm myofibril mendekat, sehinga serabut otot memendek) Energi diambil dari pemecahan ATP Membentuk ATP kembali melalui resintesa ADP + P dan energi utk sintesa ini melalui pemecahan PC Untuk membentuk PC kembali, melalui pemecahan glycogen Untuk pembentukan Glycogen kembali energinya diambil dari proses oksidasi Asam Laktat menjadi CO2 + H2O + Panas. Proses dengan Oksigen : Aerobik Proses Tanpa Oksigen : Anaerobik

KELELAHAN Setiap kontraksi otot terjadi Asam laktat. Makin > intensitas kerja : As Laktat makin >. Tingginya As Laktat : Cairan Tubuh Asam Asamnya Cairan Tubuh Reaksi kimia tubuh macet. Akhirnya terjadi kelelahan. Solusinya : Oksigen dan istirahat. Go To JANTUNG