Human Organization INTEGUMEN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Standar Kompetensi yang harus dicapai:
Advertisements

STRUKTUR HEWAN Tubuh hewan multiseluller pada umumnya sudah memiliki organisasi tubuh, yaitu Sel  jaringan  organ  sistem organ  organisme.
Sistem Ekskresi t K i u l by : Beryl Sadewa.
Struktur Hewan/Any Aryani/Bio
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM MUSKULOSKELETAL
Mekanisme Kerja Otot.
NEUROFISIOLOGI SISTEM NEUROMUSKULAR (SARAF MOTORIK)
BAB 4 SISTEM GERAK.
JARINGAN OTOT.
Respon – Adaptasi akut & kronis tubuh terhadap latihan Fisik
ANATOMI & FISIOLOGI chapter 1 : MUSCLE
JARINGAN OTOT dr. SOENANTO ROEWIJOKO, MS, SpA.
PERKEMBANGAN OTOT DAN FUNGSI
Manusia Reproduksi Sel, Jaringan, Pencernaan,& organ Metabolisme
PERISTIWA REFLEK, GERAK & POSTUR TUBUH
HUMAN BODY HOMEOSTATIS
STRUKTUR DAN FUNGSI TUBUH TUMBUHAN STRUCTURE AND FUNCTION OF PLANT BODY by: IDA RIANAWATY.
Standar Kompetensi yang harus dicapai:
PERUBAHAN SIFAT PADA DAGING
Struktur dan Fungsi Jaringan Hewan
PENGANTAR FISIOLOGI MANUSIA
MUSCLE SYSTEM Muscle : bundle dari serabut-serabut kontraktil yang menghasilkan suatu gerakan 3 macam jaringan otot pada mamalia dapat dibedakan menurut.
Anatomi dan Fisiologi Kulit dan Jaringan Penunjang
Fitri Nadifah STIKES Guna Bangsa 2015
ANATOMI SISTEM SARAF BIOPSIKOLOGI Unita Werdi Rahajeng
ANTARA AKU, GERAK, & RANGKAKU
PERKEMBANGAN OTOT DAN FUNGSI
Lecture 7 Thermodynamic Cycles
MIKROANATOMI DAN FISIOLOGI OTOT
Manusia Reproduksi Sel, Jaringan, Pencernaan,& organ Metabolisme
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
JARINGAN OTOT Tdd : - sel-sel otot - Jaringan ikat
Menurut TEORI SLIDING FILAMEN T. HUXLEY
JARINGAN OTOT.
MUSCLE SYSTEM Muscle : bundle dari serabut-serabut kontraktil yang menghasilkan suatu gerakan 3 macam jaringan otot pada mamalia dapat dibedakan menurut.
OTOT IKAN FISH MUSCULAR SYSTEM.
OTOT.
dr. Huriatul Masdar, M.Sc 14 December 2011
PENGANTAR ILMU NUTRISI
JARINGAN OTOT STRUKTUR UMUM ASAL-USUL: FUNGSI KLASIFIKASI:
INTEGUMEN / CUTIS / CUTAN
Organogenesis Awal- Neurulasi
OTOT DAN GERAK HEWAN Rully Adi Nugroho.
SISTEM MUSKULOSKELETAL
BAB 4 SISTEM GERAK.
SUDIRMAN LUBAIT FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
Nama Kelompok Arif Firmansyah Bintang Indriana Deba Syarafah
MUSCULLAR SYSTEM UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
ANATOMI FISIOLOGI Pengampu : 1. Moh. Nur Ihsan 2. Dr. Tri Eko Susilorini, MS Penilaian : UTS, Kuis, UAS dan praktikum.
JARINGAN HEWAN Apa itu Jaringan ?
OLEH Dr. Moh. Natsir Abdul
JARINGAN HEWAN Tubuh hewan terdiri atas jaringan-jaringan atau sekelompok sel yang mempunyai struktur dan fungsi yang sama. Jaringan dengan struktur yang.
Sistem Gerak Manusia Biologi KelasXI Semester 1 SMA KTSP videO.
VideO.
OTOT.
Bagian Kesehatan Lingkungan dan Kesehatan Keselamatan Kerja
KERJA OTOT LURIK Otot rangka adalah masa otot yang bertaut pada tulang yang berperan dalam menggerakkan tulang-tulang tubuh.
JARINGAN HEWAN Tubuh hewan terdiri atas jaringan-jaringan atau sekelompok sel yang mempunyai struktur dan fungsi yang sama. Jaringan dengan struktur yang.
HUMAN BODY HOMEOSTATIS
Otot lurik (rangka, otot serat lintang (musculus striated) atau otot involunter) Fungsi : menggerakkan rangka tubuh manusia atau hewan, sehingga kita bergerak.
JARINGAN OTOT.
HUMAN BODY HOMEOSTATIS Dudung Angkasa. SISTEM HOMEOSTATISPENGERTIAN & KOMPONEN HOMEOSTATISMEKANISME HOMEOSTATIS.
Anatomi-Fisiologi Sistem Muskuloskeletal
Human Body Systems and Homeostasis Human Body Systems & Homeostasis.
FISIOLOGI OTOT RANGKA GERAK TUBUH KONTRAKSI DAN RELAKSASI OTOT.
PERISTIWA REFLEK, GERAK & POSTUR TUBUH Oleh : Yunus Ivan Prambudi Feri Rahayu Rike Neta Wilujeng Amy Christin.
1 MARI BELAJAR BIOLOGI MATERI POKOK : STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN HEWAN Kompetensi Dasar : 1.3 Mendeskripsikan struktur dan fungsi jaringan Hewan Oleh.
1 Jaringan : Sel mengalami:  Diferensiasi Proses perubahan bentuk sel  Spesialisasi proses perubahan fungsi sel kumpulan dari sel-sel yang bentuk, asal.
SISTEM GERAK P e n g e r t i a n G e r a k Interaksi dari seluruh Komponen pendukung gerak yang akan Menghasilkan gerak tertentu.
ALAT GERAK AKTIF (OTOT / MUSCLE). Tujuan Pembelajaran  Peserta didik dapat mendeskripsikan fungsi otot bagi manusia dengan baik setelah melakukan kegiatan.
Transcript presentasi:

Human Organization INTEGUMEN Dr. Thontowi Djauhari NS, Mkes Laboratorium Anatomi Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Malang

Integumentary System The skin and its accessory organs make up the integumentary system. Skin plays a significant role in homeostasis by protecting underlying tissues from trauma, infection, and water loss, and by helping to regulate temperature. The skin synthesizes vitamin D and houses sensory receptors.

Regions of the Skin The skin has two regions: Outer epidermis made up of stratified squamous epithelium, with waterproof keratin, and pigment-producing melanocytes Inner dermis made up of fibrous connective tissue with collagen and elastic fibers, blood vessels, and sensory receptors. A subcutaneous layer, composed of loose connective and adipose tissues, connects the dermis to underlying organs. Within the epidermis, new cells derived from basal cells become flattened and hardened as they push to the surface. Hardening takes place because the cells produce keratin, a waterproof protein. Dandruff occurs when the rate of keratinization in the skin of the scalp is two or three times the normal rate. A thick layer of dead keratinized cells, arranged in spiral and concentric patterns, forms fingerprints and footprints. Specialized cells in the epidermis called melanocytes produce melanin, the pigment responsible for skin color. Fat in the subcutaneous layer beneath the skin insulates the body and provides protective padding.

Accessory Organs of the Skin Nails, glands, and hair are structures of epidermal origin even though they are located in the dermis. Nails are a protective covering of the ends of the fingers and toes; these increase dexterity. Nails grow from cells in the nail root; these become keratinized as they grow over the nail bed.

Nail anatomy Cells produced by the nail roots become filled with keratin, forming the nail body.

Hair follicles are in the dermis and extend through the epidermis; arrector pili muscles allow the hair to become erect. Each hair follicle has oil (sebaceous) glands that secrete moisturizing sebum. Sweat (sudoriferous) glands are present in all regions of the skin and play a role in temperature regulation. Epidermal cells form the root of hair, and their division causes a hair to grow. The cells become keratinized as they are pushed farther from the root. If sebaceous glands fail to discharge their oily sebum, blackheads and whiteheads can result. The color of blackheads is due to oxidized sebum. Acne is an inflammation of the sebaceous glands that occurs usually during adolescence due to hormonal changes. Sweat absorbs body heat as it evaporates.

ANATOMI FISIOLOGI SISTEM MUSKULOSKELETAL Dr Thontowi Djauhari NS, Mkes Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi Ilmu Keperawatan

SISTEM MUSKULUS (OTOT) Sistem otot terdiri dari : Otot, Fascia, Tendon Otot membentuk 43% berat badan; > 1/3-nya merupakan protein tubuh dan setengahnya tempat terjadinya aktivitas metabolik saat tubuh istirahat. Proses vital di dalam tubuh (seperti. Kontraksi jantung, kontriksi pembuluh darah, bernapas, peristaltik usus) terjadi karena adanya aktivitas otot

Skeletal Muscle

Fungsi otot adalah Sebagai alat gerak aktif, Menyimpan cadangan makanan, Memberi bentuk luar tubuh Tipe jaringan otot 1. Otot polos memiliki 1 inti yang berada di tengah, dipersarafi oleh saraf otonom (involunter), serat otot polos (tidak berserat), terdapat di organ dalam tubuh (viseral), sumber Ca2+ dari CES, sumber energi terutama dari metabolisme aerobik, awal kontraksi lambat, kadang mengalami tetani, tahan terhadap kelelahan

3 Tipe Jaringan Otot Otot polos Otot rangka Otot jantung

Medical Terminology: A Living Language, Fourth Edition Bonnie F. Fremgen and Suzanne S. Frucht Copyright ©2009 by Pearson Education, Inc. Upper Saddle River, New Jersey 07458 All rights reserved. Figure 4.21 – The three types of muscles: skeletal, smooth, and cardiac.

2. Otot rangka/ otot serat lintang memiliki banyak inti, dipersarafi oleh saraf motorik somatik (volunter), melekat pada tulang, sumber Ca2+ dari retikulum sarkoplasma (RS), sumber energi dari metabolisme aerobik dan anaerobik, awal kontraksi cepat, mengalami tetani dan cepat lelah 3. Otot jantung memiliki 1 inti yang berada di tengah, dipersarafi oleh saraf otonom (involunter), serat otot berserat, hanya ada di jantung, sumber Ca2+ dari CES & RS, sumber energi dr metabolisme aerobik, awal kontraksi lambat, tidak mengalami tetani, dan tahan terhadap kelelahan

Fungsi sistem otot rangka Menghasilkan gerakan rangka. Mempertahankan sikap dan posisi tubuh. Menyokong jaringan lunak. Menunjukkan pintu masuk dan keluar saluran dalam sistem tubuh. Mempertahankan suhu tubuh; kontraksi otot: energi menjadi panas

anat_muskuloskeletal/2010 Struktur Otot Rangka Motor end plates merupakan tempat inervasi ujung-ujung saraf pada otot. 16/02/2018 Motor end plates anat_muskuloskeletal/2010

anat_muskuloskeletal/2010 Komposisi Otot Rangka Otot rangka 16/02/2018 Sel (85%) Ekstrasel (15%) Air (75%) Solut (25% Protein (80%) Lain-lain (20%) Fibrilar (65%) Sarkoplasmic (35%) Tropomiosin (7%) Troponin (3%) Lain-lain (15%) Miosin (55%) Aktin (20%) anat_muskuloskeletal/2010

Mekanisme gerakan otot Otot yang dapat menggerakkan rangka adalah otot yang melekat pada rangka. Garis-garis gelap dan terang pada otot rangka adalah miofibril yang merupakan sumber kekuatan otot dalam melakukan gerakan kontraksi, karena massa utamanya adalah serabut.

Figure 4.22 – Characteristics of the three types of muscles. Medical Terminology: A Living Language, Fourth Edition Bonnie F. Fremgen and Suzanne S. Frucht Copyright ©2009 by Pearson Education, Inc. Upper Saddle River, New Jersey 07458 All rights reserved. Figure 4.22 – Characteristics of the three types of muscles.

Setiap miofibril tersusun atas satuan-satuan kontraktil yang disebut sarkomer. Garis gelap disebut zona Z sedangkan garis terang disebut zona H. Zona Z merupakan bagian tumpang tindih dua molekul protein filamen otot, yaitu aktin dan miosin. Protein otot yang tersusun atas aktin dan miosin disebut aktomiosin. Protein kompleks inilah yang merupakan komponen terbesar dari bahan penyusun otot.

Pada saat serabut otot berkontraksi terjadilah perubahan panjang zona Z dan zona H. jika otot berkontraksi maksimum, ukuran otot dapat 20 % lebih pendek dari ukuran saat berelaksasi

SELESAI