KOMPUTER & PERKEMBANGAN INTERNET

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
EKSISTENSI SMALL CLAIM COURT DALAM SISTEM HUKUM ACARA PERDATA
Advertisements

ASEAN DAN APEC.
EKONOMI INTERNASIONAL I
PASCA SERTIFIKASI, LALU APA? Bahan Presentasi Forum Sertifikasi Dosen IAIN Sunan Ampel Nopember 2008 Prof. Dr. H. Nur Syam, MSi Guru Besar Sosiologi.
Negara Maju dan Negara Berkembang
PENJULAN PONSEL DI INDONESIA. PONSEL ADALAH SUATUA ALAT UNTUK BERKOMUNIKASI MELALUI JARAK JAUH MAUPUN DEKAT.
PEMASARAN INTERNASIONAL Vs PEMASARAN GLOBAL
KOMPUTER DAN aplikasinya
VIDEO STREAMING KELOMPOK VI DWI HARTANTO ( ))
Consultant Nurra Telp (021)
OLEH CES (CAK EKO SUPENO)
SMP Kelas 3 Semester 1 BAB I
Kredit UMKM di Tengah Krisis Ekonomi Global Peringatan Hari Koperasi Ke-62 Forum Wartawan Koperasi Hotel Bidakara Jakarta, 28 Juli 2009 A. Tony Prasetiantono.
TUGAS IPS HUDA HELDIRIN NUSA 12 9F
NEGARA BERKEMBANG DAN NEGARA MAJU.
Agustina Yuliyantini ( ).  China  Jepang  Korea Selatan  Korea Utara  Taiwan  Mongolia  Hongkong.
Jenis-Jenis Aplikasi TIK
ACCOMMODATIONS IN BALI. ibps_PHRIBali.2012 Perkembangan Jumlah Akomodasi Di Provinsi Bali Tahun 2009 s/d 2011 NoKabupaten/Kota JumlahTotalJumlahTotalJumlahTotal.
NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG
Oleh : Wulan Dendy AS (27) IX-F.
MENDORONG KEBIJAKAN LAYANAN LAYANAN KESEHATAN SEKSUAL DAN REPRODUKSI YANG BERPIHAK PADA PEREMPUAN MISKIN *dr. Delis J Hehi, MARS (*Anggota DPD RI )
SEKILAS INDUSTRI SURAT KABAR GLOBAL Perkembangan Industri Surat Kabar Global Kasus: Tribun Co. (AS) Globalisasi Industri Media, Sesi 10 Globalisasi Industri.
Mengapa Oriflame ? Mengapa Online? Bisnis Paling tahan ‘tsunami’ krisis. Bisnis Paling tahan ‘tsunami’ krisis. Investasi Kecil (uang pendaftaran Rp ,-
PERANAN TEKNOLOGI e-commerce DALAM MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA) 2015
Posisi dan Peran ISP dalam Mempercepat Pembangunan ICT Nasional
Populasi Penduduk Dunia
1 Modul 4 Pertemuan ke 4 Oleh : SUHARMADI,DRS.AK.MM.MSi
Ada Apa Dengan Nilai Tukar Rupiah Kita
Oleh: Arum Handini Primandari, M.Sc
PENGERTIAN NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG
Komputer dan perkembangan internet
Komputer dan perkembangan internet
E-Commerce di Indonesia
PENGENALAN INTERNET.
INTERNET SEBAGAI PERPUSTAKAAN VIRTUAL
oleh : EMAN SULAIMAN, ST, MM
NEGARA BERKEMBANG DAN NEGARA MAJU.
Negara Maju Negara Berkembang
Ulangan Harian Bab 1 Perdagangan Internasional
Potensi dan Upaya Indonesia Menjadi Negara Maju
Andri Sahata Sitangggang S.Kom. M.Kom
"Tax Holiday" Belum Bisa Membendung Impor Ponsel Pemerintah memberikan pembebasan atau pengurangan pembayaran pajak dalam waktu tertentu (tax holiday)
BUSINESS ACTIVITY Seorang Entrepreneur harus Berpikir Holistik,
PKM-M Pengenalan Software Edukasi terhadap Anak Usia Sekolah Dasar di Kawasan Lingkar Kampus, IPB Dramaga Bogor INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009.
TUGAS IPS NAMA : ERWIN BANGKIT PRASETYO NOMOR : 16 KELAS : 9D
The e-commerce explosion
MATERI PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL
MATERI TAMBAHAN KULIAH KE-2
KEMISKINAN.
BAB I NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG
KERJASAMA BILATERAL INDONESIA DAN AMERIKA DI BIDANG EKONOMI
PENGEMBANGAN INDUSTRI & STRATEGI INDUSTRIALISASI
TUGAS IPS NAMA : SIGIT ANDI PRASETYO NOMOR : 26 KELAS : 9D
Devisa Sektor Pariwisata (Miliar Dollar AS) Perkembangan Pariwisata Indonesia Tahun Wisatawan Nusantara Jumlah Perjalanan (juta kali) Total Pengeluaran.
Perkembangan Islam di Asia Tenggara
NEGARA MAJU DAN NEGARA BERKEMBANG
Industri pangan berbasis hasil UNGGAS
VIDEO STREAMING KELOMPOK VI DWI HARTANTO ( ))
INDUSTRI PARIWISATA DAN EKONOMI
Pengangguran dan Inflasi
Negara Maju dan Negara Berkembang
PEREKONOMIAN INDONESIA DI MASA DEPAN OLEH : ASTI NOVIANA C
Perkembangan Ekonomi Indonesia dan Prospek Ekonomi Sektoral
“PERHITUNGAN PENDAPATAN NASIONAL” (2)
Bendera-bendera negara
Peran Pemerintah Dalam Ekonomi Digital
PENGAWASAN TENAGA KERJA ASING.
GEOGRAFI REGIONAL INDONESIA PGO 6230
TUGAS KELOMPOK MATA KULIAH MANAJEMEN PEMASARAN BAB 14 MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN PROGRAM PENETAPAN HARGA ( HALAMAN 67 – 90 )
APJII SEKILAS APJII adalah Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia yangberdiri sejak tahun APJII ditunjuk oleh Pemerintah Indonesia dan.
Transcript presentasi:

KOMPUTER & PERKEMBANGAN INTERNET Modul 3 KOMPUTER & PERKEMBANGAN INTERNET

Pengertian Dasar (1) TI = TK + TT Teknologi Komputer (TK) Suatu produk teknologi yang memiliki kemampuan dapat diprogram guna melaksanakan bermacam tugas secara menakjubkan dengan kecepatan dan ketelitian yang tinggi. Teknologi Telekomunikasi (TT) Suatu produk teknologi yang memungkinkan dua atau lebih agen dalam tempat terpisah dapat saling bertukar informasi TI = TK + TT

Pengaruh Komputer di Masyarakat Internet (Interconnection Networking, International Network)

Internet telah menggantikan posisi perpustakaan ataupun buku yang merupakan gudang ilmu pengetahuan. Semua informasi dari dulu hingga kini termuat dengan cukup lengkap di internet.

Contoh... Wikipedia menjadi Perpustakaan online terbesar Layanan ebook-ebook gratis Dengan sebuah flash disk 8 GB, kita dapat membawa ratusan bahkan ribuan buku-buku di dalam saku kita

Negara yang menguasai internet di era milenium dipastikan menjadi negara yang maju jika internet dipergunakan secara bijak terutama dalam bidang : Riset, Pendidikan, Administrasi, Sosialiasi, Networking dan Bisnis.

Dengan internet, kita mengetahui secara cepat dan bahkan real time, perkembangan informasi di berbagai belahan dunia. Bandingkan dengan Televisi.

Dari data Internet World Stats,  dalam satu dasawarsa terakhir jumlah pengguna internet  (netter) di dunia meningkat drastis.

“Dari 0.4% pengguna dari seluruh penduduk dunia di tahun 1995, kini naik hampir 60 kali lipat pada 2008.” “Dan sejak tahun 2000, pertumbuhan netter dunia naik rata-rata 2% terhadap total populasi dunia.”

1995 16,000,000 0.4% 1996 36,000,000 0.9% 1997 70,000,000 1.7% 1998 147,000,000 3.6% 1999 248,000,000 4.1% 2000 361,000,000 5.8% 2001 513,000,000 8.6%

2002 587,000,000 9.4% 2003 719,000,000 11.1% 2004 817,000,000 12.7% 2005 1,018,000,000 15.7% 2006 1,093,000,000 16.7% 2007 1,319,000,000 20.0% 2008 1,565,000,000 23.3%

Dari 1.5 miliar netter saat ini, 41% berada di Asia, kemudian diikuti Eropa 25% disusul Amerika Utara 16%. Dan Afrika menjadi benua dengan tingkat netter terkecil di dunia yakni hanya 5.6%

Besarnya jumlah di negara Asia sangatlah wajar mengingat lebih 55% penduduk dunia berada di benua Asia yakni 3.7 miliar jiwa dari total penduduk dunia 6.7 miliar jiwa.

Sedangkan penetrasi terbesar netter terhadap total penduduk dunia masih dipegang oleh negara-negara di kawasan Amerika Utara (Amerika Serikat dan Kanada) yang mencapai 73.1%.  Sedangkan penetrasi netter di Asia baru mencapai 17.2%

Dengan trend pertumbuhan internet dalam beberapa tahun terakhir ini, Indonesia menjadi pangsa pasar netter yang sangat potensial. Diperkirakan untuk tahun 2008, 2009 dan 2010, dan 2011 trend pertumbuhan netter Indonesia akan meningkat rata-rata 20%. Diawal tahun 2008, jumlah netter Indonesia sekitar 25 juta pengguna.

Berikut data yang dimiliki Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Fakta dan statistik perkembangan internet khususnya di Indonesia tahun 2008 (updated Juni 2008), sebagai berikut: Jumlah penduduk = 237,512,355 Pengguna internet tahun 2000 = 2,000,000 Pengguna internet sekarang = 25,000,000 Persentase pengguna internet = 10.5 % dari total penduduk Persentase pengguna di Asia = 4.3 % Pertumbuhan dari tahun 2000-2008 = 1150 %

Dan diakhir 2008 telah mencapai 30 juta pengguna Dan diakhir 2008 telah mencapai 30 juta pengguna. Namun angka 30 juta ini masih relatif kecil karena baru  13% penduduk Indonesia menikmati fasilitas internet, angka ini masih jauh dari penetrasi netter  dunia yang mencapai 23.5% atau 17.2% di Asia

Malaysia : 62.8% netter Filipina : 14.6% Thailand : 20.5% Persentase netter Indonesia (13%) masih kalah jauh dengan negara-negara tetangga di Asia seperti Singapura, Malaysia, Thailand dan China. Malaysia : 62.8% netter Filipina : 14.6% Thailand : 20.5% Vietnam : 24.2% China : 22.4% Korea Selatan : 76.1% Jepang : 73.1%

Data Terbaru Dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya, Indonesia ternyata memiliki keunikan tersendiri. Pasalnya, pengguna Internet di sini mayoritas mengakses melalui ponsel. Hal itu terungkap dari presentasi yang dibawakan oleh Regional Director Effective Measure untuk Asia Tenggara, Russell Conrad, pada acara panel diskusi Effective Measure – PPPI, di Jakarta, Jumat 1 April 2011.

Data Terbaru Dari hasil riset teranyarnya, Effective Measure, firma yang memiliki spesialisasi dalam pengukuran statistik web, sebanyak 61,88 persen dari pengguna Internet Indonesia mengakses melalui ponsel. Sementara 38,12 persen lainnya mengakses Internet bukan dari ponsel. Mengacu pada data Effective Measure, pengguna Internet Indonesia tahun 2011 yang mencapai 39.100.000 atau tingkat penetrasi Internet sebesar 17 persen. Berarti pengguna Internet mobile Indonesia mencapai 24.195.080 orang.

Data terbaru Di Asia Tenggara, pengguna mobile web Indonesia ini adalah yang terbesar. Negara-negara lainnya, seperti Singapura, Thailand, Vietnam, Filipina, dan Malaysia, semua pengguna Internetnya mayoritas mengakses melalui perangkat bukan ponsel.

Data terbaru Sementara untuk perilaku belanja online, barang yang paling sering dibeli oleh pengguna Internet Indonesia adalah : tiket penerbangan/tiket perjalan (5 persen). buku dan majalah (44,97 persen), hardware dan software komputer (31,54 persen), elektronik (30,2 persen).

Data terbaru Dari sisi demografi, mayoritas pengguna Internet Indonesia berusia antara : 18-20 (12,56 persen), 21-24 tahun (20 persen), 25-30 (25,52 persen), 31-34 tahun (11,58 persen), 35-40 (11,93 persen)

Data terbaru Penghasilan mereka berkisar antara : Tempat Tinggal : 0 - Rp 4,3 juta (39,84 persen), Rp 4,3 juta - Rp 8,6 juta (16,9 persen), dan Rp 8,6 juta - Rp 12,9 juta (11,17 persen). Tempat Tinggal : Kota-kota besar (44,59 persen), Ibu kota (38,32 persen), Daerah terpencil (17,09 persen). Pendidikan: S-1 (66,96 persen), SMA (21,58 persen), pasca sarjana (9,54 persen)

Dari data penetrasi di atas, penguasaan informasi teknologi bidang internet Indonesia masih kalah dengan negara-negara tetangga. Hal ini seharusnya menjadi pemicu pemerintah dan penyedia jasa layanan internet agar terus mendorong pertumbuhan internet, baik dari segi fasilitas, kecepatan dan biaya.