Persepsi, Sikap, dan Nilai

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KETERAMPILAN KOMUNIKASI DALAM KONSELING
Advertisements

DINAMIKA PERILAKU DALAM ORGANISASI
PERILAKU INDIVIDU & PERBEDAANNYA..
HAMBATAN & PERMASALAHAN KOMUNIKASI LINTAS BUDAYA
Muhammad Shohib Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang
Social Learning Theory
Nia Septiannie Anugrah, S.Psi
PERSEPSI SENSASI ATENSI
Tujuan Pembelajaran 5th session.
Pembentukan Sikap Dan Tingkah Laku
PERSEPSI.
Matakuliah : O0174/Komunikasi Antar Budaya
DIRI, KONSEP DIRI, dan PENYESUIAN DIRI
Pemrosesan Informasi Dwi Indah Utami Ningsih, SE., MM - universitas gunadarma 2017.
PERILAKU PETANI Sub Pokok Bahasan Ini Mempelajari Teori Perilaku Manusia Dan Faktor Yang Berkorelasi Dng Perilaku Manusia BY : SUTRISNO.
KONSEP-KONSEP PERILAKU
PERILAKU INDIVIDU & PERBEDAANNYA..
PERTEMUAN 7 (OCT, 15TH, Yeni Widyastuti)
PERBEDAAN INDIVIDU DAN PERILAKU KERJA
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pembelian Konsumen
NUR FACHMI BUDI SETYAWAN, M.PSI
PERILAKU INDIVIDU & PERBEDAANNYA..
KOMUNIKASI EFEKTIF.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MSDM INTERNASIONAL
Perilaku Individu dalam Organisasi
KETERAMPILAN INTERPERSONAL
Persepsi Benda dan Persepsi Sosial
PERILAKU INDIVIDU Program Studi Sistem Informasi
Pengantar Ilmu Komunikasi
BAB PERSEPSI DAN ATRIBUSI
PERUBAHAN PERILAKU SASARAN
KOMUNIKASI EFEKTIF Dirangkum oleh: ANANG HERMAWAN.
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
DASAR PSIKOLOGI SOSIAL
Persepsi tentang orang dan atribusi
PERILAKU PETANI Sub Pokok Bahasan Ini Mempelajari Teori Perilaku Manusia Dan Faktor Yang Berkorelasi Dng Perilaku Manusia BY : SUTRISNO.
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
PENILAIAN POTENSI DIRI WIRAUSAHA
PERSEPSI PERTEMUAN 9.
PERSEPSI PERTEMUAN 9.
SIKAP DAN TINGKAH LAKU. TINGKAH LAKU MANUSIA DAN LINGKUNGAN SOSIAL (HUMAN BEHAVIOR AND SOCIAL ENVIRONMENT)
Memahami Pengaruh Internal: Persepsi
1 MOTIVASI 2.
PERSEPSI.
PERSEPSI, SIKAP, DAN NILAI PERSEPSI
PROSES PERILAKU MANUSIA DASAR: PERSEPSI DAN PEMBELAJARAN
Pengantar Pengertian Komponen Disonansi kognitif
PERSEPSI Sangra Juliano P.
SENSASI DAN PERSEPSI.
NILAI, SIKAP DAN KEPUASAN KERJA
KELOMPOK KEPRIBADIAN DAN NILAI.
PENGENALAN TERHADAP AFEKSI DAN KOGNISI
MODEL-MODEL EFEK MEDIA
KOMUNIKASI EFEKTIF Dirangkum oleh: ANANG HERMAWAN.
PERILAKU INDIVIDU & PERBEDAANNYA..
Oleh: Yesi Marince, S.IP., M.Si Sesi 7
TUGAS PSIKOLOGI SOSIAL SIKAP
SIKAP DAN PERILAKU.
PERILAKU DALAM ORGANISASI
PERSEPSI DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Biologi persepsi pada manusia
BAB PERSEPSI DAN ATRIBUSI
PERILAKU ORGANISASI ( Kepribadian dan Nilai) Oleh Kelompok III Sonny Sudarsono( ) Winny Novyanti( ) Rara Kurnia Fitri(
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MSDM INTERNASIONAL Mengatur dan mengurus SDM dengan kebudayaan, perekonomian dan sistem hukum yang berbeda memberikan beberapa.
ATTITUDE/ SIKAP DALAM KOMUNIKASI PERSUASIF
Muhammad Nidzomuddin, S.Sos
PERILAKU INDIVIDU & PERBEDAANNYA..
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pembelian Konsumen
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KET. INTER-INTRA PERSONAL
Transcript presentasi:

Persepsi, Sikap, dan Nilai Vina Adila Ratih Kusuma Dewi Fabiana Dwi Devi Herdiana

PERSEPSI Persepsi adalah proses yang menyangkut masuknya pesan atau informasi kedalam otak manusia. Persepsi merupakan keadaan integrated dari individu terhadap stimulus yang diterimanya. Apa yang ada dalam diri individu, pikiran, perasaan, pengalaman-pengalaman individu akan ikut aktif berpengaruh dalam proses persepsi.

JENIS-JENIS PERSEPSI 1. Persepsi visual 2. Persepsi auditori 3. Persepsi perabaan 4. Persepsi penciuman 5. Persepsi pengecapan

PROSES PERSEPSI Persepsi berarti analisis mengenai cara mengintegrasikan penerapan kita terhadap hal-hal di sekeliling individu dengan kesan-kesan atau konsep yang sudah ada, dan selanjutnya mengenali benda tersebut.

FAKTOR-FAKTOR PERSEPSI: 1. Faktor internal, meliputi: Fisiologis. Informasi masuk melalui alat indera, selanjutnya informasi yang diperoleh ini akan mempengaruhi dan melengkapi usaha untuk memberikan arti terhadap lingkungan sekitarnya. Minat. Persepsi terhadap suatu obyek bervariasi tergantung pada seberapa banyak energi atau perceptual vigilance yang digerakkan untuk mempersepsi. Kebutuhan yang searah. Faktor ini dapat dilihat dari bagaimana kuatnya seseorang individu mencari obyek-obyek atau pesan yang dapat memberikan jawaban sesuai dengan dirinya. Pengalaman dan ingatan. Pengalaman dapat dikatakan tergantung pada ingatan dalam arti sejauh mana seseorang dapat mengingat kejadian-kejadian lampau untuk mengetahui suatu rangsang dalam pengertian luas. Suasana hati. Keadaan emosi mempengaruhi perilaku seseorang, mood ini menunjukkan bagaimana perasaan seseorang pada waktu yang dapat mempengaruhi bagaimana seseorang dalam menerima, bereaksi, dan mengingat.

2. Faktor eksternal, meliputi: a. Intensitas dan kekuatan dari stimulus b. Ukuran dan penempatan dari obyek atau stimulus c. Warna dari obyek-obyek d. Keunikan dan kekontrasan stimulus e. Motion atau gerakan

Faktor psikologis lain yang juga penting dalam persepsi adalah: 1. emosi 2. impresi 3. konteks

SIKAP Sikap adalah evaluasi umum yang dibuat manusia terhadap dirinya sendiri,orang lain, obyek atau isue. (Petty, cocopio, 1986 dalam Azwar S., 2000 ) Sikap adalah merupakan reaksi atau respon seseorang yang masih tertutup terhadap suatu stimulus atau objek. (Soekidjo Notoatmojo, 1997 ) Sikap adalah pandangan-pandangan atau perasaan yang disertai kecenderungan untuk bertindak sesuai sikap objek tadi. (Heri Purwanto, 1998 )

KOMPONEN KOGNITIF Merupakan representasi apa yang dipercayai oleh individu pemilik sikap. Berisi persepsi, kepercayaan, dan stereotipe yang dimiliki individu mengenai sesuatu (Mann, 1969). Sesuatu yang telah terpolakan dalam fikiran. Tidak selalu akurat.

KOMPONEN AFEKTIF Merupakan perasaan yang menyangkut aspek emosional. Perasaan yang dimiliki terhadap sesuatu. Banyak dipengaruhi oleh kepercayaan atau apa yang kita percayai sebagai benar dan berlaku bagi objek termaksud.

KOMPONEN KONATIF Merupakan aspek kecenderungan berperilaku tertentu sesuai dengan sikap yang dimiliki oleh seseorang. Bagaimana orang berperilaku dalam situasi tertentu dan terhadap stimulus tertentu akan banyak ditentukan oleh bagaimana kepercayaan dan perasaannya terhadap stimulus tersebut. Kecenderungan berperilaku belum tentu akan benar-benar ditampakkan dalam bentuk perilaku yang sesuai.

PEMBENTUKAN SIKAP Sikap sosial terbentuk dari adanya interaksi sosial yang dialami oleh individu. Terjadi hubungan timbal balik yang turut mempengaruhi pola perilaku masing-masing individu sebagai anggota masyarakat. Interaksi sosial meliputi hubungan antara individu dengan lingkungan fisik maupun lingkungan psikologis di sekelilingnya.

Pengaruh pengalaman pribadi Pengaruh orang lain yang dianggap penting Pengaruh kebudayaan Pengaruh media massa Pengaruh lembaga pendidikan dan lembaga agama Pengaruh faktor emosional

FUNGSI SIKAP Sikap sebagai instrumen atau alat untuk mencapai tujuan (instrumental function). Sikap sebagai pertahanan ego Sikap sebagai fungsi pengetahuan Sikap sebagai ekspresi nilai

Nilai (Values) Pandangan/anggapan/kepercayaan mengenai sesuatu itu baik atau buruk Mengandung kepercayaan: suatu tindakan atau perbuatan dianggap patut ataupun tidak,berdasarkan pertimbangan baik secara individu maupun masyarakat Kepercayaan, mitos, ritual keagamaan dapat jadi sumber data untuk mendiagnosa organisasi

NILAI DALAM PERILAKU ORGANISASI Nilai yang berorientasi pada humanisme menghargai pendapat Konflik harus diangkat ke permukaan

Nilai lintas kultur Dapat dilihat melalui 2 macam kerangka berpikir, yaitu : kerangka hofstede yang mempunyai 5 dimensi penilaian terdiri dari : jarak kekuasaan individualisme vs kolektifisme maskulinitas vs mefinitas pengindraan ketidakpastian orientasi jangka panjang vs orientasi jangka pendek kerangka Globe , yang mempunyai 8 dimensi penilaian terdiri dari : ketegasan orientasi masa depan perbedaan gender penghindaran ketidakpastian individualisme maupun kolektifisme orientasi kinerja orientasi kemanusiaan

Jenis Nilai Jenis – jenis nilai : menurut Rokeach Value survey : nilai-nilai pribadi nilai-nilai politik nilai-nilai organisasi nilai-nilai kebijaksanaan menurut Rokeach Value survey : nilai terminal nilai instrumental

Fungsi Nilai Nilai berfungsi sebagai standart, yaitu standart yang menunjukkan tingkah laku dari berbagai cara. Nilai berfungsi sebagai rencana umum (general plan) dalam menyelesaikan konflik dan pengambilan keputusan. Nilai berfungsi motivasional. Nilai memiliki komponen motivasional yang kuat seperti halnya komponen kognitif, afektif, dan behavioral. Nilai berfungsi penyesuaian, isi nilai tertentu di arahkan secara langsung kepada cara bertingkah laku serta tujuan akhir yang berorientasi pada penyesuaian. Nilai berfungsi sebagai pengetahuan dan aktualisasi diri. Nilai sebagai modal. Nilai berfungsi sebagai ego defensive.

SEKIAN DAN TERIMA KASIH