Virdiandry Putratama,ST Politeknik Pos Indonesia Tahun 2015 Bahan Ajar Alogritma Virdiandry Putratama,ST Politeknik Pos Indonesia Tahun 2015

Pengertian Algoritma adalah urutan langkah‐langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis (Rinaldi Munir :2002). Algoritma adalah urutan logis pengambilan keputusan untuk pemecahan masalah (KBBI:1988).

Pengertian (Lanjutan) JADI Pemroses mengerjakan proses sesuai dengan algoritma yang diberikan kepadanya. Membuat Kopi Juru Masak Membuat Kue Pianis memainkan lagu berdasarkan NOT BALOK

Kriteria Algoritma Input : Algoritma dapat memiliki Nol atau lebih inputan dari Luar. Output : Algoritma harus Memiliki minimal satu buah output keluaran. Definiteness (Pasti) : Algoritma memiliki instruksi – instruksi yang pasti dan tidak ambigu. Finiteness (Ada Batas) : Algoritma harus memiliki titik berhenti (Stopping Role) Effectiveness (Tepat dan efisien) : Algoritma sebisa mungkin harus dapat dilaksanakan dan efektif

Notasi Algoritmik Notasi algoritmik bukan bahasa pemrograman sehingga siapa pun dapat membuat notasi algoritmik yang berbeda yang penting mudah dibaca dan dimengerti Notasi Algoritmik Dapat disajikan dalam 2 bentuk yaitu : Sturktur bahasa tertertu dan Pseudocode Flowchart

Struktur Bahasa Tertentu Struktur Bahasa Tertentu merupakan notasi algoritmik yang dituliskan dalam bahasa tertentu baik bahasa indonesia, enggris, maupun bahasa asing lainnya yang dapat dimengerti oleh manusia.

Pseudocode Pseudocode adalah kode yang mirip dengan kode pemrograman yang sebenarnya seperti Pascal, atau C, sehingga lebih tepat digunakan untuk menggambarkan algoritma yang akan dikomunikasikan kepada pemrogram.

Flowchart Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta pernyataannya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol

Struktur Dasar Algoritma Struktur Runtunan Digunakan untuk program yang pernyataannya sequential atau urutan. Runtutan adalah instruksi‐instruksi yang dikerjakan secara berurutan. Berurutan disini berarti sesuai dengan urutan penulisannya, yakni sebuah instruksi dijalankan setelah instruksi sebelumnya selesai dikerjakan.

Struktur Dasar Algoritma Struktur Pemilihan Digunakan untuk program yang menggunakan pemilihan atau penyeleksian kondisi. Pemilihan terjadi ketika suatu instruksi dikerjakan apabila suatu kondisi terpenuhi. Misalnya instruksi A dikerjakan karena kondisi X terpenuhi yangjuga berarti instruksi A tidak dikerjakan bila kondisi X tidak terpenuhi.

Struktur Dasar Algoritma Struktur Perulangan Digunakan untuk program yang pernyataannya akan dieksekusi berulang‐ulang. Pengulangan terjadi ketika ada suatu instruksi yang dilakukan terus menerus selama suatu kondisi terpenuhi.

Struktur Teks Algoritma Bagian Judul Bagian Deklarasi Bagian Algoritma / Deskripsi

Struktur Teks Algoritma (Lanjutan) ALGORITMA nama_program {Penjelasan tentang algoritma, yang berisi uraian singkat mengenai masalah apa yang akan diselesaikan termasuk masukan dan keluarannya} DEKLARASI {semua nama yang dipakai, meliputi nama tipe, nama konstanta, nama peubah, nama prosedur dan nama fungsi ditulis disini} DESKRIPSI {berisi langkah‐langkah penyelesaian masalah}