Joko Sedyono Teknik Mesin UMS 2015 KIMIA DASAR Joko Sedyono Teknik Mesin UMS 2015
Kimia Dasar Lecturer : Joko Sedyono Phone : 08232 798 6060 Email : Joko.Sedyono@ums.ac.id References : Change, Raymond, 2004, Kimia Dasar, Edisi III, Jakarta: Erlangga Goldberg, DE. 2005, Theory and Problem BEGINNING CHEMISTRY. 3rd Edition. New York: McGraw-Hill James E. Brady, 1999, Kimia Universitas, Asas & struktur Sunarya, 2012, Kimia Dasar 1, Yrama Widya
Pertemuan TOPIK 1 PENGANTAR ILMU KIMIA a. Pengertian Ilmu kimia b. Penggolongan Materi c. Sifat Fisik dan sifat Kimia 2 ATOM, MOLEKUL DAN ION a. Teori Atom b. Struktur Atom c. Nomor Atom,Nomor massa dan Isotop d. Tabel Periodik e. Molekul dan Ion f. Rumus Kimia g. Penamaan Senyawa 3,4 & 5 STOIKIOMETRI a. Hukum perbandingan tetap dan hukum perbandingan berganda b. Konsep Mol c. Massa atom dalam suatu senyawa d. Reaksi Kimia dan Persamaan Reaksi e. Menyeimbangkan persamaan Reaksi f. Jumlah zat yang terlibat dalm suatu reaksi g. Reaksi Pembatas
Meeting TOPICS 6 REAKSI DALAM LARUTAN a. Sifat Umum Larutan Berair b. Reaksi Pengendapan c. Reaksi Asam Basa d. Reaksi Oksidasi reduksi e. Pengenceran Larutan f. Stoikiometri Larutan 7 GAS a. Zat-zat berwujud Gas b. Tekanan Gas c. Hukum-hukum Gas d. Persamaan Gas Ideal e. Hukum Dalton Tentang Tekanan Parsial f. Teori Kinetik Molekul Gas g. Penyimpangan Perilaku Ideal 8,9 & 10 ENERGI DAN PERUBAHAN ENERGI a. Termokimia b. Konsep tentang energi c. Perubahan energi dalam Reaksi kimia d. Pengantar Termodinamika e. Enthalpi Reaksi Kimia f. Pengukuran Panas Reaksi dengan kalorimeter g. Pengukuran Panas Reaksi dengan panas h. Pembentukan standar dan hukun hess
Meeting TOPICS 11 & 12 KESETIMBANGAN KIMIA a. Keadaan setimbang b. Hukum kesetimbangan dan tetapan kesetimbangan c. Termodinamika dan kesetimbanagan kimia d. Kesetimbangan heterogen e. Faktor-faktor yang Mempengaruhi kesetimbangan kimia. 13 PENGENALAN KIMIA ORGANIK a. Penggolongan Senyawa organik b. Kimia Gugus fungsi 14 KEADAAN KOLOID
pertemuan 1 PENGANTAR ILMU KIMIA
ILMU KIMIA Kimia (chemistry): ilmu yang mempelajari materi dan energi dan interaksi di antara keduanya. Materi (matter): segala sesuatu yang memiliki massa dan menempati ruang. Energi: kemampuan untuk menghasilkan perubahan. Cahaya, panas, dan suara adalah salah satu bentuk energi. Massa: kuantitas materi dalam sebuah obyek. Berat: tarikan pada benda/materi oleh benda angkasa (bumi dll).
Sifat (Properties) Adalah karakter materi yang membedakannya satu sama lain. Dibagi menjadi dua: sifat fisika dan kimia. Sifat fisika (physical properties): sifat yang berkaitan dengan wujud (state) atau penampakan (appearance) materi. Contoh: densitas (massa jenis), suhu, warna, kekerasan (hardness), titik leleh (melting point), dan titik didih (boiling point). Dapat ditentukan tanpa mengubah komposisinya. Cara yang terbaik untuk membedakan materi.
WUJUD (STATE) MATERI Wujud Materi Padat Cair Gas
Sifat Kimia Reaksi kimia: perubahan komposisi dan sifat pada minimal satu zat Sifat kimia (chemical properties): sifat yang terkait dengan reaksi kimia Contoh: kemampuan terbakar (flammability), korosi (rust), ketahanan terhadap reaksi kimia (resistance), reaktifitas (reactivity), dan penguraian (biodegradability).
PENGGOLONGAN MATERI Materi (matters) Zat (substances) Unsur (elements) Senyawa (compounds) Campuran (mixtures) Homogen (larutan) Heterogen
ZAT Zat: materi yang memiliki susunan dan sifat tertentu. Unsur: zat yang tidak dapat dipisahkan lagi menjadi zat yang lebih sederhana dengan cara kimia biasa. Contoh: Alumunium (Al), oksigen (O), karbon (C), Kobalt (Co). Senyawa: zat yang terdiri dari dua unsur atau lebih yang terikat secara kimia dengan perbandingan massa yang tetap yang menghasilkan materi (bahan) dengan sifat yang berbeda dari unsur pembentuknya. Contoh: air (H2O), Karbondioksida (CO2).
Senyawa air Air murni terdiri atas 88,8% massa oksigen dan 11,2% massa hidrogen (perbandingan ini tetap). Sifat fisika dan kimia air berbeda dari oksigen dan hidrogen. Contoh: dalam suhu kamar dan tekanan atmosfer air bersifat (fisika) cair sedangkan oksigen dan hidrogen berwujud gas. Secara sifat kimia, air tidak dapat terbakar, sedangkan hidrogen mudah terbakar dalam oksigen.
CAMPURAN adalah penggabungan dua atau lebih zat dimana dalam penggabungan ini zat-zat tersebut mempertahankan identitasnya masing-masing. homogen (larutan) jika masing-masing penyusunnya tercampur merata. misalkan campuran gula dan air yang larut sempurna. heterogen jika campuran tidak seragam, misalkan air dengan minyak.