Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Hukum Dasar kimia Hukum Boyle (1662) P1V1 = P2V2

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Hukum Dasar kimia Hukum Boyle (1662) P1V1 = P2V2"— Transcript presentasi:

1 Hukum Dasar kimia Hukum Boyle (1662) P1V1 = P2V2 1 mol gas CO dengan volume 10 liter dan tekanan 1,5 atm 1 mol gas H2 dengan volume 30 liter. Pada temperatur yang sama dengan gas CO2, berapa tekanannya? Hukum Lavoiser disebut juga Hukum Kekekalan Massa (1783) Massa zat sebelum dan sesudah reaksi selalu sama.” Contoh: 39 gram Kalium direaksikan dengan 36,5 gram HCl. Berapakah zat hasil reaksi? Bila Ar K = 39; Cl = 35,5; H = 1 Hukum Perbandingan Tetap (Proust – 1799) Perbandingan massa unsur-unsur dalam suatu persenyawaan kimia selalu tetap

2 Hukum Gay Lussac (1802) Volumes menjadi nol pada temperatur tertentu. Menarik bahwa temperatur saat volumenya menjadi nol sekitar -273°C (nilai tepatnya adalah °C) untuk semua gas. Hukum Dalton disebut juga Hukum Kelipatan Perbandingan (1803) Jika dua unsur dapat membentuk satu atau lebih senyawa, maka perbandingan massa dari unsur yang satu yang bersenyawa dengan jumlah unsur lain yang tertentu massanya akan merupakan bilangan mudah dan tetap.” Contoh: MnO : Mn2O7 (Ar Mn = 55, O = 16) Berat O = 8 gram , Berapa berat Mn dalam MnO, Mn2O7, MnO2 Hukum Avogadro (1811) Dalam suatu reaksi kimia gas yang diukur pada P dan T yang sama volumenya berbanding lurus dengan koefisien reaksi atau mol, dan berbanding lurus sebagai bilangan bulat dan sederhana. contoh Berat 1 liter suatu gas = 2 gram, 10 liter NO pada P dan T yang sama beratnya 7,5 gram. Berapa berat molekul tersebut? Hukum Gas Ideal (1834)

3 Hukum Boyle – Gay Lussac (1802)
Bagi suatu kuantitas dari suatu gas ideal (yakni kuantitas menurut beratnya) hasil kali dari volume dan tekanannya dibagi dengan temperatur mutlaknya adalah konstan". Untuk n1= n2, maka P1.V1/ T1= P2.V2/ T2 Contoh : 1 mol gas N2pada tekanan 2 atm pada volume 15 liter pada temperatur 27oC. Berapakah volume gas pada tekanan 3 atm dengan temperatur 30oC? Hukum Avogadro Gas-gas yang memiliki volum yang sama, pada temperatur dan tekanan yang sama, memiliki jumlah partikel yang sama pula. Berapakah volume gas 29 gram C4H10 pada temperatur dan tekanan tetap, di mana 35 liter oksigen beratnya 40 gram (Mr C4H10= 58; Ar O = 16)

4 Sifat-sifat gas dapat dirangkumkan sebagai berikut.
1. Gas bersifat transparan. 2. Gas terdistribusi merata dalam ruang apapun bentuk ruangnya. 3. Gas dalam ruang akan memberikan tekanan ke dinding. 4. Volume sejumlah gas sama dengan volume wadahnya. Bila gas tidak diwadahi, volume gas akan menjadi tak hingga besarnya, dan tekanannya akan menjadi tak hingga kecilnya. 5. Gas berdifusi ke segala arah tidak peduli ada atau tidaktekanan luar. 6. Bila dua atau lebih gas bercampur, gas-gas itu akan terdistribusi merata. 7. Gas dapat ditekan dengan tekanan luar. Bila tekanan luar dikurangi, gas akan mengembang. 8. Bila dipanaskan gas akan mengembang, bila didinginkan akan mengkerut. Tekanan didefinisikan gaya per satuan luas, jadi tekanan = gaya/luas. Dalam SI, satuan gaya adalah Newton (N), satuan luas m2, dan satuan tekanan adalah

5 R = tetapan gas, R = 0,082 L.atm/mol.K R = 8,315 Joule/mol.K
Persamaan gas ideal PV = n.R.T P = tekanan V = Volume n = jumlah mol R = tetapan gas, R = 0,082 L.atm/mol.K R = 8,315 Joule/mol.K T = temperatur absolut (K) Satuan tekanan Pascal (Pa) = Kg/m.s2 = N/m2 Atm = 101, 325 kN/m2 Bar = 105 N/m2 Torr = 133, 322 N/m2 p.s.i = 6 894,76 N/m2 Contoh: Hitung volume 1 mol gas pada keadaan standar (0oC pada tekanan 1 atm = 273oK).

6 Massa Molekul Relatif (Mr) merupakan perbandingan antara massa 1 molekul senyawa dengan 1/12 massa 1 atom karbon 12. Massa molekul relatif (Mr) suatu senyawa merupakan penjumlahan dari massa atom unsur-unsur penyusunnya. L = x 1023 Contoh: Berapa molekul yang terdapat dalam 20 gram NaOH ? Perbandingan koefisien reaksi menyatakan perbandingan mol (khusus yang berwujud gas perbandingan koefisien juga menyatakan perbandingan volume asalkan suhu den tekanannya sama) Contoh: Tentukanlah koefisien reaksi dari HNO3 (aq) + H2S (g) ®   NO (g) + S (s) + H2O (l)

7 Contoh-contoh soal : 1.Berapa persen kadar kalsium (Ca) dalam kalsium karbonat ? (Ar: C = 12 ; O= 16 ; Ca=40) 2. Sebanyak 5.4 gram logam alumunium (Ar = 27) direaksikan dengan asam klorida encer berlebih sesuai reaksi : 2 Al (s) + 6 HCl (aq)  ®  2 AlCl3 (aq) + 3 H2 (g) Berapa gram aluminium klorida dan berapa liter gas hidrogen yang dihasilkan pada kondisi standar ? 3. Suatu bijih besi mengandung 80% Fe2O3 (Ar: Fe=56; O=16). Oksida ini direduksi dengan gas CO sehingga dihasilkan besi. Berapa ton bijih besi diperlukan untuk membuat 224 ton besi ? 4.Untuk menentukan air kristal tembaga sulfat gram garam tersebut dipanaskan sampai semua air kristalnya menguap. Setelah pemanasan massa garam tersebut menjadi gram. Berapa banyak air kristal yang terkandung dalam garam tersebut Jawab : misalkan rumus garamnya adalah CuSO4 . xH2O CuSO4 . xH2O ®   CuSO4 + xH2O 24.95 gram CuSO4 . xH2O = x mol 15.95 gram CuSO4 = mol = 0.1 mol menurut persamaan reaksi di atas dapat dinyatakan bahwa: banyaknya mol CuS04 . xH2O = mol CuSO4; sehingga persamaannya 24.95/ ( x) = 0.1 ®  x = 5 Jadi rumus garamnya adalah CuS04 . 5H2O


Download ppt "Hukum Dasar kimia Hukum Boyle (1662) P1V1 = P2V2"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google