Materi Tutorial UT PEMBELAJARAN KELAS RANGAKAP Oleh : Rohmad Widiyanto, M. Hum Loading...
HAKIKAT PKR Pembelajaran Kelas Rangkap (Multigrade teaching ) merupakan model pembelajaran dengan mencampur beberapa siswa yang terdiri dari dua atau tiga tingkatan kelas dalam satu kelas dan pembelajaran diberikan oleh satu guru saja untuk beberapa waktu. Murid dari dua kelas bekerja secara sendiri-sendiri di ruangan yang sama, masing-masing duduk di sisi ruang kelas yang berlainan dan diajarkan program yang berbeda oleh satu guru. PKR adalah suatu bentuk pembelajaran yang mensyaratkan seorang guru mengajar dalam satu ruangan kelas atau lebih, dalam saat yang sama, dan menghadapi dua atau lebih tingkat kelas yang berbeda
C. Asri Budiningsih (2006: 1-2), mendeskripsikan PKR sebagai seorang guru (yang harus) menghadapi dua kelas atau lebih, atau satu kelas dengan dua atau lebih kelompok siswa yang (mengembangkan) berbeda kemampuan, untuk membimbing belajar untuk beberapa topik berbeda dalam satu mata pelajaran, untuk satu atau lebih mata pelajaran, dan dalam satu atau lebih ruang kelas, pada jam pelajaran yang bersamaan. dari definisi ini jelas bahwa ada pekerjaan ganda dari seorang guru, yang mestinya dilakukan oleh lebih dari seorang guru.
ALASAN DAN RASIO PELAKSANAAN PKR Pengembangan dan penggunaan model ini dilakukan karena beberapa faktor berikut. Alasan Geografis Lokasi yang sulit dijangkau , terbatasnya sarana transportasi, adanya mata pencaharian khusus (penambang) one - school teacher Alasan Demografis (susunan, jumlah, dan perkembangan penduduk) kurangnya jumlah murid Alasan Kurang guru di daerah terpencil Terbatasnya ruang kelas jumlah kelas tidak mampu menampung jumlah siswa Adanya Guru yang tidak hadir Alasan lain besarnya animo masyarakat pada sekolah tertentu (kelas dipecah mnejadi 2)
TUJUAN, FUNGSI, DAN MANFAAT PKR Deklarasi Education for All wajib belajar 9 tahun Bagaimana dengan ruang belajar, dan guru? Tujuan, fungsi, dan manfaat PKR dapat ditinjau dari berbagai aspek sebagai berikut. Quantity (jumlah)dan Equity (pemerataan) PKR memungkinkan terpenuhinya asas Quantity (jumlah) murid dan Equity (pemerataan) dalam pelayanan mengoptimalkan sumber daya yang ada dengan jumlah guru yang dimiliki Ekonomis satu orang atau beberapa orang guru, pembelajaran bisa berlangsung Satu ruang atau beberapa ruang, pembelajaran bisa berlangsung
Pedagogis Pendidikan dikritik belum mampu menghasilkan lulusan atau tenaga kerja yang mandiri PKR akan menjadi salah satu solusinya melalui tugas individual, tugas kelompok (besar dan kecil), siswa juga terlibat aktif untuk menciptakan dan menambah sumber belajar (dapat ditempuh dengan teknik Pajangan Kelas) Keamanan dengan PKR pemerintah (swasta) dapat mendirikan SD di lokasi yang mudah dijangkau anak.
PRINSIP PKR Prinsip Umum PKR PKR bentuk pembelajaran yang perlu dikuasai guru SD. Dalam konsep ini pembelajaran memiliki konsep yang berbeda dengan kegiatan belajar-mengajar cari perbedaannya Prinsip Umum PKR Perbedaan kemampuan individual anak pendidikan inklusi education for all tidak membedakan kelas anak normal dan anak terbelakang mental (special need) Membangkitkan motivasi belajar anak Siswa aktif
PRINSIP KHUSUS PKR Keserempakan Kegiatan Pembelajaran kelas berbeda harus bersamaan dan serempak, PKR bukan pembelajaran untuk mengisi kekosongan Kadar Tinggi Waktu Keaktifan Akademik (WKA) Siswa harus aktif menghayati pengalaman belajar yang bermakna jangan sampai ada waktu yang hilang. Kontak Psikologis Guru dan Murid yang Berkelanjutan Terjadi Pemanfaatan Sumber secara Efektif