Studi Kelayakan Bisnis Rika Kharlina Ekawati, S.E., M.T.I
Who Is Rika Kharlina? Educational Background: SE, Jurusan Akuntansi Keuangan, STIE Musi (2008) M.T.I, Jurusan Magister Teknologi Informasi, Universitas Indonesia (2010) Teaching Experience: 2010 – sekarang: STMIK dan STIE MDP. E-mail: rikachan@stmik-mdp.net bubblechie@yahoo.com
Pertemuan 1 Penjelasan Umum Garis-garis Besar Program Pengajaran (GBPP)
Bacaan yang Dianjurkan: Husein Umar, Studi Kelayakan Bisnis, Edisi ke-3, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2009. Suad Husnan dan Suwarsono Muhammad, Studi Kelayakan Proyek, Edisi ke-4, UPP STIM YKPN, Yogyakarta, 2008. Jumingan, Studi Kelayakan Bisnis, Bumi Aksara, Jakarta, 2009.
Penilaian ANGKA NILAI A. MUTU 80 – 100 A 4 68 – 79,99 B 3 56 – 67,99 C 2 45 – 55,99 D 1 < 45 E
Evaluasi Kinerja Anda Quiz : 10% Tugas : 20% Mid Semester : 30%
ATURAN PERKULIAHAN Keterlambatan maksimal 15 menit . Bila lebih dari 15 menit maka akan dikenakan sanksi. Lebih dari 3x datang terlambat, maka tidak diperkenankan mengikuti perkuliahan/dianggap tidak hadir. Memakai pakaian sopan dan memakai sepatu. Persentase absen minimal 68 % Bagi mahasiswa yang persentase absennya 100% Bila selama perkuliahan terjadi keributan di dalam kelas, maka akan diadakan kuis/tugas dadakan. HP mohon dimatikan atau di silent Sediakan slide materi setiap pertemuan Setiap mhs yang bisa menjawab pertanyaan tanpa dipanggil akan diberi penilaian
Pertemuan ke Pokok Bahasan 1 Pengantar Studi Kelayakan Bisnis 2 Aspek Pasar dan Pemasaran 3 4 Aspek Teknis 5 Aspek Manajemen dan KUIS 1 6 Aspek Sumberdaya Manusia 7 Aspek Yuridis UJIAN TENGAH SEMESTER 8 Aspek Keuangan 9 10 Aspek Ekonomi, Sosial, dan Politik 11 Aspek Lingkungan Industri dan Kuis 2 12 Aspek Lingkungan Hidup 13 Laporan Studi Kelayakan Bisnis 14 UJIAN AKHIR SEMESTER
Pengantar Studi Kelayakan Bisnis Lecture : Rika Kharlina Ekawati, S.E., M.T.I
Investasi Menurut William F.S., Investasi adalah mengorbankan dollar sekarang untuk dollar di masa yang akan datang. Investasi adalah penanaman modal dalam suatu kegiatan yang memiliki jangka waktu relatif panjang dalam berbagai bidang usaha. Investasi terbagi menjadi dua, yaitu: Investasi nyata (real investment) Investasi finansial (financial investment)
Proyek Proyek adalah kegiatan yang melibatkan berbagai sumber daya yang terhimpun dalam suatu wadah (organisasi) tertentu dalam jangka waktu tertentu untuk melakukan kegiatan yang telah ditetapkan sebelumnya atau untuk mencapai sasaran tertentu. Kegiatan proyek biasanya berupa: Pembangunan fasilitas baru Perbaikan fasilitas yang sudah ada Penelitian dan pengembangan.
Studi Kelayakan: Bisnis vs Proyek Studi Kelayakan Bisnis adalah suatu penelitian tentang layak tidaknya suatu rencana bisnis dibangun dan dioperasionalkan secara rutin dalam rangka pencapaian keuntungan yang maksimal untuk waktu yang tidak ditentukan. Studi Kelayakan Proyek adalah suatu penelitian tentang layak tidaknya suatu proyek dibangun untuk jangka waktu tertentu.
Perusahaan, Bisnis, dan Proyek Perusahaan dapat diartikan sebuah organisasi yang memproses perubahan keahlian dan sumber daya ekonomi menjadi barang atau jasa yang digunakan untuk memuaskan kebutuhan konsumen serta diharapkan akan memberikan laba kepada pemilik. Bisnis diartikan seluruh kegiatan yang diorganisasikan oleh orang-orang yang berkecimpung di dalam bidang perniagaan (produsen,pedagang dan industri dimana perusahaan berada) dalam rangka memperbaiki standar dan kualitas hidup mereka. Proyek merupakan usaha yang direncanakan sebelumnya dan memerlukan sejumlah pembiayaan serta sumber daya lain, untuk mencapai tujuan tertentu dan dilaksanakan dalam waktu tertentu pula.
Manfaat Bisnis Memperoleh keuntungan Membuka peluang pekerjaan Manfaat ekonomi Menambah jumlah barang dan jasa Meningkatkan mutu produk Meningkatkan devisa Menghemat devisa Tersedia sarana dan prasarana Membuka isolasi wilayah Meningkatkan persatuan dan membantu pemerataan pembangunan.
Tujuan SKB Menghindari risiko kerugian Memudahkan perencanaan Memudahkan pelaksanaan pekerjaan Memudahkan pengawasan Memudahkan Pengendalian.
Manfaat SKB Keuntungan tersebut yaitu keuntungan yang memberikan manfaat ekonomi (financial benefit). Keuntungan (manfaat) yang akan diperoleh dari SKB berupa: Manfaat ekonomi (financial benefit) seperti pengusaha Manfaat sosial (social benefit) seperti pemerintah dan lembaga sosial lainnya.
Pihak-Pihak yang Memanfaatkan SKB Investor (Pemilik Usaha) Kreditor Manajemen Pemerintah Masyarakat.
Tahapan SKB Tahap penemuan ide Tahap penelitian Tahap evaluasi Tahap pengurutan usulan yang layak Tahap rencana pelaksanaan Tahap pelaksanaan.
1. Tahap Penemuan Ide Bila menemukan ide lebih dari satu, maka yang dipilih biasanya tergantung pada 3 faktor yaitu: Ide usaha cocok dengan kata hati Mampu melibatkan diri dalam hal-hal yang bersifat teknis Keyakinan akan usaha untuk menghasilkan laba.
1. Tahap Penemuan Ide Identifikasi kesempatan berusaha, bisa dilakukan dengan cara: Mempelajari impor Menyelidiki material lokal Mempelajari keterampilan tenaga kerja Melakukan studi industri Menerapkan kemajuan teknologi Mempelajari hubungan antar industri Menilai rencana pembangunan Melakukan pengamatan di tempat lain.
2. Tahap Penelitian Mengumpulkan data dan informasi Melakukan pengolahan data Analisis data Mengambil keputusan Memberikan rekomendasi.
Tahapan SKB Tahap Evaluasi Tahap Pengurutan Usulan yang Layak Evaluasi terhadap usulan bisnis yang akan didirikan, bisnis yang sedang dibangun, dan yang sudah dioperasionalkan secara rutin. Tahap Pengurutan Usulan yang Layak Jika terdapat lebih dari satu usulan bisnis yang dianggap layak, maka perlu dilakukan pemilihan rencana bisnis yang dianggap paling layak untuk direalisasikan.
Tahapan SKB Tahap Rencana Pelaksanaan Tahap Pelaksanaan Setelah rencana bisnis dipilih untuk direalisasikan, perlu dibuat rencana kerja pelaksanaan pembangunan bisnis. Tahap Pelaksanaan Setelah semua persiapan selesai, tahap berikutnya adalah merealisasikan pembangunan bisnis tersebut.
Aspek-Aspek SKB Aspek Pasar dan Pemasaran Aspek Teknis Aspek Manajemen Aspek Hukum/Yuridis Aspek Lingkungan Aspek Ekonomi dan Sosial Aspek Keuangan/Finansial.