PENGANTAR SISTEM LOGISTIK

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
NORMA STANDAR PEDOMAN MANUAL
Advertisements

MANAJEMEN TRANSPORTASI DAN DISTRIBUSI
MODA OF TRANSPORTASI YENI WIPARTINI SE MT.
KARAKTERTISTIK JARINGAN JALAN
Materi SD kelas V Transportasi
MATA KULIAH DASAR-DASAR TRANSPORTASI
RANTAI SUPLAI.
JENIS TARIF ANGKUTAN.
DEFENISI DAN FUNGSI TERMINAL SECARA UMUM
Penerimaan &Penyimpanan
Tugas SISTEM TRANSPORTASI REGIONAL DAN ANTAR MODA
PENGENALAN ANALISIS OPERASI & EVALUASI SISTEM TRANSPORTASI
08 DEFENISI DAN FUNGSI TERMINAL SECARA UMUM
05 CIRI PRASARANA TRANSPORTASI
06 PERANAN MANUSIA DALAM TRANSPORTASI
OLEH : MUFARRIJUL IKHWAN
HUKUM PENGANGKUTAN.
PENGERTIAN, ARTI PENTING, DAN KLASIFIKASI TRANSPORTASI
BIAYA, TARIF ANGKUTAN, DAN PEMBENTUKAN HARGA
Angkutan Penumpang dengan Kendaraan Umum
DISUSUN OLEH : IPHOV KUMALA SRIWANA
Pengelolaan Transportasi Dan Distribusi Dalam Rantai Pasok
Pengelolaan transportasi dan distribusi dalam rantai pasok
BIAYA, TARIF ANGKUTAN DAN PEMBENTUKAN HARGA
10. Biaya, Tarif Angkutan dan
Sistem Transportasi Pertemuan 5 Transportasi Darat 04 –
PENDAHULUAN Pertemuan 1
Dasar Hukum: UU 38/2004 tentang Jalan
JENIS TARIF ANGKUTAN.
TATA GUNA LAHAN & TRANSPORTASI
DAMPAK YANG MENGUNTUNGKAN
TATA GUNA LAHAN & TRANSPORTASI
03. SISTEM PRASARANA TRANSPORTASI DARAT
PENYERAHAN BARANG DALAM JUAL BELI MENURUT INCOTERMS 2010
Jaringan Transportasi
KDK TRANSPORTASI JURUSAN TEKNIK SIPIL FT. UNDA
BIAYA, TARIF ANGKUTAN, DAN PEMBENTUKAN HARGA
PENGANTAR SISTEM LOGISTIK
09 RUANG LINGKUP OPERASI TRANSPORTASI
PENGERTIAN JARINGAN TRANSPORTASI
03 JARINGAN TRANSPORTASI JALAN REL TIPE PELAYANAN ANGKUTAN JALAN REL
PRASARANA JALAN.
RUANG LINGKUP OPERASI TRANSPORTASI RUANG LINGKUP OPERASI TRANSPORTASI
PERANAN MANUSIA DALAM TRANSPORTASI
13 SISTEM ANGKUTAN UMUM PERKOTAAN ANGKUTAN PENUMPANG ANGKUTAN BARANG
PENGANTAR SISTEM LOGISTIK
SIFAT PRODUK DAN PERMINTAAN JASA TRANSPORTASI
PENGANTAR SISTEM LOGISTIK
PENGERTIAN, ARTI PENTING, DAN KLASIFIKASI TRANSPORTASI
PENGANTAR SISTEM LOGISTIK
PENGERTIAN, ARTI PENTING, DAN KLASIFIKASI TRANSPORTASI
TRANSPORTASI MAKRO.
Sistem Bisnis Terintegrasi (Integrated Business System)
PENGANTAR SISTEM LOGISTIK
Angkutan Penumpang dengan Kendaraan Umum
DASAR-DASAR REKAYASA TRANSPORTASI KIS_237
Kuliah 13 Terminal.
DASAR-DASAR REKAYASA TRANSPORTASI KIS_237
2 MODA TRANSPORTASI S e t i j a d i 1 1.
SEKOLAH TINGGI TRANSPORTASI DARAT
Pengangkutan Dengan Kereta Api (Aspek Hukum)
Kuliah 3 Transportasi Darat.
Pengantar Perencanaan Transportasi
Pengantar Bisnis Fakultas Ekonomi Universitas Gunadarma
Penerimaan &Penyimpanan
UNSUR – UNSUR TRANSPORTASI
MODUL 10 : Stasiun dan Emplasemen
MANAJEMEN ASURANSI PENGANGKUTAN
PROSES PRODUK LOGISTIK Biaya Angkutan Dalam Tranportasi
KONSTRUKSI JALAN DAN JEMBATAN ASEP ARYADI, ST SMK NEGERI 2 CIAMIS.
Transcript presentasi:

PENGANTAR SISTEM LOGISTIK E. SUTISNA, SE, MM

Kuliah 5, UNSUR-UNSUR TRANSPORTASI Prasarana Transportasi Struktur Tarif Administrasi Transportasi

PRASARANA TRANSPORTASI Berbagai mode Transportasi Kereta api Transportasi jalan raya Transportasi jalan air Saluran pipa Penerbangan (transportasi udara)

Kereta Api Membutuhkan biaya besar utk hak pemakaian jalan, pelataran langsir, dan terminal/stasiun. Lebih banyak digunakan utk pengangkutan barangindustri galian/tambang, barang-barang berat, dan komoditi pertanian.

Depo Kereta Api Barang

Angkutan Jalan Raya Investasi lebih kecil drpd Kereta Api utk fasilitas terminal dan pemilikan jalan Merupakan tulang punggung dari operasi logistik di masa depan

Pengangkutan Air Banyak tergantung pada pengangkutan barang tambang dan komoditi pokok ; bahan kimia, semen, dan produk pertanian. Transport air di daratan dan di danau akan tetap merupakan alternatif yg kuat utk desain sistem logistik.

Saluran Pipa Komoditi yg diangkut adalah minyak bumi dan gas. Biaya tetap tinggi utk hak jalan, konstruksi, dan kebutuhan stasiun pengawas, serta kapasitas pemompaan.

Pengangkutan Udara Merupakan mode transport tercepat Biaya tetap lebih murah drpd Kereta Api, angkutan air, dan saluran pipa. Biaya variabelnya tinggi

Peranan masing-masing moda Peranan mode dapat diukur melalui : Dengan mil (mileage : jarak mil) Volume lalu lintas (traffic) Penghasilan lalu lintas Sifat komposisi lalu lintas

Analisa perbandingan mode transportasi Urutan pertumbuhan dan rata-rata penghasilan mode transportasi : Pengangkutan udara Angkutan jalan raya (Truk) Kereta api Pengangkutan melalui air Saluran pipa Faktor penentu utama dlm memilih mode transportasi ini adalah : nilai produk, besar/ukuran produk, dan jauhnya jarak.

Klasifikasi mode transportasi Ciri-ciri operasi Kereta api Jalan raya Air Pipa Udara Kecepatan 3 2 4 5 1 Penyediaan Keandalan Kemampuan Frekuensi

Bentuk Hukum Transportasi Umum (common), Suatu perusahaan yg menawarkan pengangkutan barang utk memperoleh penghasilan, kapan saja dan di mana saja tanpa diskriminasi dlm wilayah operasinya. Kontrak Melaksanakan pelayanan transport berdasarkan seleksi  berdasarkan persetujuan pihak pengangkut dan pengirim (shipper) Bebas (exempt) Tidak menghadapi peraturan langsung dlm hal operasi atau kebijaksanaan harga  hrs tetap tunduk pd UU lisensi dan keselamatan. Swasta (private) Perusahaan yg melakukan pelayanan transport-nya sendiri, bisa milik sendiri atau menguasai melalui penyewaan.

Sistem Transportasi Multi-mode Pemakai Auxiliary Sejumlah kiriman dari berbagai prngirim dikumpulkan kemudian mereka membeli jasa transportasi berdasarkan tarif volume. Kelompok penting dari PA adalah ; ekspedidi (freight forwarders), asosiasi pengirim, dan pos paket  tarif lebih murah dan lebih cepat. Transportasi terkordinir Merupakan dua perusahaan pengangkutan umum yg mewakili mode transportasi yg berbeda utk menyediakan pelayanan bersama dari satu tempat lain berdasarkan jadwal yg teratur.

Pelayanan Paket Perusahaan pengangkutan lokal menawarkan jasa pengantaran paket dlm zona-zone komersial wilayah metropolitan di bawah kategori perusahaan pengakutan bebas (exempt carriers) ; Pelayanan pengantaran barang antar negara bagian dan dalam negara bagian  Parcel Post, UPS (United Parcel Service) dan BPS (Bus Parcel Service) UPS = pelayanan pengambilan dan pengantaran, BUS = pelayanan pengantaran barang antar kota stasiun ke stasiun  tdk ada pengantaran

STRUKTUR TARIP PERUSAHAAN PENGANGKUTAN UMUM Penetapan tarip angkutan umum dan kontrak harus tunduk kepada peraturan yg berlaku. Masing-masing negara atau daerah kadang memiliki aturan tersendiri. Penetapan tarip harus akseptabel (dapat diterima)

Tarif Trayek Angkutan Umum Tipe tarip trayek ; Tarip Kelas Semua produk yg diangkut dgn angkutan umum diklasifikasikan utk tujuan penetapan tarip transport-nya. Tarip Kekecualian Tarip khusus yg memberikan tarip yg lebih rendah drpd tarip kelas yg berlaku kpd pengirim Tarip Komoditi Tarip khusus yg dikeluarkan utk pengangkutan reguler diantara dua lokasi.

Tarip Khusus dan Pelayanannya Jenis tarif khusus Tarip FAK (freight-all-kinds = muatan segala muatan) Tarip lokal, bersama, proporsional, dan komoditi Tarip proporsional Tarip Kombinasi Jenis Pelayanan Prioritas transito Pengalihan dan pengiriman kembali Demurrage dan penambahan Biaya tambahan (ekstra)

ADMINISTRASI TRANSPORTASI Tanggung jawab dari manajemen lalu lintas adalah pengawasan sehari-hari thdp pengangkutan barang kiriman. Dgn majunya kosep logistik, tanggung jawab manajemen lalu lintas (traffic manajement) menjadi sangat meningkat. Tugas manajemen lalu lintas saat ini meliputi ; Pengepakan (packaging) Pengurusan material Manajemen persediaan Pergudangan Bidang logistik lainnya

Administrasi lalu lintas Klasifikasi biaya pengangkutan Tarip biaya pengangkutan Penjadwalan peralatan Dokumentasi  konosomen dan rekening biaya pengangkutan Penelusuran dan percepatan Pemeriksaan (auditing) Administrasi Claim (atas kerusakan dan kehilangan, atas kelebihan-kekurangan biaya)

Riset Lalu Lintas Riset thdp jasa-jasa transportasi Kegiatan utk memperbaiki biaya jasa-jasa pengangkutan dan/atau mutu pelayanan. Riset sistem Logistik Kegiatan utk memperbaiki usaha logistik dari perusahaannya.

Tugas Individu Soal ; Sebutkan dan jelaskan kelebihan dan kekurangan masing-masing mode transportasi yg ada di Indonesia untuk mendukung jasa logistik di masa depan. Tugas diketik dalam bentuk makalah dengan isi sebanyak maksimal 3 halaman. Makalah tidak perlu diberikan hard cover. Makalah diserahkan paling lambat tgl 16 Nopember 2016 pada waktu jadwal kuliah. Yang terbukti mengcopy file dari teman tidak akan diberikan nilai bagi keduanya/ketiganya, dst.

Terima Kasih