MATERI KULIAH PSIKOLOGI KLINIS OLEH : MAWADDAH NASUTION. M.PSI, psikolog
Peran Teori Kepribadian Dalam Psikologi Klnis A. Arti dan defenisi kepribadian Menurut pengertian sehari-hari bagaimana individu tampil dan menimbulkan kesan bagi individu yang lainnya. Menurut Allport suatu organisasi yang dinamis dari sistem psikopisik individu yg menentukan tingkah laku dan pemikiran individu secara khas S. Freud suatu struktur yg tdd id, ego, super ego
Secara keseluruhan kepribadian dapat diartikan a. Sebagai penentu atau arah dari tingkah laku b. Merupakan sesuatu yg berbeda dan memiliki sifat tersendiri c. Melibatkan faktor internal dan eksternal yg mencakup genetik, lingkungan dan pengalaman2.(kepri 9)
B. Fungsi teori kepribadian Mengerti dan memahami sejumlah fakta yg ada mengapa tingkah laku terbentuk Meramalkan tingkah laku dimasa yg akan datang Mengontrol dan memodifikasi perilaku Teori kepribadian dianggap baik jika memiliki: a. Variability: memiliki konsep/hipotesa yg bisa diuji b. Sejauh mana teori kepribadian tersebut dapat mengundang penelitian c. Dapat menerapkan tingkah laku secara konsisiten d. Harus berdasarkan konsep yg sesederhana mungkin e. Dapat mengungkap banyak fenomena ttg tingkah laku f. Memiliki manfaat untuk membantu manusia dalam memahami tingkah laku sesama manusia
Teori Kepribadian & Psikologi Klinis Pada awal abad ke 19 di Eropa, penyakit jiwa dipandang sebagai keadaan kemasukan roh jahat (pandangan supranatural), utk itu penyembuhannya pun dilakukan dengan cara ritual-ritual khusus untuk mengusir roh jahat tersebut. Salah satu cara yg digunakan adalah dengan melubangi kepala orang yang sedang kemasukan itu agar roh halus dapat keluar dari badan seseorang. Di Indonesia praktek supranatural ini masih banyak dijumpai di daerah-daerah terpencil untuk mengobati penderita gangguan jiwa sebagai suatu metode alternatif. Hal-hal seperti ini sering dikaitkan dengan suatu kegiatan yg terjadi sebelumnya, ex: menebang pohon besar yg dipercaya ada penunggunya.
Pandangan lain mengenai masalah gangguan jiwa ini karena kehendak yg lemah pada dirinya, adanya ketidakmampuan dlm dirinya untuk mengendalikan dorongan-dorongan yg ada pada dirinya. Berdasarkan medical model gangguan jiwa disebabkan scara fisik, dpt dibawa sejak lahir, atau setelah kelahiran, ex: alkoholik memiliki kemungkinan mengalami kerusakan otak sakit jiwa (teori kedokteran ini tidak membahas tentang jiwa). Teori analog berkembang dengan model kedokteran psikodinamik atau psikoanalisis yg dimulai oleh Freud.
Model Kedokteran Model Psikodinamis Kerusakan syaraf Kuragnnya pemuasan sexual Stamina turun - stres fisik Ego lemah - stres psikis (cemas, frustrasi, konflik) Sakit - labilitas Faal kronis - frustrasi dari kebutuhan2 yg terjadi scr.kronis Perubahan fisik permanen Terbentuk karakter tertentu
C. Pendekatan Psikoanalisis Tokoh S. Freud Freud esensi pribadi seseorang tdk terletak pada apa yg ditampilkan sec.sadar, melainkan apa yg tersembunyi pada ketidaksadarannya. Aspek kepribadian yg menjadi perhatiannya id, ego, super ego Pendekatan psikoanalisis bertujuan mengungkap hal-hal yg tersembunyi/tidak sadar, seperti pengalaman traumatik masa lalu Psikoanalisis berpendapat bahwa suatu simtom adalah manifestasi dari suatu defens yg berkembang dalam diri individu.
Cth kasus: Seorang remaja yg duduk di bangku SMA kls 2, sering tidak bertanggung jawab, karena tidak mau tau dengan apa yg terjadi di luar kamarnya, sering mengurung diri di kamar, hanya keluar kamar ketika mau pergi sekolah, makan atau keperluan pribadinya.
Pada kasus di atas, acuh dan menyendiri, defens nya adalah “menghindar” Dengan menggunakan latar belakang psikodinamik psikolog akan menggunaka tes proyeksi yg mengungkap konflik intrapsikis yg terjadi pada klien diatas. Cth jika menggunakan TAT akan tampak bahwa konflik yg direpresi adalah konflik antar saudara Tokoh psikoanalisis kebanyakan para dokter saraf dan psikiater, mereka tidak menganggap penting label diagnostik, tetapi lebih mengutamakan dinamika terjadinya gangguan. Berlangsung lama karena hrs menggali masa lalu seseorang, dan untuk menjadikan klien sehat hrs merepresi segala kejadian yg mengganggu dirinya dengan cara menyadari apa yg ada dalam dirinya.
D. Pendekatan Humanistik Toko Carl Rogers yg dikenal dengan terapi “client centre” Pendekatan humanis menentang teori psikoanalisis, karena : dianggap terlalu merendahkan harkat manusia. tidak setuju dengan pendekatan belajar, karena manusia disini seolah-olah disamakan dengan hewan Tidak memiliki kebebasan Tidak mempunyai kehendak sendiri
Tokoh Humanistik berpendapat bhw: manusia adalah makhluk yg tingkatannya paling tinggi Memiliki kebebasan untuk melakukan apa yg diinginkannya Abraham Lincoln manusia memiliki ciri2: bebas, spontan dan tidak mudah terbawa oleh lingkungannya Maslow membedakan orang dengan: rata-rata manusia yg pada umumnya masih didominasi oleh kebutuhan-kebutuhan dasar (makan, minum, seks) Orang-orang yang sehat kebutuhan dasar tdk menjadi prioritas utama krn sudah terpenuhi, hanya untuk mencari keadilan, keindahan,kesederhanaan, dll. (keb.aktualisasi diri) Konsep lain dari Maslow kemampuan untuk megalami pengalaman puncak Dengan terapi gaya Rogers terapis bersikap empati
E. Pendekatan Belajar Lebih menekankan pada prinsip-prinsip clasical conditioning, operan conditioning dan social learning. Pendekatan ini tidak akan menggali pengalaman-pengalaman dari masa lalu sesorang, akan tetapi lebih menekankan pada “memahami dan menyembuhkan suatu masalah adalah masa kini. Pendekatan ini dinamakan juga pendekatan behavior, karena memusatkan perhatian pada tingkah laku yang dapat diobservasi dan tidak mencari kesalahan2 pada diri individu.
Beberapa gambaran konsep dalam belajar Skinner Pavlov, Dollard & Miller Bandura Struktur kepribadian Respons atau operan Respon atau kebiasaan Perilaku Dinamika kepribadian Operan conditioning Conditioning klasik Sosial learning Masa lalu Tidak penting Masa sekarang Penting Alam bawah sadar - Alam sadar TL abnormal Hsl belajar yg salah Hasil belajar yg salah Model yg tdk adekuat