MASYARAKAT MADANI CIVIL SOCIETY INGGRIS) CIVITAS DEI (LATIN) CIVILIZATION = PERADABAN KOMUNITAS MASYARAKAT KOTA YANG TELAH BERPERADABAN MAJU (Gellner 1995, Madjid dalam Mahasin 1995, Seligman dalam Mun’im 1994, Havel dalam Hikam 1994)
BERADAB, ORANG KOTA, ORANG SIPIL, YANG BERSIFAT SIPIL ATAU PERDATA MADANIY (MUNAWIR, 1997) (bhs Arab) berakar kata MADANA: MENDIAMI, TINGGAL, MEMBANGUN BERADAB, ORANG KOTA, ORANG SIPIL, YANG BERSIFAT SIPIL ATAU PERDATA
1. IDENTIK DENGAN CIVIL SOCIETY YANG BERARTI SUATU IDE, ANGAN, BAYANGAN, CITA SUATU KOMUNITAS YANG DAPAT MENGEJAWANTAHKAN KE DALAM KEHIDUPAN SOSIAL (HALL, 1998)
2. MERUPAKAN MASYARAKAT MODERN YANG BERCIRIKAN KEBEBASAN DAN DEMOKRATISASI DALAM BERINTERAKSI DI MASYARAKAT YANG SEMAKIN PLURAL DAN HETEROGEN (HEFNER, 1998:16-20)
MASYARAKAT DIANGGAP BODOH MEMBATASI RUANG GERAK LATAR BELAKANG PENGUASA MENDOMINASI MASYARAKAT DIANGGAP BODOH MEMBATASI RUANG GERAK
TATANAN HARMONIS, BEBAS DARI EKSPLOITASI + PENINDASAN 2 TATANAN HARMONIS, BEBAS DARI EKSPLOITASI + PENINDASAN 2. KEBENARAN DAN KEKUASAAN ADALAH MILIK BERSAMA 3. TIDAK BISA DITEKAN-TEKAN, DIGANGGU KEBEBASANNYA, DIJAUHKAN DARI DEMOKRASI
PADA HAKIKATNYA MERUPAKAN PERJUANGAN PANJANG, PRODUK SEJARAH ABADI DAN MELAWAN KEZALIMAN SERTA DOMINASI PENGUASA
SECARA NORMATIF POLITIS STRATEGI INTI REKONSTRUKSI IKATAN SOLIDARITAS ADALAH USAHA UNTUK MEMULIHKAN KEMBALI PEMAHAMAN AZASI BAHWA RAKYAT SNAGAI WARGA NEGARA MEMILIKI HAK UNTUK MEMINTA PERTANGGUNG JAWABAN KEPADA PADA PENGUASA ATAS SEGALA YANG MEREKA LAKUKAN ATAS NAMA PEMERINTAH
PRINSIP PIAGAM MADINAH KESEDERAJATAN KEADILAN KETERBUKAAN (KONSISTENSI, MODERAT, KESEIMBANGAN, TOLERAN)
HARAPKAN BALANCE NEGARA MM HARAPKAN BALANCE NEGARA BUTUHKAN PEMIMPIN: CREDIBLE ACCEPTABLE CAPABLE
CIRI KARAKTERISTIK DASAR PLURALISME TOLERANSI DEMOKRASI
SIFAT INSTITUSI PENEGAK INDEPENDEN 2. MANDIRI 3. SWA ORGANISASI 4. TRANSPARAN 5. I D E A L I S 6. DEMOKRATIS 7. DISIPLIN
BENTUK LEMBAGA SOSIAL KEAGAMAAN PAGUYUBAN
CIVIL SOCIETY (CICERO, 106 – 43 SM) RAHARDJO (1997) SUATU KOMINITAS POLITIK YANG BERADAB SEPERTI DICONTOHKAN MASYARAKAT KOTA YANG MEMILIKI KODE HUKUM TERSENDIRI
MEMASUKI MILENIUM III KAUM REFORMIS HARAPKAN TERBUKA, PLURALISTIK, DESENTRALISTIK, PARTISIPASI POLITIK (Norlholt, 1999)
2. JUJUR, ADIL, MANDIRI, HARMONIS, MEMIHAK YANG LEMAH, MENJAMIN KEBEBASAN BERAGAMA BERBICARA BERSERIKAT DAN BEREKSPRESI, MENJAMIN HAK KEPEMILIKAN, MENGHORMATI HAM (Farkam, 1999)
MEMILIKI TINGKAT PENDIDIKAN TINGGI, STATUS SOSIAL EKONOMI BAIK DAN SADAR HUKUM MENJADI OPINION LEADER DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT, BANGSA DAN NEGARA MENDORONG TERCIPTANYA MASYARAKAT DEMOKRASI DAN INOVATIF
5. MERUPAKAN INVESTASI BAGI KEHIDUPAN DEMOKRASI DALAM SUATU BANGSA 4. TERBENTUK JIKA MASYARAKAT REALISTIS DALAM MENGHADAPI KONFLIK 5. MERUPAKAN INVESTASI BAGI KEHIDUPAN DEMOKRASI DALAM SUATU BANGSA 6. AKAN MENDORONG MUNCULNYA INOVASI-INOVASI BARU DI BIDANG PENDIDIKAN (Suwardi, 1999)
7. PERSOALAN BESAR BANGSA : KONFLIK SUKU, AGAMA, RAS, DAERAH, SALING CURIGA SERTA KETIDAKHARMONISAN PERGAULAN ANTARWARGA NEGARA DLL, YANG SELAMA ORBA LEBIH BANYAK DITUTUP-TUTUPI, DIREKAYASA, DICARIKAN KAMBING HITAMNYA; DIHARAPKAN DAPAT DISELESAIKAN SECARA ARIF. TERBUKA, TUNTAS, DAN MELEGAKAN SEMUA PIHAK (Daliman, 1999)
8. DIPERLUKAN PROSES DAN WAKTU SERTA DITUNTUT KOMITMEN MASING2 WARGA UNTUK MEREFORMASI DIRI SECARA TOTAL DAN SELALU KONSISTEN, DANPENUH KEARIFAN DALAM MENYIKAPI KONFLIK YANG TAK TERELAKKAN
HIDAYAT NUR WAHID CIRINYA MEMEGANG TEGUH IDEOLOGI YANG BENAR, BERAKHLAK, SECARA POLITIK-EKONOMI BUDAYA BERSIFAT MANDIRI, MEMILIKI PEMERINTAHAN SIPIL
HIKAM ADANYA KEMANDIRIAN YANG CUKUP TINGGI DI ANTARA INDIVIDU2 DAN KELOMPOK2 MASYARAKAT TERHADAP NEGARA ADANYA KEBEBASAN MENENTUKAN WACANA DAN PRAKTIK POLITIK DI TINGKAT PUBLIK KEMAMPUAN MEMBATASI KEKUASAAN NEGARA UNTUK TIDAK MELAKUKAN INTERVENSI
PERBAIKAN EKONOMI INTELEKTUALITAS BUDAYA MODERN INDEPENDEN 6 FAKTOR MEMBANGUN MM PERBAIKAN EKONOMI INTELEKTUALITAS BUDAYA MODERN INDEPENDEN PARTISIPASI AKTIF TAKWA KEPADA TUHAN
BERMULTI MAKNA, MASY.YANG MEJUNJUNG TINGGI ETIKA & MORALITAS TRANSPARAN TOLERANSI BERPOTENSI ASPIRATIF
6. BERMOTIVASI 7. KONSISTEN 8. BERPARTISIPASI 9. MAMPU BERKORDINASI 10. MEMILIKI PERBANDINGAN
11. SEDERHANA 12. SINKRON 13. INTEGRAL 14. MENEGAKKAN EMANSIPASI & HAK ASASI 15. MASYARAKAT YANG DEMOKRATIS