ANGGOTA 1. Abd. Wahab (Ketua) 2. Wilhelmina 3. dr. Opiansyah 4. Abia 5. Isnansyah 6. Magdalena Long 7. Syafrijal.N 8. Fitria Nurlinda
Kecamatan X memiliki 13 kelurahan. Dari 13 kelurahan yang sudah dilakukan pendataan keluarga sehat ada 4 kelurahan dan yang belum dilakukankan ada 9 kelurahan. Hasil dari pendataan Keluarga sehat di 4 kelurahan didapatkan indeks keluarga sehat secara keseluruhan yaitu 0,222, adapun kriteria tersebut termasuk kriteria tidak sehat dan cakupan terendah di wilayah puskesmas X, penderita hipertensi yang berobat teratur 13,7 %, penderita gangguan jiwa berat diobati dan tidak ditelantarkan 25,9%, anggota kelurga yang tidak merokok 44,9% dan penderita TB berobat sesuai standar 66,1 %.
Kelurahan Bleber : keseluruhan IKS 0,251 (tidak sehat). 10,4% Penderita hipertensi yang berobat teratur Kelurahan Medani : keseluruhan IKS 0,271 (tidak sehat). 30,0% penderita TB berobat sesuai standar Kelurahan Payak : keseluruhan IKS 0,233 (tidak sehat). 04,2 % penderita hipertensi yang berobat teratur Kelurahan Sirahan : keseluruhan IKS 0,099 (tidak sehat). 04,3 % penderita TB berobat sesuai standar
Setelah dilakukan analisis didapat ada 4 masalah kesehatan yang menjadi permasalahan di wilayah kerja Puskesmas X Penderita Hipertensi tidak berobat teratur Penderita TB tidak berobat sesuai standar Orang dengan gangguan jiwa yang tidak tertangani Merokok
NO PRIORITAS MASALAH PENYEBAB MASALAHALTERNATIF PEMECAHAN MASALAHPEMECAHAN MASALAH TERPILIH 1TB 1.PMO TB tidak teratur 2.Kurangnya Dukungan Keluarga 3.Kurang Pengetahuan 4.Lingkungan tidak mendukung 5.Kemiskinan 6.Gizi kurang terpenuhi 1.Edukasi untuk PMO TB teratur 2.Memberikan pemahaman kepada keluarga penderita TB 3.Akses Posbindu 4.Lingkungan Sehat 5.Dukungan Dana Depsos 6.Pemanfaatan Pekarangan dg Toga 1.Petugas TB lebih pro-aktif 2.Bentuk Kader PMO 3.KIE PHBS oleh Promkes 4.Pemberian PMT 2Hipertensi 1.Perilaku/Pola Makan 2.Kepatuhan minum obat 3.Akses 4.Pengetahuan 5.Genetik 1.Ber-PHBS 2.Disiplin MC 3.Kunjungan PHC 4.Aktif Promkes 3ODGJ 1.Stigma 2.Sasaran Ekonomi lemah (tidak BPJS) 3.Kurang Pengetahuan 4.Akses Untuk Pelayanan 5.Dukungan Keluarga 1.Pemahamam 2.Depsos melalui masyarakat PBI (JKN) 3.PIS-PK HV/PHC 4.Edukasi Keluarga 5.Peran LS 4Merokok1.Pengaruh Lingkungan/Budaya 2.Aktualisasi Diri 3.Pengaruh Kelompok 1.Sosialisasi SK Peraturan Larangan merokok dan area bebas merokok 2.Konseling Perokok berat 3.Penyuluhan bahaya Nafza, rokok kelompok berisiko