KEPEMIMPINAN

DEFINISI KEPEMIMPINAN TERRY, TEAD, HOYT : KEPEMIMPINAN YAITU KEGIATAN ATAU SENI MEMPENGARUHI ORANG LAIN AGAR MAU BEKERJASAMA YANG DIDASARKAN PADA KEMAMPUAN ORANG TERSEBUT UNTUK MEMBIMBING ORANG LAIN DALAM MENCAPAI TUJUAN –TUJUAN YANG DIINGINKAN

GAYA KEPEMIMPINAN 1. GAYA OTORITER/OTOKRATIS : ADALAH GAYA PEMIMPIN YANG CENDERUNG MEMUSATKAN KEKUASAAN KEPADA DIRINYA SENDIRI, MENDIKTE BAGAIMANA TUGAS HARUS DISELESAIKAN, MEMBUAT KEPUTUSAN SECARA SEPIHAK, DAN MEMBATASI INISIATIF MAUPUN DAYA PIKIR TIDAK DIBERI KESEMPATAN UNTUK MENGELUARKAN PENDAPAT MEREKA. SEGALA PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB DIPEGANG OLEH SI PEMIMPIN YANG OTORITER.

CIRI-CIRI GAYA KEPEMIMPINAN OTOKRATIS/OTORITER SEMUA KEBIJAKAN DITENTUTAN OLEH PEMIMPIN TEKNIK DAN LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN DIDIKTE OLEHNYA KURANG MEMPERHATIKAN KEBUTUHAN BAWAHAN KOMUNIKASI HANYA SATU ARAH MENGAMBIL JARAK DARI PARTISIPASI KELOMPOK CENDERUNG UNTUK MENJADI PRIBADI YANG DIPUJI, DAN KECAMAN TERHADAP KERJA SETIAP ANGGOTA

SEGI NEGATIF KEPEMIMPINAN OTOKRATIS/OTORITER PERASAAN TAKUT DAN KETEGANGAN DARI ORANG-ORANG YANG DIPIMPIN TIDAK ADA KEBERANIAN DARI ANGGOTA UNTUK MENGAMBIL INISIATIF SEHINGGA KREAKTIFITAS TIDAK PERNAH TERSALURKAN TIMBUL SIKAP APATIS, MENUNGGU PERINTAH BARU BEKERJA KEGIATNAN BERSIFAT RUTINITAS

MENGAPA ?ORANG MASIH BANYAK MENERIMA DAN UNTUK ORANG PERCAYA BAHWA TUJUAN YANG DIGARISKAN OLEH PIMPINAN ADALAH UNTUK KEPENTINGAN UMUM DAN KEPENTINGAN BERSAMA ADA RASA PERCAYA TERHADAP KECAKAPAN DAN KEMAMPUAN PEMIMPIN ORANG YANG DIPIMPIN TIDAK BANYAK MEMPUNYAI PENGETAHUAN DAN PENGALAMAN TAKUT TERHADAP SANKSI-SANKSI

2. GAYA KEPEMIMPINAN DEMOKRATIS ADALAH GAYA PEMIMPIN YANG MEMBERIKAN WEWENANG SECARA LUAS KEPADA BAWAHAN. SETIAP ADA MASALAH SELALU MENGIKUTSERTAKAN BAWAHAN SEBAGAI SUATU TIM YANG UTUH. PEMIMPIN MEMBERIKAN BANYAK INFORMASI TENTANG TUGAS SERTA TANGGUNGJAWAB PARA BAWAN. MENDELEGASIKAN WEWENANG, MELIBATKAN BAWAHAN DALAM MENGAMBIL KEPUTUSAN, ADANYA UMPAN BALIK SEBAGAI SUATU KESEMPATAN UNTUK MELATIH KARYAWAN

CIRI-CIRI GAYA DEMOKRATIS SEMUA KEBIJAKSANAAN TERJADI PADA KELOMPOK DISKUSI DAN KEPUTUSAN DIAMBIL DENGAN DORONGAN DAN BANTUAN DARI PIMPINAN KEGIATAN-KEGIATANDIDISKUSIKAN, LANGKAH-LANGKAH UMUM DAN TUJUAN KELOMPOK DIBUAT, JIKA ADA KEBUTUHAN , BISA MINTA PETUNJUK DARI PIMPINAN PARA ANGGOTA BEBAS BEKERJA DENGAN SIAPA YANG MEREKA PILIH LEBIH MEMPERHATIKAN BAWAHAN UNTUK MENCAPAI TUJUAN MENEKANKAN DUA HAL YAITU BAWAHAN DAN TUGAS

GAYA KEPEMIMPINAN LAISSEZ FAIRE/ BEBAS GAYA KEPEMIMPINAN INI MENDESKRIPSIKAN PEMIMPIN YANG SECARA KESELURUHAN MEMBERIKAN KARYAWAN ATAU KELOMPOK KEBEBASAN DALAM PEMBUATAN KEPUTUSAN DAN MENYELESAIKAN PEKERJAAN MENURUT CARA YANG MENURUT KARYAWANNYA PALING SESUAI, DAN MENYELESAIKAN MASALAH YANG DIHADAPI

CIRI-CIRINYA ADALAH KEBEBASAN PENUH BAGI KEPUTUSAN KELOMPOK ATAU INDIVIDU TIDAK ADA PARTISIPASI DARI PIMPINAN DALAM PENENTUAN TUGAS PEMIMPIN MEMBIARKAN BAWAHANNYA UNTUK MENGATUR DIRI SENDIRI PEMIMPIN HANYA MENENTUKAN KEBIJAKAN DAN TUJUAN UMUM BAWAHAN DAPAT MENGAMBIL KEPUTUSAN YANG RELEVAN UNTUK MENCAPAI TUJUAN KADANG-KADANG PIMPINAN MEMBERI KOMENTAR SECARA SPONTAS TERHADAP KEGIATAN ANGGOTA

SUASANA KERJA YANG NEGATIF TIMBUL KEKACAUAN DALAM PELAKSANAAN TUGAS TIMBUL KESIMPANGSIURAN KERJA DAN WEWENANG BANYAK IDE – IDE YANG TIDAK TERLAKSANA HASIL KERJA SULIT DICAPAI SECARA MAKSIMAL

GAYA KEPEMIMPINAN BEBAS INI MUNCULNYA DISEBABKAN PIMPINAN KURANG MEMILIKI KEPAMPUAN ATAU KECAKAPAN MEMIMPIN LEBIH-LEBIH BILA ADA ANGGOTA YANG DIANGGAP LEBIH MAMPU DARI DIRINYA PIMPINAN TIDAK MEMILIKI SEMANGAT KERJA TIDAK ADA UPAYA MEMENTINGKAN KOMUNIKASI LETAK TEMPAT YANG BERJAUHAN

4 GAYA KEPEIMPINAN DARI 4 MACAM KEPRIBADIAN GAYA KEPEMIMPINAN KARISMATIS GAYA KEPEMIMPINAN DIPLOMASI GAYA KEPEMIMPINAN OTORITER GAYA KEPEMIMPINAN MORALIS

GAYA KEPEMIMPINAN KARISMATIS ADALAH GAYA KEPEMIMPINAN YANG MAMPU MENARIK ORANG/MASA. MEREKA TERPESONA DENGAN CARA/GAYA BERBICARA YANG MEMBANGKITKAN SEMANGAT

GAYA KEPEMIMPINAN DIPLOMATIS KELEBIHAN GAYA KEPEMIMPINAN INI ADA DI PENEMPATAN PRESPEKTIFNYA. BANYAK ORANG SERINGKALI MELIHAT DARI SATU SISI, YAITU SISI KEUNTUNGAN DIRINYA. SISANYA, MELIHAT DARI SISI KEUNTUNGAN LAWANNYA KESABARAN DAN KEPASIFAN ADALAH KELEMAHAN DARI PEMIMPIN DENGAN GAYA DIPLOMASI.

GAYA KEPEMIMPINAN MORALIS KELEBIHAN ADALAH UMUMNYA MEREKA HANGAT DAN SOPAN KEPADA SEMUA ORANG. MEREKA MEMILIKI EMPATI YANG TINGGI TERHADAP PERMASALAHAN PARA BAWAHANNYA, SABAR, MURAH HATI. KELEMAHAN ADALAH EMOSINYA. RATA-RATA ORANG SEPERTI INI TIDAK STABIL, KADANG SEDIH DAN MENGERIKAN, KADANG MENYENANGKAN DAN BERSAHABAT Q