ETIKA dalam PENELITIAN KUALITATIF MPS KUALITATIF 2012
ETIKA dalam Penelitian Riset Sosial melibatkan isu ETIKA Krn subjek penelitian melibatkan manusia (sumber data, proses pengumpulan data, topik dan tema) Etika dalam penelitian sosial terkait dengan TANGGUNG-JAWAB peneliti (apa yang boleh dan yang tidak boleh dilakukan)
ETIKA dalam Penelitian Isu Etika ada dalam setiap tahapan penelitian: Pemilihan Topik Formulasi pertanyaan penel/topik penel, Pengumpulan data (sampling, akses ke data) Analisa data Laporan/penulisan/publikasi
PRINSIP DASAR Menjamin dan melindungi keselamatan dan harga diri informan penelitian Persetujuan untuk keikutsertaan bersifat sukarela kasus para peserta dikumpulkan oleh tokoh Consent form sebagai kultural isu Reward ‘uang’ merupakan hal yang sensitif dan harus memperhatikan kondisi informan
ETIKA dalam Penelitian…(cont) Isu Prosedural: informed consent prosedural dipenuhi tidak berarti tidak ada masalah etika Produksi pengetahuan melibatkan isu moral dan politis (politic of power) Isu Moral bisa terkait dgn regulasi dan legalitas Isu Politis (politic of power) dari mulai epistemologi s/d diseminasi hasil
ETIKA dalam Penelitian…(cont) Kompleksitas pelibatan manusia dlm penelitian menyebabkan: Tidak ada satu formula absolut mengenai etika dalam pelaksanaan penelitian Isu utama Etika melibatkan relasi 2 hal: Sumbangan penelitian terhadap ilmu pengetahuan Hak individu yang terlibat dlm penelitian (subyek penelitian)
ETIKA dalam Penelitian…(cont) Isu ETIKA dalam penelitian Kualitatif lebih kompleks, kritis dan bersifat Sensitif: menyangkut batas-batas intervensi dan “memasuki” wilayah subjek penelitian yang tidak jelas (isu dan wilayah personal) Riset feminis, riset politik Antisipasi isu etika dalam kuantitatif mudah dikontrol dan diatur
Empat Isu pokok Beficence kewajiban untuk menyeimbangkan antara keuntungan dan resiko yg harus ditanggung Non=maleficence kewajiban utk menghindari hal2/akibat yg tdk menyenangkan Menghargai otonomi subyek Keadilan fairness bagi subyek
Mengapa ETIKA penting? Peran sentral peneliti dalam menjaga etika penelitian kontrol (data mana yg dipilih) nilai (nilai siapa yg direpresentasikan) dan integritas (kejujuran dan komitmen) “If values are to be taken seriously, they cannot be expressed and laid aside but must be instead be guides to actions for the sociologist. They determine who will be investigated, for what purpose and in whose service”
Etika dalam bidang Akademik Scientific misconduct terjadi bila peneliti melakukan distorsi atau data atau metode pengumpulan data Research fraud bila peneliti mengaburkan, memalsukan atau menemukan data tanpa betul2 melakukan koleksi data kasus survei pilkada Plagiarism
REGULASI ETIKA Codes of ethical Practice Merupakan pedoman etika dalam melakukan penelitian yang disusun oleh badan/lembaga berotoritas: APA (American Psychological Association), ASA (American Sociological Association), Medical ethic Committee approval yg bertugas merekomendasi/memberi ijin penelitian (Institutional Review Board) Gap dan persoalan pengaturan kode etik (isu masy buta aksara, buta hukum dan lainnya)
2. Konsiderasi Isu Etika umum dalam Penelitian Berbagai kajian ttg etika dalam berbagai proses penelitian antisipasi isu etika dalam tahap2 penelitian lesson learned berbagai kasus etika dalam penelitian (kasus Ariel, kasus obahorok dan lainnya)
ISU ETIKA dalam TAHAPAN PENELITIAN Problem statement: manfaat (individual) yang akan dirasakan oleh subjek penelitian empowering dlm feminis riset; apakah penelitian aksi/partisipatori. Purpose Statement – Research Question: tujuan penelitian harus secara jelas disampaikan pada informan sebelum dimulai kegiatan pengumpulan data (akademik//bkn; sponsorship [riset politik])
ISU ETIKA dalam Tahapan PENELITIAN Data Collection: memperhatikan resiko yang muncul &dan dampaknya bagi informan Respek terhadap kerentanan populasi (kelompok usia di bawah umur, ODA, Gender, Agama dan lainnya) misal: penelitian tentang anak korban pelecehan seksual
ISU ETIKA dalam Tahapan PENELITIAN Isu terkait exercising power hubungan antara peneliti dan informan (gender, klas sosial, otoritas, atasan-bawahan dan lainnya) Jarak peneliti dan informan (partisipan observasi) apakah overt atau covert
ISU ETIKA dalam Tahapan PENELITIAN Data Analysis & Interpretation: Akses terhadap data Interpretasi data representasi data Writing : Penggunaan bahasa yg tidak bias (gender, klas, etnik, agama dll) Proteksi thd informan (anonimity vs acknowledgement) confidentiality
ETIKA menyangkut PARTISIPAN Proteksi terhadap partisipan (keselamatan jiwa, kesehatan dll) Ancaman fisik, psikologis dan hukum Relasi kuasa (Power relation)