Mengelola Informasi Pemasaran Pertemuan 4 Buku 1 Hal: 116-152 Matakuliah : Pengantar Pemasaran Tahun : 2009 Mengelola Informasi Pemasaran Pertemuan 4 Buku 1 Hal: 116-152
Learning Objective Menjelaskan pentingnya informasi Menjelaskan sistem informasi pemasaran Mengetahui proses riset pemasaran Mendiskusikan isu khusus Bina Nusantara
System Informasi Pemasaran Marketing Information System (MIS) Orang, peralatan, dan prosedur untuk mengumpulkan, memilah, menganalisis, mengevaluasi, dan mendistribusikan informasi yang diperlukan, dengan segera dan akurat untuk pembuat keputusan pemasaran. Bina Nusantara
Manajer pemasaran dan pengguna informasi lainnya Analisis Perencanaan Implementasi Kendali Sistem Informasi Pemasaran Menilai kebutuhan informasi Mendistribusikan dan menggunakan informasi Mengembangkan informasi yang diperlukan Database internal Analisis informasi Intelejen Pemasaran Riset pemasaran Lingkungan Pemasaran Pasar sasaran Saluran Pemasaran Pesaing Masyarakat kekuatan lingkungan Makro Bina Nusantara
Sistem Informasi Kombinasi orang-orang, hardware, software, jaringan komunikasi, dan sumberdaya data yang mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam sebuah organisasi System: sekelompok elemen yang saling berhubungan dan membentuk kesatuan dimana kelompok elemen tersebut bekerjasama menuju tujuan yang sama dengan menerima input dan menghasilkan output melalui metode, prosedur, atau teknik dalam transformasi yang teratur. Informasi : data yang ditempatkan dalam konteks yang berarti dan berguna untuk pemakai akhir. Bina Nusantara
Mengembangkan Informasi Pemasaran Data Interval : Kumpulan informasi elektronik tentang konsumen dan pasar yang diperoleh dari sumber data di dalam jaringan perusahaan Intelejen Pemasaran: Kumpulan dan analisis sistematis dari informasi yang tersedia secara umum mengenai pesaing dan perkembangan dalam lingkungan pemasaran Riset pemasaran: Desain, kumpulan, analisis dan laporan sistematis tentang data yang berhubungan dengan situasi pemasaran tertentu yang dihadapi sebuah organisasi Bina Nusantara
Proses Riset Pemasaran Mendefinisikan masalah dan tujuan riset Mengembangkan rencana riset untuk mengumpulkan informasi Mengimplementasikan rencana riset-mengumpulkan dan menganalisis data Menerjemahkan dan melaporkan hasil penemuan Bina Nusantara
Tujuan Riset Riset Eksplorasi: Mengumpulkan informasi awal yang akan membantu mendefinisikan masalah dan menyarankan hispotesis Riset Deskripstif: Menggambarkan masalah pemasaran, situasi, atau pasar dengan baik seperti potensi pasar untuk sebuah produk atau demografi dan perilaku konsumen Riset Kausal: Menguji hipotesis tentang hubungan sebab akibat Bina Nusantara
Jenis Data Data Sekunder: Terdiri dari informasi yang sudah ada di suatu tempat, telah dikumpulkan untuk tujuan lain. Data primer: Informasi yang dikumpulkan untuk tujuan khusus riset. Diperoleh melalui observasi, etnografi, survey, eksperimen, dan metode hubungan. Bina Nusantara
Riset observasi : pengumpulan data primer dengan mengobservasi orang, tindakan, dan situasi yang relevan Riset etnografi: Observasi yang melibatkan pengiriman peneliti terlatih untuk mengamati & berinteraksi dengan konsumen dalam habitatnya Riset survey: Mengajukan pertanyaan kepada masyarakat tentang pengetahuan, perilaku, selera, & perilaku pembelian Riset eksperimental: memilih kelompok subjek yang sesuai yang memberikan perlakuan berbeda, mengendalikan faktor yang berhubungan dan memeriksa perbedaan dalam kelompok respons Bina Nusantara
Metode Hubungan Surat, telepon, dan wawancara pribadi Wawancara kelompok fokus (Focus Group Interviewing): wawancara pribadi melibatkan 6-10 orang yang diundang untuk berkumpul selama beberapa jam dengan pewawancara terlatih untuk bercakap-cakap tentang produk, jasa dan issue penting. Riset pemasaran online: Mengumpulkan data primer melalui survei internet dan kelompok fokus online. Bina Nusantara
Populasi & Sampel Populasi: suatu kelompok dari elemen penelitian, dimana elemen adalah unit terkecil (unit analisis; produk, Individu atau organisasi)yang merupakan sumber dari data yang diperlukan Sampel: Sebagian dari populasi yang terpilih sebagai sumber data Bina Nusantara
Desain Sampel Sampel probabilitas: setiap sampel dipilih berdasarkan prosedur seleksi dan memiliki peluang yang sama untuk dipilih (sampel random sederhana, sampel sistematis, sampel stratifikasi, sampel kluster, Multistage area sampling) Sampel non probabilitas: Probabilitas anggota populasi tidak diketahui. (Convenience, Judgement, Quota, snowball) Bina Nusantara
Peralatan Riset Questioner - Tertutup; Subjek memilih jawaban yang disediakan - Terbuka; Subjek menjawab dengan kata-kata sendiri Peralatan mekanis: alat yang digunakan untuk mengukur objek penelitian, misalnya menggunakan kamera, people meters, dan lainnya Bina Nusantara
Implementasi Hasil Riset Menerjemahkan dan melaporkan penemuan Menganalisis informasi pemasaran Mendistribusikan dan menggunakan informasi pemasaran Bina Nusantara
Kebijakan Publik & Etika Riset Pemasaran Pelanggaran terhadap privasi konsumen Penyalahgunaan temuan Riset Bina Nusantara