Sistem Pengolahan Data Komputer Rika Kharlina Ekawati, S.E., M.T.I

Abstraksi Sistem Komputer Proses di dalam CPU Representasi Data Sub Pokok Bahasan : Abstraksi Sistem Komputer Proses di dalam CPU Representasi Data

Abstraksi Sistem Komputer Pada dasarnya yang ada dan dilakukan dalam sebuah sistem komputer terdiri dari empat komponen/perangkat utama : Perangkat keras Program aplikasi Sistem operasi Pengguna Sistem operasi berfungsi mengatur dan mengawasi penggunaan hardware oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna.

Level Sistem Komputer Modern secara abstrak : Logika digital (digital logic level) Kendali (control level) Mesin (machine level) Perangkat lunak (software level) Bahasa rakitan (assembly language level) Bahasa tingkat tinggi (high-level language) Pengguna (user) Terendah = 0 Tertinggi = 6

Logika digital (digital logic level) Komputer tersusun atas perangkat sirkuit dan gerbang-gerbang (gates) yang memberikan informasi atau instruksi-instruksi logika digital (digital logic). Instruksi yang diberikan adalah : ada atau dan adanya sinyal listrik. Digambarkan dengan bilangan numerik yaitu “0” (nol) untuk tidak adanya sinyal, dan “1” (satu) menggambarkan adanya sinyal. Selanjutnya disebut sebagai kode binary digit (bit)

Berdasarkan prinsip digital yang disebut bit tersebut maka terbentuk rangkaian logika digital yaitu : AND OR NOT

Kendali (control level) Merupakan perangkat yang digunakan untuk mengendalikan operasi komputer berupa set instruksi yang menyatu dengan perangkat keras komputer, disebut dengan Mikrokontroler (microcontroller). Bagian yang terpenting dalam sistem komputerisasi adalah program, dimana program menginstruksikan komputer untuk melakukan tugas. Tugas mikrokontroler adalah mengerjakan instruksi-instruksi yang diberikan kepadanya.

Secara umum, sistem komputer terdiri dari CPU & sejumlah pengendali perangkat (device controller) yang terhubung melalui sebuah bus yang menyediakan akses ke memori. Umumnya setiap device controller bertanggung jawab atas sebuah hardware khusus. Dikarenakan beberapa hardware dalam CPU dapat beroperasi secara bersamaan untuk mendapatkan akses ke memori, maka terkadang menimbulkan masalah sinkronisasi. Untuk mencegah masalah tersebut ditambahkan sebuah pengendali memori (memory controller) untuk sinkronisasi akses memori.

Proses di dalam CPU Control unit ALU Register unit Pada dasarnya sistem komputer memiliki beberapa fungsi utama yaitu : data processing data storage data movement control Pengolahan data : proses menjadikan sebuah data dari data asli menjadi data yang baru (informasi) sesuai dengan kebutuhan pengolahan. Proses pengolahan data yang berlaku di CPU terdiri dari : Control unit ALU Register unit

Control Unit (Unit Pengendali/CU) Bagian dari CPU yang bertugas untuk memberikan arahan/kendali/ kontrol terhadap operasi yang dilakukan di bagian ALU (Arithmetic Logical Unit) di dalam CPU. Output dari CU akan mengatur aktivitas dari bagian lainnya dari perangkat CPU

ALU (Arithmetic & Logic Unit) Bagian dalam dari sebuah mikroprosesor yang berfungsi untuk melakukan operasi hitungan aritmatika dan logika yang terjadi sesuai dengan instruksi program. Contoh operasi aritmatika adalah operasi penjumlahan dan pengurangan, sedangkan Contoh operasi logika adalah logika AND dan OR.

Mikroprosesor adalah sebuah central processing unit (CPU) elektronik komputer yang terbuat dari transistor mini dan sirkuit lainnya di atas sebuah sirkuit terintegrasi semikonduktor Mikroprosesor Intel tipe Core i7 keluaran tahun 2008

Representasi data Dan Sistem Bilangan

Pada dasarnya, komputer baru bisa bekerja kalau ada aliran listrik yang mengalir didalamnya. Aliran listrik yang mengalir ternyata memiliki dua kondisi, yaitu >>kondisi ON yang berarti ada arus listrik >>kondisi OFF yang berarti tidak ada arus listrik. Berdasar hal tersebut Kemudian Dibuat perjanjian, bahwa kondisi ON diberi lambang 1 (angka satu), dan kondisi OFF diberi lambang 0 (angka nol).

Macam sistem bilangan Sistem bilangan decimal (sepuluh) Sistem bilangan biner (dua) Sistem bilangan hexadecimal (enambelas)

. sistem bilangan desimal Hexadecimal sistem bilangan biner (binary number) Karena hanya memiliki 2 angka dasar, yaitu 0 dan 1. . sistem bilangan desimal Disebut desimal karena memiliki angka dasar yang berjumlah 9, yaitu 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, dan 9. . Sistem bilangan hexadecimal adalah bilangan 16 digit, dari 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,a,b,c,d,e,f 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,a,b,cd,e,f

1. sistem bilangan desimal Kombinasi dari simbol-simbol ini akan membentuk suatu bilangan didalam sistem decimal. contoh: bilangan 12710 - Digunakan untuk menyatakan besaran jumlah kuantitatif sutu benda, tingkatan, nilai atau perbandingan

1. sistem bilangan biner (binary number) Bilangan dalam sistem bilangan dasar dua dibentuk dengan kombinasi dari dua notasi 0 dan 1 contoh: 1011 2 - Digunakan u/ perhitungan di dlm komputer

. Sistem bilangan hexadecimal Bilangan dibentuk dari kombinasi 16 simbol contoh : AF0116

Macam-macam konversi Konversi dari decimal ke biner Ubahlah (235)10 = (………………)2

Konversi dari biner ke decimal Ubahlah: (11010)2 = (…………………)10 Jawab: 1 1 0 1 0 0 X 20 = 0 1 X 21= 2 0 X 22 = 0 1 X 23 = 8 1 X 24 = 16 + 26

Konversi Biner ke Hexa (1110110111011)2 = (………………..)16

Konversi Hexa ke biner (ABC097)16 = (………………..)2

Jenis CODING

Tugas II TI1A Tentukanlah susunan bilangan biner (bit-bit digital) dari input karakter pada keyboard berikut dengan menggunakan tabel coding ASCII (perhatikan susunan huruf besar dan kecil): Teknik Informatika STMIK MDP No.1 Tuliskan definisi menurut pemahaman kelompok Anda tentang : Database Database management system (DBMS) Berikan contoh pemanfatan database dalam kehidupan sehari-hari Dikumpulkan saat bel, cantumkan NPM dan nama anggota kelompok pada lembar jawaban.