KONSEP PEMBELAJARAN DALAM PELATIHAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PEMBELAJARAN BERMAKNA OLEH : SAPARUDDIN P.p
Advertisements

HAKIKAT METODE INSTRUKSIONAL
Ns. Dwi Indah Iswanti, S.Kep, M.kep
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran Experiential Learning
Apa yang dimaksud dengan pembelajaran diperguruan tinggi?
Metodologi Penelitian
LANDASAN DAN PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Metodologi Penelitian
STRATEGI BELAJAR MENGAJAR Unik Ambar Wati (Social Probem Solving)
Strategi Pembelajaran
TRAINING DESIGN / PENYUSUNAN PROGRAM TRAINING
Teori dan Konsep Belajar Orang Dewasa Dosen: Unang Wahidin, M.Pd.I
ANDRAGOGI DAN METODE PELATIHAN
Training Needs Analysis
EVALUASI PELATIHAN.
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
KONSTRUKTIVISME DALAM PEMBELAJARAN ? P3AI-ITS.
ALAT PERAGA.
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
METODE DAN DESAIN PELATIHAN
STRATEGI PEMBELAJARAN DISCOVERY
PRINSIP BELAJAR ORANG DEWASA/ANDRAGOGI
STRUKTUR KURIKULUM 2013 Pendekatan Saintifik.
BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
STRATEGI MENGAJAR HANSISWANY KAMARGA.
KONSEP BELAJAR ORANG DEWASA (Adult Learning)
Pelatihan Pendampingan Kurikulum 2013
PRINSIP-PRINSIP BELAJAR
METODE PELATIHAN Adalah cara yang ditempuh dan langkah-langkah yang diambil untuk mencapai tujuan training. Ada 3 bagian dalam metode training, yaitu ;
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
disajikan oleh : Machmud SYAM
Inovasi Model Pembelajaran Akuntansi yang Efektif
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
BY LESSON STUDY BY
LANDASAN DAN PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
Pendekatan Andragogi dalam Guru Pembelajar Waktu: 2 JP
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PEMBELAJARAN BERBASIS PAIKEM
TEKNIK FASILITASI DISAMPAIKAN OLEH: DRS. SUPONO. MM
BIMBINGAN TEKNIS FASILITATOR DAERAH SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL
Model Pembelajaran Inovasi
Kegiatan 7c Simulasi Fasilitasi Moda Tatap Muka
Pengertian Strategi Pembelajaran pkn Dick dan carey mengatakan “strategi pembelajaran adalah komponen umum dari suatu materi pembelajaran yang akan digunakan.
ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
LANDASAN DAN PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL-MODEL PEMBELAJARAN DAN RELEVANSINYA DENGAN PENDIDIKAN KEJURUAN
Apa yang dimaksud dengan pembelajaran diperguruan tinggi?
KONSEP PEMBELAJARAN BERMAKNA
KEGIATAN PEMBELAJARAN DAN PEMILIHAN MEDIA PEMBELAJARAN
STRATEGI PEMBELAJARAN

MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
disajikan oleh : Machmud SYAM
BAB III PROSES BELAJAR MENGAJAR ORANG DEWASA
Model Pembelajaran Experiential Learning
BAB I pengertian pendidikan
Penyaji : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia PEMBELAJARAN ORANG DEWASA Tahun, 2018.
Transcript presentasi:

KONSEP PEMBELAJARAN DALAM PELATIHAN

MODEL BELAJAR Knowles (2009) membedakan model belajar menjadi dua yaitu pedagogi dan andragogi. Pedagogi sebagai seni dan ilmu membantu anak belajar Andragogi sebagai seni dan ilmu membantu orang dewasa belajar

PEDAGOGI Pedagogi berasal dari kata ‘paid’ yang berarti anak-anak dan ‘agagus’ yang berarti pemimpin. Secara literal diartikan ilmu dan seni pengajaran terhadap anak-anak Model pendidikan ini pengajar bertanggung jawab penuh dalam pengambilan keputusan mengenai apa, bagaimana, dan kapan hal tersebut diajarkan.

ANDRAGOGI Andragogi berasal dari kata ‘aner’ yang berarti dewasa dan ‘agagus’ yang berarti pemimpin. Secara literal diartikan ilmu dan seni pengajaran terhadap orang dewasa Orang dewasa bukanlah anak kecil yang tumbuh besar. Mereka lebih aktif terlibat dalam menentukan apa, bagaimana, dan kapan mereka akan belajar.

KONSEP ANDRADOGI BEDA DENGAN PEDAGOGI (Knowles) Orang dewasa memiliki konsep diri yang mandiri Memiliki pengalaman hidup yang kaya Berpusat pada masalah dan perlu segera menerapkan pengetahuan Memiliki kebutuhan yang berkaitan dengan mengubah peran sosial Dimotivasi faktor internal daripada eksternal

“EXPERIENTAL LEARNING”

Experiental Learning Suatu mekanisme yang jelas tentang rancangan belajar dan mengajar berdasarkan pandangan konstruktivis tentang cara indvidu mengkonstruksi pengetahuannya (Nagy & Abdulwahid, 2009) Model holistik dari proses belajar dan model multilinear dari perkembangan orang dewasa, yang keduanya konsisten dengan apa yang dikenal dengan bagaimana individu belajar, tumbuh dan berkembang (Kolb, 2000)

Lingkaran Experiental Learning Publishing Procesing Generalizing Applying Experiencing

Tahap Experiencing Proses dalam bentuk aktivitas, peserta melakukan sesuatu Individu mendapatkan informasi dari merasakan, berpikir, dan melakukan Bentuknya : permainan, studi kasus, diskusi, role play, .dll

Tahap Publishing Peserta membagi pengalaman tentang reaksi dan hasil observasi Menyampaikan informasi tentang hal-hal yang dirasakan, dipikirkan, dan perilaku yang terjadi berdasar pengalaman Apa yang dirasakan? Siapa yang mau menyampaikan pengalamannya?

Tahap Processing Tahap pengkajian dari pengalaman Pola pikir dan interaksi diinterpretasi. Membuat kaitan antara peristiwa dalam pelatihan dan pengaruhnya terhadap individu dan kelompok. Apa arti hal tersebut bagi anda? Apakah yang terjadi pada anda dan kelompok?

Tahap Applying Perumusan implikasi kesimpulan pada dunia nyata Merumuskan strategi praktis yang dapat diterapkan di konteks tertentu. Apa yang akan anda lakukan di tempat kerja? Strategi apa yang dilakukan agar bekerja dengan efektif?

Suasana yang mendukung dalam Proses Belajar Kumpulan manusia aktif Suasana hormat-menghormati Suasana saling menghargai Suasana saling percaya

METODE TRAINING

Metode Training Metode merupakan cara yang dipikirkan secara masak dan dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah tertentu guna mencapai tujuan yang hendak dicapai

Metode Training Metode training memuat sesi-sesi atau bagian yang meliputi : Bagian awal Bagian inti Bagian akhir

Bagian Awal Bagian awal berupa sesi perkenalan, diharapkan dapat mencairkan suasana pelatihan dan membantu peserta training tidak merasa terasing dengan suasana pelatihan Secara psikologis dapat membantu atau mendorong seseorang untuk lebih terbuka baik pada dirinya sendiri maupun orang lain.

Bagian Inti Bagian ini merupakan bagian inti dari pelatihan. Bagian ini berisi mengenai sesi-sesi materi yang akan disajikan. Metode pengolahan sesi dibagi menjadi 4 model : Informatif Partisipatif Partisipatif – eksperensial Eksperiental

Metode Informatif Tujuan : menyampaikan informasi, penjelasan, data, fakta dan pemikiran Bentuknya : Pengajaran / kuliah Diskusi panel Uraian terarah

Metode Partisipatif Melibatkan peserta dalam pengolahan training Bentuk : Pernyataan dari peserta FGD Studi kasus

Metode Part - Eksperiensial Melibatkan peserta dengan mengikutsertakan peserta dan memberikan kemungkinan pada peserta untuk mengalami apa yang diolah dalam training Bentuk: Simulasi / Role play Demonstrasi

Metode Eksperiensial Melibatkan peserta dengan penuh pengalaman untuk belajar sesuatu dari pengalamannya Bentuk: Penugasan Permainan Kerja kelompok Lokakarya

Bagian Akhir Merupakan metode penyimpulan kegiatan training dan evaluasi Kesimpulan : uraian singkat dari keseluruhan kegiatan training dan disampaikan mengenai harapan-harapan peserta Evaluasi : metode pengumpulan data tentang segala sesuatu yang terjadi dalam pelatihan dan pengaruhnya bagi peserta

Terima kasih