Oleh : ANGGUN PUSPA LIDYASARI ( )

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK
Advertisements

JUDUL PENELITIAN A. PENDAHULUAN 1. Latar belakang Masalah 2
Keterampilan Dasar Mengajar
Guru SMA Negeri 1 Takalar
ANA DHAOUD DAROIN. A. Identifikasi MasalahMasalah B. Menganalisis Masalah Menganalisis C. Merumuskan Masalah Penelitian Merumuskan D. Merumuskan Hipotesis.
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
GAMBARAN UMUM KETERAMPILAN BERBAHASA
Janarti TUGAS BLOG MATERI STRATEGI TUGAS BLOG MATERI STRATEGI PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS NEGERI.
KETERAMPILAN MENJELASKAN Oleh: Rahaju Jl. L.A. Sucipto 22/32 Malang /
SISTEMATIKA PROPOSAL PTK Oleh : Terry Irenewaty, M.Hum. Universitas Negeri Yogyakarta Karangmalang, Agustus 2011.
SAINS DI SEKOLAH DASAR IMANUEL SAIRO AWANG PRODI PGSD
Assalamu’ Alikum Wr. Wb..
Bimbingan Tugas Akhir Program (TAP) Pertemuan ke 7
PROSEDUR/METODOLOGI PENELITIAN ( BAB III )
Kegiatan 6b Kajian dan Simulasi Penggunaan Modul GP Waktu: 14 JP
1. Pendahuluan Latar Belakang Masalah (data awal dalam mengidentifikasi masalah, analisis masalah, dan pentingnya masalah dipecahkan). Rumusan Masalah.
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK USIA 4-5 TAHUN DENGAN MEDIA STICK ANGKA DI TK PERTIWI II BRONGKOL Mahasiswa : Dian Pavita Oristyara Dosen.
DI SUSUN OLEH: BAMBANG WIJANARKO, S.Pd SMK N 1 TEGAL
Dewi Lely Momo Gollu Wola
PENGARUH PENDEKATAN PROBLEM SOLVING DAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION (PPS – MP STAD) TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS V Catharina.
Penelitian Tindakan Kelas Bab I 1.1 Latar belakang masalah
Desrina Ernawati Situmorang ( )
PENERAPAN METODE SCRAMBLE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS V SD NEGERI NGOYOG 1 Intan Tri Agung Wijaya PROGRAM STUDI.
PENELITIAN TINDAKAN KELAS UNTUK MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN
Penelitian Tindakan Kelas ( PTK )
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN RME BERBANTU KARTU BILANGAN ARIEF UNTUK SISWA SD KELAS I Setiani PROGRAM STUDI PENDIDIKAN.
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG MELALUI BERMAIN DENGAN BENDA NYATA PADA SISWA KELOMPOK A2 TK SINAR NYATA SALATIGA TAHUN AJARAN 2016/2017 Oleh:
Oleh : Ria Nugraha Sari ( )
Program Studi PGSD-FKIP Universitas Kristen Satya Wacana
Dosen Pembimbing Dr. Yari Dwikurnaningsih, M.Pd Disusun oleh
PERENCANAAN TINDAKAN DALAM PENELITIAN TINDAKAN KELAS(PTK)
UPAYA MENINGKATKAN HASIL DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE DALAM MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII C SMP KRISTEN.
Sunardi Puput Daniyarti Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
BERBANTUAN MEDIA KARTU KATA UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW BERBANTU MEDIA GAMBAR SISWA KELAS IV SD NEGERI 04 JAMBANGAN.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SD Rizky Aprilia Rakhmawati ( ),
PENINGKATAN KEMAMPUAN MENJUMLAHKAN DAN MENGURANGKAN PECAHAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIVEMENT DIVISION (STAD)
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENDEKATAN BERBASIS MASALAH DAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT SISWA KELAS IV SDN SARIREJO oleh Rio Pratama.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY (CRH) Setyani Windi Asih ( ), Dra.Emy Wuryani,
PERTEMUAN KEEMPAT PEMBAHASAN MODUL 8 dan PRAKTEK DI DALAM KELAS.
ESTHERIINA RATIH I.W
MENINGKATAN PRESTASI DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) BERBANTUAN PERMAINAN ULAR TANGGA Brigitta Ruthy.
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) PADA SISWA KELAS 4 SDN SALATIGA 03 SEMESTER II TAHUN PELAJARAN.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK PADA SISWA KELAS V SDN SUMOGAWE 04 KECAMATAN GETASAN KABUPATEN.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY TEKNIK PICTORIAL RIDDLE UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR IPA oleh imelda wea PROGRAM.
Disusun Oleh : Christina Kun Hutami
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENDEKATAN SAINTIFIK DAN MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE SISWA KELAS IV SDN SIDOMULYO 04 Oleh Ayu Hardaniati.
Elvira Amanda Riantika
SISWA KELAS 4 SD NEGERI KESENENG 01 KECAMATAN
Oleh : Aprilia Kusuma Arti
AKTIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN FISIKA
PENELITIAN TINDAKAN KELAS PADA PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DI KELAS II SD _____________________ KECAMATAN TALEGONG KABUPATEN GARUT PENGEMBANGAN.
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MENGGUNAKAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) BERBANTUAN MEDIA BENDA KONKRET PADA SISWA KELAS I SD NEGERI.
PENELITIAN TINDAKAN KELAS
PENERAPAN MODEL STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS II SDN SAWOJAJAR 1 KOTA MALANG OLEH MUARIF.
METODOLOGI PENELITIAN (Model Penelitian Tindakan)
Keterampilan Dasar Mengajar
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DALAM MENINGKATKAN PROSES DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS 5 DI SD KARANGANYAR 01 Linda Asti Wulandari
SMPN I SUKARAJA SUKABUMI TAHUN 20
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT BERBANTUAN MEDIA GAMBAR TANTRI WIDHA RAHAYU
PENELITIAN TINDAKAN KELAS DAN LESSON STUDY
Perkembangan Intelek dan Bahasa Anak
PERKEMBANGAN ANAK USIA 4 -6 TAHUN
MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK
PENELITIAN TINDAKAN KELAS (PTK)
UPAYA MENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR DAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN MODEL COURSE REVIEW HORAY (CRH) DI KELAS VII.3 SMPN 30 PADANG.
Oleh : Muhammad Abu Rizal “Upaya Meningkatkan Keaktifan Belajar Matematika dengan Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe NHT (Numbered Head Together)
Kerangka Proposal Penelitian Penerapan Model Pembelajaran REACT Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa pada Pembelajaran Fisika Kelas X MIPA.
Transcript presentasi:

Oleh : ANGGUN PUSPA LIDYASARI (272013005) UPAYA MENINGKATKAN PENGUASAAN KOSA KATA ANAK USIA 4 – 5 TAHUN MELALUI METODE BERMAIN PERAN MAKRO DI TK KRISTEN 1 SATYA WACANA SALATIGA   Oleh : ANGGUN PUSPA LIDYASARI (272013005)

LATAR BELAKANG MASALAH Dalam kemampuan bahasa anak terkhususnya pada kemampuan penguasaan kosa kata. Penelitian ini berfokus di umur 4 sampai 5 tahun di TK Kristen 1 Satya Wacana Salatiga, sebagai berikut : Terdapat beberapa anak yang belum memahami atau kurang dalam mampu menguasai kosa kata. Sehingga anak belum paham akan makna kata yang diucapkan RUMUSAN MASALAH Apakah dengan metode bermain peran makro dapat menambah penguasaan kosakata untuk anak di TK Kristen 1 Satya Wacana Salatiga ?

Menurut Hurlock (1978) terdapat dua jenis kosa kata Kosa kata umum terdiri dari kata benda, kata kerja, kata sifat, dan kata keterangan. Kosa kata khusus terdiri dari kosa kata warna, kosa kata jumlah, kosa kata waktu, kosa kata uang, kosa kata ucapan popular, dan kosa kata sumpah.

Penguasaan Kosa Kata Anak Menurut (Nurgiyantoro, 2001) penguasaan kosa kata yaitu kemampuan dalam menambah kata yang mudah dipahami oleh anak. Anak dapat menguasai kosakatanya pertama kali yaitu dengan cara mendengar, kemudian anak akan pelan- pelan menguasai kosa kata bicara Margaret Lynch (dalam David Matsumoto, 2008) seiring berjalannya waktu bersamaan dengan tumbuh kembang anak, cara berbahasa mereka akan berubah bukan hanya karena mereka biasa lebih banyak bicara, tetapi karena mereka sudah mampu memahami kata dan juga menggunakan kata-kata yang semakin kompleks.

Dari usia 4 – 5 tahun sangatlah penting dalam perkembangan bahasa anak, khususnya yang berkaitan dengan banyaknya kosa kata yang dimiliki anak. Anak menginjak usia 4 tahun itulah saat anak belajar sendiri menggunakan aturan untuk menyampaikan kata – kata yang terbentuk dalam kalimat yang rumit dan kosa kata yang dimiliki meningkat menjadi 4.000 sampai 6.000 kata. Di usia 4 tahun anak menyusun sebuah kalimat yang terdiri dari empat sampai lima buah kata. Dan usia 5 tahun kosa kata yang dimiliki oleh akan anak bertambah menjadi 5.000 sampai 8.000 kata (Seefeldt & Wasik, 2006).

Bermain Peran Bermain peran terdapat menjadi dua bagian : Main peran mikro Main peran makro Bermain peran mikro yaitu anak memainkan peran menggunakan alat bermain atau benda yang berukuran kecil (misalnya anak yang menggerakkan boneka sebagai pemeran), Bermain peran makro yaitu anak bermain peran menjadi tokoh menggunakan alat berukuran sesungguhnya untuk memainkan peran-perannya, anak dapat memainkan peran yang dekat dengan anak seperti peran menjadi ibu, ayah, dokter, penjual, pembeli.

Khoirudin (2010) bermain peran makro yaitu dapat diartikan dengan bermain peran sesungguhnya dimana yang melakukan bermain peran menggunakan alat -alat main berukuran sesungguhnya dan dari alat-alat yang digunakan anak dapat menggunakannya untuk menciptakan dan memainkan peran yang dikehendakinya. Tahap – Tahap Bermain Peran Menurut Shaftel ( dalam Mulyasa, 2012) terdapat sembilan tahap bermain peran yaitu : 1)Menghangatkan suasana dan memotivasi peserta didik 2) Memilih partisipan/peran dalam artian dibagian ini anak diberi kebebasan untuk memilih peran apa yang akan dimainkannya. 3) Menyusun tahap – tahap peran 4) Pengamat 5) Pemeranan 6) Diskusi dan evaluasi 7) Pemeranan ulang 8) Diskusi dan evaluasi tahap dua 9) Membagi pengalaman dan mengambil kesimpulan.

Metode Penelitian Jenis penelitian Jenis penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas menurut Suharsimi Arikunto (2002) adalah suatu pencermatan terhadap kegiatan yang sengaja dimunculkan yang terjadi dalam sebuah kelas. Subjek dan Lokasi Penelitian ini dilaksanakan di TK Kristen 1 Satya Wacana Salatiga Jl. Diponegoro No. 40 Salatiga. Subjek dalam penelitian ini adalah kelompok A2 siswa TK Kristen 1 Satya Wacana Salatiga yang berjumlah 20 siswa dengan jenis kelamin laki-laki yang berjumlah 10 siswa dan jenis kelamin perempuan ada 10 siswa, dijadikan sampel sebagai tujuan penelitian untuk mengetahui anak usia 4- 5 tahun yang kurang dalam penguasaan kosa kata dengan menggunakan metode bermain peran makro. Teknik analisis data Teknik analisis pada PTK umumnya dilakukan dengan membandingkan analisis siklus. Maka teknik pengolahan data deskriptif kualitatif menggunakan perhitungan menurut Suharsismi Arikunto (2002) adalah berikut: P = f / N x 100%

Indikator / Instrumen Penilaian Dari permasalahan yang telah ditemukan, maka peneliti mengambil acuan berdasarkan Permendiknas No 58 Tahun 2009 tentang kemampuan berbahasa anak pada usia 4 – 5 tahun meliputi : Menyimak perkataan orang lain (saat bermain peran anak mampu menyimak dan menanggapi saat melalukan percakapan dengan temannya atau dengan instruksi guru). Menjawab pertanyaan sederhana (saat bermain peran atau saat sesi tanya jawab dengan guru). Menyebutkan kata – kata ( anak mampu menyebutkan nama – nama buah,sayuran,bunga yang disebutkan oleh guru ) Hasil dan Pembahasan Pra Siklus Siklus I Siklus II

Simpulan Dengan menggunakan metode bermain peran makro terbukti telah meningkatkan penguasaan kosa kata anak usia 4-5 tahun di TK Kristen 1 Satya Wacana Salatiga. Pada siklus I hasil menunjukan 50%. Walaupun sudah adanya peningkatan tetapi belum mencapai indikator kinerja yang sudah ditetapkan, jadi penelitian dilanjutkan ke tahapan siklus II. Pada siklus II hasil yang diperoleh sangat baik atau sudah mencapai indikator kinerja yang sudah ditetapkan dalam penguasaan kosa kata anak yakni sebesar 80%. Pada saat menjalankan bermain peran makro anak – anak sangat senang memainkan perannya masing – masing.

TERIMAKASIH 