Penentuan Tujuan Observasi

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Berita.
Advertisements

Membuat Catatan Lapangan
KETERAMPILAN KOMUNIKASI DALAM KONSELING
BENTUK KOMUNIKASI.
Pertimbangan2 Dlm Observasi
Studi Observasi.
LAMPIRAN BASIC COMMUNICATION.
PENGANTAR (LANJUTAN) FOTOGRAFI DASAR. HANYA DIRINYA SENDIRI YANG MENGETAHUI FOTO ITU BENAR ATAU SALAH Bahkan beberapa foto yang sebenarnya SALAH pun bisa.
CLIENT OBSERVATION SKILLS
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
TINGKATAN KOMUNIKASI DAN ETIKA DALAM KEPERAWATAN
Mengelola Pertemuan/Rapat
Persepsi Sosial (Pertemuan ke-2) Oleh : Andri Wijaya, S.Pd., S.Psi., M.T.I. Program Studi Sistem Informasi Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer.
PSIKODIAGNOSTIK II OBSERVASI
Oleh Sri Palupi MTP – IPB 2009
Mikhania C.E, S.Farm, M.Si, Apt
Komunikasi Non-Verbal
ISHVIASTUTI OSKAR, S.E Pendidikan:  Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Gotong-Royong – Jakarta  Universitas Gadjah Mada –Yogyakarta Pekerjaan:  2013 – SekarangDirektur.
Penyusunan Panduan Observasi
Pertemuan 2 Observasi, Interview, Anamnesa & Tes
Komunikasi Non-Verbal
Penyiar Televisi.
KOMUNIKASI NON VERBAL.
TEKNIK FASILITASI.
KETERAMPILAN DASAR WAWANCARA
Pengumpulan dan pencatatan data
SISTEM KOMUNIKASI INTERPERSONAL
SISTEM KOMUNIKASI INTERPERSONAL
TEKNIK PRESENTASI 19-Nov-17.
JENIS – JENIS OBSERVASI
ASSESSMENT PADA SETING PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
I. Teknik Observasi Pengertian Observasi
Observasi Mengamati Tingkah laku individu.
CLIENT OBSERVATION SKILLS
Setting dan Jenis Observasi
Drs. HASYIM, MM MANAJEMEN SYARIAH DOSEN MODUL ‘12 Manajemen Syariah 1
BAB XVI GAYA PENYAMPAIAN PIDATO Pertemuan 16
CHAPTER II: AN INTERPERSONAL COMMUNICATION PROCESS
Menyusun Wawancara Oleh: Metty Verasari.
Instrumen & Pengambilan data
Alat Bantu dalam Psikodiagnostika
FUNGSI PENCATATAN DAN PELAPORAN
STUDI KUALITATIF.
PENGUMPULAN DATA by WIDYA.
Pertemuan 1 Dasar Komunikasi
TEKNIK PENGUMPULAN DATA
SISTEM KOMUNIKASI INTERPERSONAL
KOMUNIKASI ANTARPRIBADI 1
PENELITIAN KUALITATIF
SISTEM KOMUNIKASI INTERPERSONAL
Cara Berwawancara dan Implementasinya
Studi Observasi.
Pertemuan 2 Observasi, Interview, Anamnesa & Tes
SISTEM KOMUNIKASI INTERPERSONAL
MENDENGAR DAN MEMBACA PESAN NON-VERBAL Pertemuan 9
OBSERVASI.
Membuat Catatan Lapangan
KOMUNIKASI EFEKTIF Oleh: M. Noor Alamsyah Rain Suyati.
CUSTOMER SERVICE EXCELLENCE
Peningkatan Mutu Penguji Uji Kompetensi Tata Busana
Teknik memahami perkembangan siswa SD
ATTENDING.
Sumber : Denny, bab 6 dan bab 8
SIKAP DAN PERILAKU.
EVALUASI PENGAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
MINGGU 7 KOMUNIKASI BISNIS Pokok Bahasan:
PSIKODIAGNOSTIK 2: Observasi
Konseling gizi. Gema didalam/gaung/pantulan bunyi ◦ Gema adalah pikiran yang mungkin kita miliki ketika kita mendengarkan orang lain. ◦ Meskipun kita.
Jenis Metode Observasi & Syarat Observasi sebagai Metode Ilmiah
KULIAH OBSERVASI Meta Damariyanti.
Transcript presentasi:

Penentuan Tujuan Observasi

Terdiri dari what who, where dan how What: apa yang akan diobservasi (berkaitan dengan tingkah laku yang akan diamati dan dicatat oleh oserver Tingkah laku yang diamati adalah yang didengar, dilihat, dihitung dan diukur, termasuk tingkah laku verbal dan nonverbal. Terdiri dari what who, where dan how

Tingkah laku verbal: berupa ungkapan kata Tingkah laku nonverbal: meliputi tingkah laku dinamis dan statis Tingkah laku dinamis adalah yang berubah dari waktu ke waktu  ekspresi wajah, gerakan tubuh, gesture, jatak, nada suara (tekana, volume) dan nada bicara (ritme)

Tingkah laku statis (status present) adalah tingkah laku yang tidak mengalami perubahan dari waktu ke waktu dengan cepat  keadaan fisik (bentuk, perawakan, proporsi tubuh), suara (warna/karakteristik suara) dan performance (cara berpakaian, make up, cara menata rambut dsb)

Who; siapa yang diobservasi Misalnya seseorang/kelompok/hewan Where: dimana observasi berlangsung Field setting/natural setting  situasi alamiah, dilapangan dalam kehidupan sehari-hari atau dalam tingkah laku yang wajar Laboratory setting  pengontrolan ketat, onserver dapat mempengaruhi apa saja yang akan diobservasi

When: waktu observasi dilakukan dan waktu pencatatan Waktu observasi dilakukan, misalnya: siang, malam, setiap setengah jam, setiap jam 10 dsb Waktu pencatatan ada 2: Pencatatan langsung (immediate recording) segera setelah pengamatan berlangsung Pencatatab retrospectif  dilakukan setelah observasi selesai faktor lupa

How: bagaimana gejala ini diamati Observasi partisipan Observasi nonpartisipan

Lembar Observasi Alat observasi  lembar observasi Anekdotal Pencatatan hal yang penting diteliti Catatan berkala Mencatat kejadian khusus pada waktu-waktu tertentu Check List Rating scale  terdiri dari suatu daftar yang berisi ciri-ciri tingkah laku yang harus dicatat secara bertingkat, observasi diminta mencatat pada tingkat yang bagaimana suatu gejala atau ciri tingkah laku timbul. Lembar Observasi