TUGAS MODUL EKONOMI KELAS XI OLEH: Ressa Teja Arivianto A 210120108
Program Ilmu Pengetahuan Sosial EKONOMI Program Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas XI Untuk SMA/MA
Universitas Muhammadiyah Surakarta Ressa Teja Arivianto A 210120108 Universitas Muhammadiyah Surakarta BAB II APBN dan APBD
A. Pengertian APBN Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara adalah suatu daftar atau penjelasan yang terinci mengenai penerimaan dan pengeluaran negara untuk jangka waktu tertentu (biasanya 1 tahun). Periode APBN indonesia adalah 1 januari sampai dengan 31 desember.
B. TUJUAN APBN Tujuan APBN adalah Sebagai pedoman penerimaan dan pengeluaran negara dalam melaksanakan kegiatan produksi dan kesempatan kerja dalam rangka meningkatkan perekonomian. Dan APBN merupakan ringkasan dari REPETA. Repeta memuat keseluruhan kebijakan publik dan secara khusus membahas kebijakan publik yang terkait dengan APBN. Dan kebijakan ditetapkan oleh DPR dan pemerintah Repeta mempunyai fungsi pokok yaitu sebagai berikut: 1. Menjadi acuan bagi seluruh komponen bangsa dan masyarakat, karena memuat seluruh kebijakan publik. 2. Menjadi pedoman dalam menyusun APBN, karena memuat seluruh kebijakan pembangunan nasional dalam setahun. 3. Menciptakan kepastian kebijakan, karena merupakan komitmen bangsa yang ditetapkan bersama oleh eksekutif dan legeslatif.
2. PRINSIP PENYUSUNAN APBN A. Berdasarkan aspek pendapatan sebagai berikut: 1. Intensifikasi penerimaan anggaran dalam jumlah dan kecepatan penyetoran. 2. Intensifikasi penagihan dan pemungutan piutang negara, serta sea atas penggunaan barang – barang milik negara. 3. Penutupan ganti rugi atas kerugian yang diderita oleh negara dan denda yang telah dijanjikan NEXT
2. Terarah dan terkendali sesuai rencana program atau kegiatan. Prinsip penyusunan APBN berdasarkan aspek pengeluaran negara sbb: 1. hemat, tidak mewah, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan teknis yang diisyaratkan. 2. Terarah dan terkendali sesuai rencana program atau kegiatan. 3. Semaksimal mungkin menggunakan hasil dalam negeri dengan memperhatikan kemampuan atau potensial nasional. NEXT
B. Asas Penyusunan APBN 3. PRIORITAS 2. PENGHEMATAN NEXT 1. KEMANDIRIAN 3. PRIORITAS 2. PENGHEMATAN NEXT
3. Sumber penerimaan APBN Penerimaan dalam negeri Adalah semua penerimaan yang diterima negaradalam bentuk migas dan diluar migas. 2) Penerimaan Pembangunan yaitupenerimaan yang berasal dan bantuan dari luar negeri. Penerimaan pembangunan terdiri atas penerimaan dalam bentuk bantuan program dan bantuan proyek. Bantuan luar negeri diantaranya bantuan pinjaman yang disalurkan melalui IGGI atau CGI. a) Penerimaan migas b) Penerimaan Non migas c. Penerimaan pajak d) Penerimaan bea masuk dan cukai e) Penerimaan bukan pajak
C. Cara Penyusunan APBN APBN disusun oleh pemerintah dalam bentuk rencana. Rencana tersebut diajukan kepada DPR membahas RAPBN dalam masa sidang. Sesudah RAPBN disetujui oleh DPR, RAPBN kemudian di tetapkan menjadi APBN melalui UU. Apabila RAPBN tidak disetujui, pemerintah menggunakan APBN tahun sebelumnya. Agar pelaksanaan APBN sesuai dengan rencana, maka dikeluarkan keputusan Presiden tentang pelaksanaan anggaran pendapata dan belanja negara.
b. Pengeluaran negara Pengeluaran rutin Pengeluaran pembangunan Belanja negara adalah semua pengeluaran negara untuk membiayai tugas – tugas umum pemerintah dan pembangunan. Belanja negara terdiri atas : Pengeluaran rutin Pengeluaran pembangunan
B. Pengertian APBD APBD adalah perkiraan besarnya rencana pendapatan dan belanja daerah dalam suatu jangka waktu tertentu di masa yang akan datang, yang disusun secara sistematis dengan prosedur dan bentuk tertentu
Contoh anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
STRUKTUR APBD 1. Pendapatan Daerah 2. Belanja Daerah 3. Pembiayaan
2. Cara Menyusun APBD APBD disusun melalui beberapa tahap kegiatan yaitu Pemerintah daerah menyususn rancangan pendapatan dan belanja daerah (RAPBD). Pemerintah daerah mengajukan RAPBD kepada DPRD untuk dibahas bersama antara pemerintah daerah dan DPRD. Dalam pembahasan ini pihak pemerintah daerah (eksekutif) dilakukan oleh tim anggaran eksekutif yang beranggotakn sekertaris daerah, BAPPEDA, dan pihak – pihak lain yang di anggap perlu. Sementara itu, DPRD dilakukan oleh panitia anggaran yang anggotanya terdiri dari Fraksi – fraksi. RAPBD yang telah disetujui DPRD disahkan menjadi APBD melalui peraturan daerah untuk dilaksanakan.
3. Sumber – Sumber Penerimaan Daerah a. Pendapatan Asli Daerah (PAD) b. Dana Perimbangan c. Pinjaman Daerah d. Pendapatan Lain – Lain dari Penerimaan yang Sah
Belanja Bagi Hasil Pendapatan Belanja Tidak Disangka 4. Pengeluaran/Belanja Pemerintah daerah Contoh perincian objek pengeluaran didaerah sebagai berikut : VI. Belanja Bagi Hasil Pendapatan V. Belanja Tidak Disangka IV. Belanja Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan III. Belanja Modal II. Belanja operasional dan pemeliharaan 1. Belanja Adm. Umum
selesai Tes Kemampuan
TES KEMAMPUAN JAWAB DENGAN BENAR 1. Salah satu faktor yang mengalami APBN defisit adalah . . . Naiknya cukai rokok Berkurangnya subsidi BBM Besarnya penerimaan pajak Besarnya cicilan utang negara Bertambahnya penjualan aset negara 2. Suatu daftar atau penjelasan yang terperinci mengenai penerimaan dan pengeluaran daerah untuk j angka waktu tertentu disebut . . . Anggaran penerimaan dan biaya daerah Anggaran pendapatan dan pengeluaran daerah Anggaran pendapatan dan belanja daerah Anggaran pemasukan dan pengeluaran daerah Anggaran kegiatan daerah. TES KEMAMPUAN JAWAB DENGAN BENAR
JAWABAN d. Besarnya cicilan utang negara selamat anda benar..!!! BACK
a. Maaf BrOO?!?!? Masih zonk BACK
b. ANDA BELUM BERUNTUNG BACK
c. Coba lagi..Monggo!! BACK
e. Kasian deh loww..!!! Jangan sambil tidur jawabnya?? BACK
a. Pengen Pintar Makanya Belajar??? BACK
b. Belum Beruntung coy!! BACK
C. Dengaren pinter mAS brooww congratulation!!! BACK
d. Ayo Coba Lagi sobt.. Tetap Semangat BACK
e. Maaf Lebih baik Belajar lagi BACK