FAKTORISASI SUKU ALJABAR DAN FUNGSI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Bab 6 Fungsi Komposisi dan Fungsi Invers
Advertisements

Klik Esc pada Keyboard untuk mengakhiri Program
SMA KUSUMA BANGSA PALEMBANG
TUGAS MEDIA NAMA KELOMPOK: ANGGA WIDYAH A A A
FUNGSI Fungsi (pemetaan) adalah Relasi dari himpunan A ke himpunan B, jika dan hanya jika setiap anggota dalam himpunan A berpasangan tepat hanya satu.
Aberta Yulia Lestari.
Memahami KONSEP FUNGSI Fungsi : f(x) Oleh: Ibnu Fajar,S.Pd
RELASI  Bola  Basket  Tari  Padus  I. Diagram panah
KONSEP DASAR Fungsi dan Grafik
ALJABAR.
PERSAMAAN & FUNGSI KUADRAT.
ICT Dalam Pembelajaran Matematika
FAKTORISASI SUKU ALJABAR
BILANGAN BULAT Bilangan Bulat Operasi Hitung pada Bilangan Bulat
RELASI DAN FUNGSI Pertemuan II Kalkulus Nina Hairiyah, S.TP., M.Si
Fungsi & Grafiknya Riri Irawati, M.Kom 3 sks.
STKIP SILIWANGI JENIS-JENIS FUNGSI A2 MATEMATIKA 2014
MATEMATIKA BISNIS Sri Nurmi Lubis, S. Si
KONSEP DASAR Fungsi dan Grafik
Fungsi Eksponensial, Logaritma & Invers
Riri Irawati, M.Kom Logika Matematika – 3 sks
NILAI MUTLAK PERSAMAAN GARIS FUNGSI
Fungsi Operasi pada Fungsi
FUNGSI DAN RELASI Kalkulus Nina Hairiyah, S.TP., M.Si Pertemuan II
Fungsi, Persamaan Fungsi Linear dan Fungsi Kuadrat
KOMPOSISI FUNGSI DAN FUNGSI INVERS
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
Persamaan dan Pertidaksamaan Nilai Mutlak serta Beberapa Fungsi
MENU UTAMA PILIHAN MENU PILIHAN MENU KOMPETENSI DASAR/INDIKATOR
3. PERTIDAKSA MAAN KUADRAT
Bab 2 Persamaan dan Fungsi Kuadrat
Klik Esc pada Keyboard untuk mengakhiri Program
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
Oleh : Ir. Ita Puspitaningrum M.T
Ismi Rahmatika ( ) UNIVERSITAS PGRI SEMARANG
FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI INVERS
Oleh : Irayanti Adriant, S.Si, M.T
Matematika I Bab 3 : Fungsi
Pertemuan 2 (Himpunan Bilangan) .::Erna Sri Hartatik::.
Pertemuan ke-6 RELASI DAN FUNGSI.
BEBERAPA DEFINISI FUNGSI
MATERI SOAL UAN 2008 MATA PELAJARAN MATEMATIKA
Fungsi Oleh : Astri Setyawati ( )
Kapita selekta matematika SMA
Ini Hanya Terdiri dari beberapa soal yang tergolong Susah Serta Rangkuman Rumus Soal Soal Matematika M.Rifqi Rafian P.
Pertemuan 2 (Bilangan Asli) .::Dra. Endang M. Kurnianti::.
Oleh : Hayani Hamudi, S.Pd.
Fungsi Persamaan, dan Pertidaksamaan Kuadrat
KONSEP DASAR Fungsi dan Grafik
KD. 2.2 Menggambar grafik fungsi Aljabar sederhana dan fungsi kuadrat.
FKIP MATEMATIKA UMS 2013 MATH IS FUN... TRI SUNARNI (A )
LOGIKA INFORMATIKA I Gusti Ayu Agung Diatri Indradewi, S. Kom
Operasi Hitung Pecahan Bentuk Aljabar
PERTIDAKSAMAAN OLEH Ganda satria NPM :
RELASI, FUNGSI & KORESPONDENSI 1-1
ALJABAR - suku 3 : Pemfaktoran bentuk “ ax²+bx+c, a=1 “ :
FUNGSI Ade Rismanto, S.T.,M.M.
A. RELASI DAN FUNGSI Indikator : siswa dapat
FUNGSI DAN GRAFIKNYA.
09 Fungsi dan Grafik Fungsi Kuadrat Ir. Pranto Busono M.Kom. FASILKOM
Relasi dan Fungsi Wahyu Dwi Lesmono, S.Si.
Fungsi, Persamaan Fungsi Linear dan Fungsi Kuadrat
RELASI DAN FUNGSI OLEH: BUNDA MUSLICHATUN. S.PD.
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
Grafiknya sebagai berikut Persamaan grafik: y = x2 , {x|–3<x<3}
FUNGSI DUA VARIABEL ATAU LEBIH
Relasi, Fungsi dan Grafik Kelompok 3 : Al Imron ( ) Bani Araya ( ) Febrija Izaty Siallagan ( ) M. Fadhil Al Fajri ( ) M.
Fungsi adalah suatu relasi khusus yang menghubungkan tepat satu setiap anggota himpunan didaerah asal (Domain) dengan anggota himpunan didaerah kawan.
Komposisi FUNGSi Dan Fungsi invers
8/5/ MATEMATIKA KELAS VIII BAB I FAKTORISASI SUKU ALJABAR.
Transcript presentasi:

FAKTORISASI SUKU ALJABAR DAN FUNGSI Oleh : Kelompok 6 Fuji Lestari (1113021032) Hani Ervina Pansa (1113021034) Iwan Nurwantoro (1113021042) Latifah M (1113021046) Wulan Kusuma Wardani (1113021072) Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung 2012

A. Faktorisasi Suku Aljabar Apa itu memfaktorkan ??? Bilangan 2 merupakan faktor dari 4 karena 2 habis membagi bilangan 4. Bilangan 3 merupakan faktor dari 6 karena 3 membagi habis bilangan 6. Jadi memfaktorkan adalah menjabarkan suatu bilanagan menjadi bentuk perkalian 2 bilangan . Contoh : 6 = 3 x 2 28 = 4 x 7

Dalam memfaktorkan bentuk aljabar, ditentukan terlebih dahulu faktor persekutuan dari suku-suku pada bentuk aljabar tersebut. Contoh : 12 + 16 = 4 (3 + 4) 4 FPB dari 12 dan 16 6x2y + 4xy2 = 2xy ( 3x + 2y ) 2xy merupakan FPB dari 6x2y dan 4xy2

1. Memfaktorkan Bentuk ax + ay Karena ax dan ay memiliki faktor persekutuan a maka: ax + ay = a ( x + y) Contoh : 2x + 2y memiliki faktor sekutu 2 sehingga 2x + 2y = 2 (x + y)

2. Memfaktorkan Bentuk x2 - y2 Persamaan umum diatas diperoleh dari: (x + y)(x – y) = x(x – y) + y(x – y) = x2 – xy + yx – y2 = x2 – y2

Dari pemfaktoran bentuk x2 – y2 kita sangat mudah menghitung suatu bilangan kuadrat. Misalnya: 982 – 22 = (98 + 2)(98 – 2) = (100)(96) = 9.600 912 – 92 = (91 + 9)(91 – 9) = (100)(82) = 9.200

3. Memfaktorkan Bentuk x2 ± 2xy + y2 Contoh:

4. Memfaktorkan Bentuk ax2 + bx + c dengan a=1 Perhatikan: (x + 2)(x + 5) = x(x + 5) + 2(x + 5) = x2 + 5x + 2x +10 = x2 + 7x + 10 Apabila kita balik: x2 + 7x + 10 = (x + 2)(x + 5) 2 + 5 2 x 5 2 5

Jadi persamaan umumnya adalah dengan dan Contoh: Jumlah

5. Memfaktorkan Bentuk ax2 + bx + c dengan a≠1 dan a≠0 Menggunakan Sifat Distributif dengan dan Contoh: Tentukan pasangan bilangan yang berjumlah b menjadi perkalian faktor-faktornya -Jabarkan

Dengan menggunakan sifat distributif Jumlah dan jumlahnya 14 adalah 5 dan 9, sehingga

Pecahan Bentuk Aljabar

1. Menyederhanakan Pecahan Dalam menyederhanakan pecahan bilangan atau bentuk aljabar, langkah pertama kali adalah memfaktorkan pembilang dan penyebutnya. Setelah itu pembilang dan penyebut dibagi dengan faktor persekutuan sampai diperoleh bentuk paling sederhana.

Perhatikan cara menyederhanakan pecahan aljabar berikut:

Latihan soal:

2. Penjumlahan Dan Pengurangan Dengan cara menyamakan penyebutnya terlebih dahulu menjadi kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari penyebut-penyebutnya. Contoh:

3. Perkalian dan Pembagian Pecahan Aljabar Dilakukan dengan mengalikan antara pembilang dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut. Contoh:

Sedangkan pembagian pecahan bentuk aljabar dilakukan dengan mengalikan pecahan pertama dengan kebalikan pecahan ke dua. Contoh:

4. Pemangkatan Pecahan Bentuk Aljabar Operasi perpangkatan diartikan sebagai operasi perkalian berulang dengan unsur yang sama. Untuk sebarang bilangan bilangan bulat berlaku Contoh:

FUNGSI

Pengertian Relasi Relasi antara dua himpunan, misalnya himpunan A dan himpunan B, adalah suatu aturan yang memasangkan anggota-anggota himpunan A dengan anggota-anggota himpunan B.

Contoh : ada empat orang anak beserta kegemarannya Contoh : ada empat orang anak beserta kegemarannya. Ali gemar sepak bola Budi gemar sepak bola dan renang Candra gemar volli dan renang Dedi gemar catur Dari pernyataan diatas : Terdapat dua himpunan A = himpunan anak (Ali, Budi, Candra, Dedi) B = himpunan permainan (sepak bola, renang, volli, catur) Ada relasi himpunan A dan himpunan B yaitu gemar bermain

Menyatakan Relasi Diagram panah Diagram Cartecius Himpunan pasangan berurut

Diagram Panah Relasi antara himpunan A dan B dapat dinyatakan dengan diagram panah Himpunan A (pertama) diletakkan di sebelah kiri Himpunan B (kedua) diletakkan di sebelah kanan Relasi himpunan A dengan himpunan B ditunjukan dengan anak panah Contoh : Jika A = {1, 2, 3, 4, 5} dan B = {0, 2, 4, 6} maka relasi A kurang dari B dinyatakan dalam diagram panah

Diagram Cartecius Contoh : Relasi antara himpunan A dan B dapat dinyatakan dengan diagram Cartesius Anggota-anggota himpunan A berada pada sumbu mendatar Anggota-anggota himpunan B berada pada sumbu tegak Relasi himpunan A dengan himpunan B dinyatakan dengan nokhtah (•) Contoh : Jika A = {1, 2, 3, 4, 5} dan B = {0, 2, 4, 6} maka relasi A kurang dari B dinyatakan dalam diagram Cartecius

Himpunan Pasangan Berurut Jika x Є A dan y Є B, maka relasi dari A ke B dapat dinyatakan dengan (x,y) Contoh : Jika A = {1, 2, 3, 4, 5} dan B = {0, 2, 4, 6} maka relasi A kurang dari B dinyatakan dalam pasangan berurut sebagai berikut: {(1, 2), (1, 4), (1, 6), (2, 4), (2, 6), (3, 4), (3, 6), (4, 6), (5, 6)}

Pengertian Fungsi Fungsi disebut juga pemetaan Fungsi atau pemetaan dari A ke B adalah relasi khusus yang memasangkan setiap anggota A dengan tepat satu anggota B. Contoh : Relasi himpunan A ke B adalah pemetaan

Domain, Kodomain, dan Range Pada suatu fungsi terdapat istilah domain, kodomain, dan range. Domain adalah daerah asal Kodomain adalah daerah kawan Range adalah daerah hasil yaitu merupakan himpunan bagian dari kodomain Perhatikan fungsi berikut : Dari gambar disamping : Himpunan A = {1,2,3} disebut domain Himpunan B = {1, 2, 3, 4} disebut kodomain Himpunan semua peta = {2, 3, 4} disebut range

Korespondensi Satu-Satu Himpunan A dikatakan berkorespondensi satu-satu dengan himpunan B jika setiap anggota A dipasangkan dengan tepat satu anggota B dan setiap anggota B dipasangkan dengan tepat satu anggota A. Contoh : Himpunan P berkorespondensi satu-satu dengan himpunan Q

Korespondensi satu-satu disebut juga perkawanan satu-satu Banyaknya korespondensi satu-satu yang mungkin terjadi dari himpunan A ke himpunan B jika n(A) maupun n(B) = n adalah : n × (n – 1) × (n – 2) × … × 3 × 2 × 1 atau 1 × 2 × 3 × … × (n – 2) × (n – 1) × n

Banyak korespondensi satu-satu = 2 x 1 = 2 Contoh : jika A = {1, 2} dan B = {a, b} banyaknya korespondensi satu-satu adalah n(A) = 2 dan n(B) = 2 Banyak korespondensi satu-satu = 2 x 1 = 2 1 • 2 • • a • b A B

Grafik Fungsi Suatu fungsi atau pemetaan dari himpunan A ke himpunan B dapat dibuat dalam grafik fungsi. Grafik suatu fungsi (pemetaan) adalah bentuk diagram Cartesius dari suatu fungsi (pemetaan). Terdapat beberapa langkah untuk menggambarkan suatu grafik fungsi, sebagai berikut. Tentukan domainnya. Buat tabel pasangan berurutan fungsi tersebut. Gambarkan noktah-noktah pasangan berurutan tersebut pada bidang Cartesius. Kemudian, hubungkan noktah-noktah itu dengan garis lurus sehingga diperoleh sebuah grafik.

Membuat tabel pasangan berurutan Contoh : Gambarlah grafik fungsi f : x → 2x pada bidang Cartesius dengan domain dan kodomainnya himpunan bilangan riil. Jawab : Menentukan domainnya. Untuk memudahkan, ambil beberapa bilangan bulat disekitar nol. Membuat tabel pasangan berurutan Tabel Pasangan Berurut x -2 -1 1 2 2x -4 Pasangan Berurutan (-2, -4) (-1, -2) (0, 0) (1, 2) (2, -4)

Lanjutan menggambarkan noktah-noktah pasangan berurutan tersebut pada bidang Cartesius. Kemudian, menghubungkan noktah-noktah itu dengan garis lurus sehingga diperoleh grafik seperti pada gambar berikut. -3 1 2 3 4 x y -1 -2 -4 ● Grafik Fungsi y = 2x

Notasi Fungsi Diagram di samping menunjukan : f memetakan x ke y = f(x) → y atau = f : x → y atau f(x) = y x y = f(x) x mewakili anggota daerah asal (domain) dari y adalah daerah hasil (bayangan/range) x = variable bebas, sebab nilai x tidak terikat y = variable bergantung, yaitu bergantung nilai terikat x

Nilai Fungsi Jika suatu fungsi f memetakan x → ax + b, maka fungsi tersebut dapat dinyatakan dalam bentuk rumus fungsi f(x) = ax + b. Sehingga dapat ditentukan nilai fungsi tersebut untuk setiap nilai x yang diberikan dengan mensubsitusikan nilai x pada rumus fungsi tersebut

Contoh : Tuliskan a. Rumus fungsinya b. Tentukan f(x) untuk x = 5 c. Nilai n jika f(n) = 10 d. Nilai a jika f(a) = 53 x 7x + 3 Jawab : Rumus fungsi f(x) = 7x + 3 7x + 3 f(x) = (7.5) + 3 f(x) = 35 + 3 f(x) = 38 c. nilai n jika f(n) = 10 f(x) = 7x + 3 f(n) = 7n + 3 10 = 7n + 3 7n = 7 n = 1 d. nilai a jika f(a) = 53 f(x) = 7x + 3 f(a) = 7a + 3 7a = 53 + 3 7a = 56 a = 8

Menentukan Rumus Fungsi Suatu fungsi dapat ditentukan rumusnya jika nilai data diketahui. Contoh : Fungsi h pada himpunan bilangan riil ditentukan oleh rumus h(x) = a x + b, dengan a dan b bilangan bulat. Jika h (–2) = –4 dan h(1) = 5, tentukan: a. nilai a dan b, b. rumus fungsi tersebut. Jawab : h(x) = ax +b Oleh karena h(–2) = –4 maka h(–2) = a(–2) + b = –4 –2a + b = –4 …(1) h(1) = 5 maka h(1) = a (1) + b = 5 a + b = 5 b = 5 – a …(2)

Lanjutan Substitusikan persamaan (2) ke persamaan (1), diperoleh: –2a + b = –4 –2a + (5 – a) = –4 –2a + 5 – a = –4 –3a + 5 = –4 –3a = –9 a = 3 Substitusikan nilai a = 3 ke persamaan (2), diperoleh b = 5 – a = 5 – 3 = 2 Jadi, nilai a sama dengan 3 dan nilai b sama dengan 2.   Oleh karena nilai a = 3 dan nilai b = 2, rumus fungsinya adalah h(x) = 3x + 2.

TERIMA KASIH