MENGENAL RISET PEMASARAN Sri Setya Handayani
1. PENGERTIAN RISET a. Sekaran riset sbg bagian pemecahan suatu masalah. Riset adalah proses menemukan solusi terhadap suatu masalah setelah melakukan suatu studi dan analisis faktor-faktor situasi b. M. Nazir riset adalah pencarian pengetahuan dan pemberiartian terus menerus terhadap sesuatu c. Hadari Nawawi riset mrpk usaha menemukan kebenaran obyektif, dimana prosedur dan proses berpikirnya dilakukan secara sistematis, teratur dan tertib.
2. RISET DASAR Dan RISET TERAPAN a. Riset Dasar (Basic Research) umumnya dilakukan oleh para ilmuwan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, tanpa mengutamakan manfaat praktis ilmu yang dikembangkan itu. b. Riset Terapan (Applied Research) adalah penelitian yang hasilnya diharapkan dipakai sebagai bahan pertimbangan untuk menyelesaikan suatu masalah.
3. JENIS-JENIS RISET BERDASARKAN BIDANGNYA a. Riset Bidang Eksakta : Biologi, Kimia, Astronomi dll. Dikenal dg keteraturan dan kepastiannya, maka tidak dikenal Konsep (asumsi) b. Riset Bidang Social : Riset ekonomi, Riset Perubahan Sosial, Riset Budaya, Riset Bisnis, Riset Poltik dsb. Terkenal dg ketidakteraturannya, data yg tidak eksak dan fenomena yg tdk bisa dikontrol.
4. RISET PEMASARAN Riset Pemasaran adalah proses identifikasi, pengumpulan, analisis dan penyebaran informasi tentang masalah dan kesempatan pasar secara sistematis, dimana hasil yang diperoleh dipakai sebagai bahan pertimbangan untuk membuat keputusan untuk mengevaluasi, memonitor dan mengoptimalkan performa pemasaran.
Riset Pemasaran (lanjutan) Riset Pemasaran memberikan informasi kepada organisasi untuk digunakan paling sedikit pada empat area, yaitu: a. Menciptakan ide untuk aktivitas pemasaran b. Mengevaluasi aktivitas pemasaran c. Membandingkan kinerja vs tujuan d. Meningkatakan pemahaman umum mengenai fenomena serta proses pemasaran.
Peraga 1.1. Aktivitas Riset di Perusahaan Bisnis/Ekonomi dan Riset Perusahaan : Karakteristik industri /pasar dan tren Studi tentang akuisisi dan diversifikasi Analisis pangsa pasar Studi tentang karyawan internal (moral, komunikasi dsb) Penetapan Harga : Analisis Biaya Analisis Laba Elastisitas Harga Analisis Permintaan : Potensi pasar Potensi penjualan Peramalan penjualan Analisis penetapan harga yang kompetitif
Peraga 1.1. Aktivitas Riset di Perusahaan (lanjutan) Produk : Pengembangan dan pengujian konsep Penciptaan dan pengujian nama merek Pengujian pasar Pengujian atas produk yang sudah ada Studi tentang desain kemasan Studi tentang produk yang kompetitif Distribusi : Studi tentang lokasi pabrik/gudang Studi tentang kinerja saluran Studi tentang cakupan saluran Studi tentang ekspor dan internasional
Peraga 1.1. Aktivitas Riset di Perusahaan (lanjutan) Promosi Riset motivasi Riset media Riset copy Pengujian atas efektivitas iklan Sebelum masuk pasar Selama ada di pasar Studi tentang iklan yang kompetitif Studi tentang image masyarakat Studi tentang kompensasi tenga pejual Studi tentang kuota tenaga penjual Struktur wilayah tenaga penjual Studi terhadap premi, kupon, deal dsb
Peraga 1.1. Aktivitas Riset di Perusahaan (lanjutan) Perilaku Membeli Preferensi merek Sikap terhadap merek Kepuasan atas produk Perilaku membeli Keinginan membeli Kesadaran merek Studi tentang segmentasi
Fungsi Riset Pemasaran a. Perencanaan Riset pemasaran berkaitan erat dengan penentuan peluang pemasaran mana yang mungkin dapat dicapai dan mana yang tidak menjanjikan keuntungan bagi perusahaan. Menentukan kapan peluang yang dapat dicapai itu terbuka Memberikan estimasi mengenai ukuran dan lingkup peluang b. Pemecahan masalah Memusatkan perhatian pada keputusan jangka pendek dan jangka panjang yang harus dibuat oleh perusahaan menyangkut unsur bauran pemasaran. c. Pengendalian membantu manajemen untuk mengisolasi titik-titik masalah dan mengikuti operasi yang sedang berjalan
5. KLASIFIKASI RISET PEMASARAN a. Riset Identifikasi Masalah : riset potensi pasar, riset pangsa pasar, riset citra merek, riset perilaku konsumen, riset karakteristik pasar, riset penjualan, riset pemasaran, dan riset tren bisnis. b. Riset Pemecahan Masalah : riset segmentasi, riset produk, riset harga, dan riset promosi
3 kategori Riset Pemasaran (Carson) a. Riset Akademik, yaitu riset pemasaran yg dilakukan kalangan akademisi, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan pemasaran, baik teori maupun praktek. b. Riset Bisnis, yaitu riset yg dilakukan oleh dan untuk profesi bisnis, spt yg dilakukan manajer bisnis atau sebuah departemen dalam organisasi. Tujuan riset ini untuk kepentingan bisnis, riset bisnis memiliki landasan dan kerangka ilmiah untuk menjamin reliabilitas dan validitas data yang dikumpulkan. c. Riset Praktisi, lebih tepat disebut pengumpulan informasi adalah riset yg dilakukan praktisi pemasaran, baik manajer maupun seorang staf secara individual. Tujuannya lbh spesifik misalnya memecahkan masalah yg sedang atau segera terjadi.
6. SYARAT RISET YANG BAIK a. Tujuan riset dinyatakan dg jelas b. Proses riset dipaparkan secara terperinci c. Desain riset direncanakan scr terperinci d. Memenuhi standar etika e. Keterbatasan riset dinyatakan terus terang f. Kedalaman dan metode analisis dilakukan sesuai kebutuhan g. Temuan dikemukakan secara pasti, tidak ragu-ragu h. Kesimpulan disesuaikan dengan analisis i. Pengalaman peneliti tercermin
7. PROSES RISET PEMASARAN Langkah ke-1 : mendefinisikan masalah riset Langkah ke-2 : mengembangkan pendekatan untuk masalah Langkah ke-3 : merumuskan desain riset Langkah ke-4 : pengumpulan data Langkah ke-5 : penyiapan dan analisis data Langkah ke-6 : penulisan dan presentasi laporan
8. APAKAH RISET PEMASARAN ITU SELALU PERLU Tugas riset pemasaran adalah memeriksa informasi yg dibutuhkan, kmd menyediakan informasi yg relevan, akurat, reliabel dan valild bagi manajemen. Kmd manajemen menggunakan informasi tsb dlm pengambilan keputusan. Ada beberapa faktor yg perlu diperhatikan untuk menilai apakah riset pemasaran itu perlu, yaitu : a. Relevansi b. Waktu (timing) c. Tipe d. Sifat informasi yg dibutuhkan e. Ketersediaan sumber daya f. Analisis biaya dan keuntungan
9. ETIKA RISET PEMASARAN a. dlm wawancara, responden perlu diperlakukan scr etis : tdk memaksa, tdk menanyakan yg sensitif, memberikan kebebasan dst b. kejujuran c. thdp publik, menghormati tata nilai serta menghindari publikasi hasil penelitian yg sensitif walaupun hasil itu benar