21. Al Anbiyaa' Pemisahan Campuran QS. Al Anbiyaa‘ [21] : 30

Campuran homogen kedua zat bercampur merata adalah gabungan beberapa zat dengan perbandingan tidak tetap tanpa melalui reaksi kimia. sifat asal zat yang bergabungan dalam campuran tidak hilang sama sekali sehingga komponen penyusun campuran dapat dipisahkan lagi Campuran Campuran homogen kedua zat bercampur merata Campuran Homogen Campuran Heterogen

Pengayakan perbedaan ukuran partikel zat padat Berdasarkan perbedaan ukuran partikel zat padat Partikel zat yang mempunyai ukuran lebih kecil akan lolos dari penyaring sedangkan yang berukuran besar akan tertahan pada penyaring. Contoh : (campuran heterogen) Pemisahan pasir dan kerikil Penggunaan dalam kehidupan sehari-hari Pemisahan pasir

Filtrasi(penyaringan) Berdasarkan perbedaan ukuran partikel zat Partikel zat yang mempunyai ukuran lebih kecil akan lolos dari penyaring sedangkan yang berukuran besar akan tertahan pada penyaring. Contoh : (campuran heterogen) Pemisahan daun teh dari air teh Pemisahan ampas kopi dari air kopi Campuran air berlumpur Penggunaan dalam kehidupan sehari-hari Penjernihan air Hidung Ginjal

Sentrifugasi Pemisahan endapan Contoh : Sampel darah Berdasarkan Pemisahan endapan Campuran (padat dan cair) dapat dipisahkan jika zat padat dapat mengendap setelah diputar dengan gaya gravitasi Contoh : Sampel darah Air yang tercampur pasir dapat dipisahkan dengan destilasi Bisa, namun biaya besar Penggunaan dalam kehidupan sehari-hari Analisa sampel darah

Destilasi (Penyulingan) Berdasarkan perbedaan titik didih zat Campuran homogen (merata) dapat dipisahkan jika titik didihnya berbeda, saat destilasi terjadi dua proses, yaitu penguapan dan pengembunan Contoh : Campuran air dan alkohol Campuran air sirup Air yang tercampur pasir dapat dipisahkan dengan destilasi Bisa, namun biaya besar Penggunaan dalam kehidupan sehari-hari Air minum destilasi minyak bumi

Destilasi minyak bumi

Kristalisasi penguapan dan pembentukkan zat padat menjadi kristal Berdasarkan penguapan dan pembentukkan zat padat menjadi kristal Contoh : Campuran air dan garam Penggunaan dalam kehidupan sehari-hari Pembuatan garam dari air laut

Sublimasi Berdasarkan pada zat-zat yang dapat menyublim (zat padat yang mudah menguap) Contoh : kapur barus (naftalen) iodin kafein Penggunaan dalam kehidupan sehari-hari Pemurnian naftalen dari pengotor

Kromatografi Berdasarkan perbedaan kecepatan perambatan setiap zat pada pelarut tertentu Contoh : Pembuatan warna tinta Pigmen warna pada pewarna makanann Penggunaan dalam kehidupan sehari-hari analisa komponen pewarna

Ekstraksi (Penyarian) Berdasarkan perbedaan kepolaran (kelarutan zat dalam pelarut) Ada dua jenis pelarut. Pelarut polar : pelarut yang dapat bercampur dengan air. Pelarut nonpolar : pelarut yang dapat bercampur dengan minyak/ lemak, seperti eter dan aseton. Contoh : santan kelapa Minyak atsiri dari daun pandan Pembuatan teh seduh Aroma kopi pada pembuatan air kopi Penggunaan dalam kehidupan sehari-hari Minyak wangi (parfum) Obat-obatan (ekstrak tumbuhan)

Pemisahan campuran berdasarkan sifat kimia Air sadah mengandung garam-garam kalsium (Ca) dan magnesium (Mg). Air sadah tidak membuat sabun berbuih karena sabun akan bereaksi dengan air sadah membentuk endapan Menghilangkan kesadahan pada air berarti memisahkan garam-garam kalsium (Ca) dan magnesium (Mg) dapat ditambahkan dengan tawas (aluminium sulfat) sehingga terjadi endapan yang akan dapat dipisahkan dengan penyaringan

LATIHAN Kelompok ganjil : soal PG nomor ganjil, 1 – 13 Studi kasus no 11 (fisika) Analisa no 3 (kimia esis) Kelompok genap : soal PG nomor genap 1 – 14 Studi kasus no 10 (fisika) Analisa no 4 (kimia esis) dikerjakan di buku tugas/catatan Tuliskan sumber buku Jika telah selesai dikumpulkan

Tugas kimia minggu depan Perbaiki jawaban ulangan yang salah Nomor 1 -20 (skor 1- 2) Uraian (skor 1) Tolong minta tanda tangan orang tua Dikumpulkan minggu depan Untuk sikap nilai dari 1 sampai 3 1 = perlu bimbingan 2 = cukup 3 = baik Minggu depan kuis bab 1 - 3