Strategi Media
Perumusan tujuan Yaitu penentuan sasaran kegiatan komunikasi yang dirancang untuk mencapai target audience melalui pesan-pesan yang sesuai Penentuan sasaran ini (advertising objectives) didasarkan pada tujuan pemasaran, namun kegiatan ini bukan merupakan sasaran pemasaran Kegiatan ini misalnya mencakup: awareness; recall; dan attitude Hal penting dari perumusan tujuan adalah dipakainya prinsip specific, measureable, dan attainable
Menyusun pesan Penyusunan pesan merupakan suatu proses kompleks memerlukan kerjasama intensif dari fungsi-fungsi: kreatif media
Pendanaan Prinsip dari pendanaan kampanye media adalah efisiensi Pada umumnya pendanaan terbesar digunakan untuk pembelian media Hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam pendanaan antara lain adalah: cost per thousand synergistic effect
Memahami Karakteristik Sasaran Strategi media mendasarkan diri pd prospek dari distribusi & proses pesan untuk mencapai kelompok sasaran Tahap pertama ditunjukkan oleh sirkulasi media Ditambah kemungkinan multiplier audience Menyusut pd perkiraan mengenai orang yg exposed pada pesan kita Menyusut lagi pada orang yang menaruh perhatian pada pesan kita Hingga akhirnya menyusut lagi pd perilaku orang yang merespons pesan kita
Memahami Karakteristik Sasaran Penggunaan media yang sesuai memerlukan pemahaman thd kelompok sasaran ► perlu identifikasi yg memadai (spesifik) mengenai kelompok sasaran digunakan sejumlah variabel sosial demografis (age, sex, ethnicity, education, SES, dsb) dari informasi ttg kelompok sasaran akan diketahui pula media yg biasanya mereka pakai, & media tsb dapat menjadi pilihan sebagai sarana komunikasi kpd mereka Identifikasi prospek juga melibatkan lokasi geografis mereka. Dengan pertimbangan geografis & tingkat persebaran prospek (terkonsentrasi/ tersebar) dirancang kegiatan pembelian media
Efektivitas Media Ada 3 ukuran yang digunakan untuk menilai penggunaan media dalam kegiatan kampanye, yaitu: Reach: jumlah orang yg dapat dijangkau media Frequency: jumlah pesan yang disampaikan melalui media dalam suatu periode Continuity: lamanya suatu jadwal kampanye melalui media Kampanye ideal mencakup 3 ukuran tsb, namun jika dana terbatas, frequency (dgn memperhitungkan durasi/thick-thin) menjadi pertimbangan terpenting dalam menilai efektivitas media
Timing Menentukan kapan dilakukan kampanye melalui media. Dalam hal ini sesungguhnya tidak ada jawaban yang baku, namun ada 3 hal yang dapat menjadi pertimbangan : Seasonal program, jika pesan yang disampaikan memiliki konteks musiman Steady program, jika pesan berlaku sepanjang waktu Pulsing/flighting, teknik peningkatan frekuensi pada suatu periode yang singkat, dan pada suatu lingkup/pasar tertentu
Kompetitor Suatu kiat untuk menghadapi kompetitor yang biasanya lebih besar, adalah tidak berkompetisi dengan mereka pada media yang telah didominasi mereka Meskipun demikian jika terpaksa, dapat dilakukan dengan teknik pesan yang unik dan kuat
Kombinasi Media Penggunaan mix media (kombinasi media) dapat memberikan hasil yang lebih signifikan, namun tidak ada rumusan terbaik mengenai kombinasi media yang dapat digunakan dalam suatu kampanye Pertimbangan-pertimbangan terhadap kombinasi media hendaknya dilakukan atas kalkulasi data, fakta, dan upaya untuk saling melengkapi dalam rangka mencapai tujuan