REPOSISI PROGRAM/KEGIATAN DIREKTORAT INSTITUSI DAN PERAN SERTA Oleh: Direktur Institusi dan Peran Serta
Latar Belakang Hasil radalgram tingkat pusat (seluruh tenaga program menjadi tanggung jawab komponen DITRAN) 2. Databasis petugas lapangan/IMP belum valid
Grand Strategy Ditran Setiap Kec. memiliki tenaga pengelola KB Setiap tingkatan wilayah memiliki jejaring kerja aktif dengan mitra kerja Setiap Desa/Kelurahan memiliki PPKBD yang berperan aktif sebagai fasilitator KB Desa
PERSPEKTIF PROSES (BSC) Penurunan Fertilitas dan LPP Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Program KBN Peningkatan jejaring kerja dengan mitra dalam Program KBN Peningkatan Kualitas dan kuantitas Petugas Lini Lapangan
PERSPEKTIF PUBLIC (BSC) Meningtensifkan Advokasi dan sosialisasi dengan mitra kerja Mengefektifkan pemetaan kondisi lini lapangan.
OTONOMI DAERAH Pemantapan peran IMP dalam pengelolaan Program KBN. Pemberdayaan IMP (penumbuhan, pembinaan dan pengembangan) Pendataan kembali IMP (F/III/INST/2001) dan K/0/Kec-Dal/00.
Manfaat Databasis PLKB/IMP Online Sebagai bahan perencanaan Sebagai bahan pengambil keputusan Sebagai intervensi program Sebagai bahan pembinaan Sebagai sarana pelaporan
Cara Merencanakan dan Menetapkan Kebutuhan PKB Mempertimbangkan aspek-aspek: Demografi Wilayah administrasi Geografis
Perhitungan Kebutuhan PLKB Daerah perkotaan 1 PLKB membina 1.500 KK atau 1-2 PLKB 1 PLKB membina 1.000 KK atau 1-2 PLKB 1 PLKB membina 500 KK atau 1-2 PLKB (disesuaikan dengan kondisi masing-masing daerah)
Contoh Tata Cara Penyusunan Formasi PLKB Daerah perkotaan: Jml KK tahun 2008 = 465.000 Kebutuhan Formasi PLKB = 465.000 1.500 Kebutuhan formasi PLKB = 310 Jml tenaga PLKB saat ini = 115 Kekurangan tenaga = 195 PLKB
Contoh tata cara penyusunan formasi PLKB Daerah perdesaaan: Jml KK tahun 2008 = 275.000 Kebutuhan Formasi PLKB = 275.000 1.000 Kebutuhan formasi PLKB = 275 Jml tenaga PLKB saat ini = 68 Kekurangan tenaga = 207 PLKB
Contoh tata cara penyusunan formasi PLKB Daerah pedesaan dengan kondisi geografi berat: Jml KK tahun 2008 = 245.000 Kebutuhan Formasi PLKB = 245.000 500 Kebutuhan formasi PLKB = 490 Jml tenaga PLKB saat ini = 225 Kekurangan tenaga = 265 PLKB
PERAN PLKB
PERAN UTAMA PLKB/PKB PENGGERAK PARTISIPASI MASYARAKAT. SEBAGAI PELAKSANA MENJADI PENGELOLA PELAKSANAAN PROG.KB NAS DI DESA/KELH. PENGGERAK PARTISIPASI MASYARAKAT. PEMBERDAYA KEL & MASYARAKAT. PENGGALANG & PENGEMBANG KEMITRAAN DG BERBAGAI PIHAK.
PLKB/PKB SEBAGAI PENGGERAK PLKB/PKB HARUS SELALU MENGEMBANGKAN POTENSI DIRINYA UNTUK MENGUBAH POLA PIKIR DAN PERILAKU (MIND SET) DLM MELAKSANAKAN PERANNYA DI LAPANGAN YANG DITEMPUH MELALUI PENERAPAN TEORI DISIPLIN KELIMA (THE FIFT DISCIPLINE : TEORI PETER SANGE) BERPIKIR SISTEM, MODEL MENTAL, KEPIWAIAN PRIBADI, VISI BERSAMA DAN TIM BELAJAR.
10 LANGKAH PLKB PLKB 1 10 2 9 3 4 8 5 7 6 Pendekatan Tokoh Formal Evaluasi, Pencatatan dan Pelaporan Pendataan & Pemetaan 10 2 Pendekatan Tokoh Informal Pembinaan Peserta 9 3 PLKB 4 8 Pembentukan Kesepakatan (MMD) Pelayanan KB 5 7 6 Pemantapan Kesepakatan Pembentukan Grup Pelopor KIE oleh Tokoh Masyarakat
Tahap Pengembangan Partisipasi Masyarakat Dalam Program KB Nasional Masyarakat Desa/Kel. KB PLKB I II III IV Keterangan : I. Tokoh Formal II. Tokoh Informal III. Grup Pelopor/ Kelp.Teladan/Kader IV. Keluarga
PEMBINAAN PLKB/PKB POLA PEMBINAAN ( 1 ) DIARAHKAN PADA UPAYA PEMBERDAYAAN PLKB/PKB DENGAN PENEKANAN PADA : > MENUMBUHKAN & MENGEMBANGKAN MOTIVASI DARI PADA INSTRUKSI. > MENUMBUHKAN PARTISIPASI DALAM MENGGERAKKAN MASYARAKAT.
POLA PEMBINAAN ( 2 ) PROSEDUR SERTA JUKNIS. > MENEKANKAN PD MISI DARI PADA PROSEDUR SERTA JUKNIS. > MEMBERI LEBIH BANYAK PELUANG UNTUK IMPROVISASI. > MENUMBUHKAN LOYALITAS PROGRAM DRPD LOYALITAS ATASAN. > MEMBERIKAN PELUANG UNTUK MELAKUKIAN EVALUASI TERHADAP HASIL KERJA
ASPEK YANG DIBINA ASPEK WAWASAN PROGRAM ASPEK MANAJERIAL ASPEK KEMAMPUAN OPERASIONAL (TATA CARA KERJA & MEKOPS) ASPEK MOTIVASI KERJA ASPEK KEPEMIMPINAN
BENTUK PEMBINAAN LANGSUNG : = PERTEMUAN = STAFF MEETING = RAPAT KONSULTASI, DLL TIDAK LANGSUNG : = PJJ = BUKU PEDOMAN/JUKLAK DLL. = PENYAMPAIAN FEED BACK
PEMBINAAN KARIER 1. PENINGKATAN PROFESIONALISME. > PELATIHAN/REFRESHING. > PENDIDIKAN FORMAL. 2. PENINGKATAN JENJANG KEPANGKATAN MELALUI PENILAIAN AKREDITASI. 3. PENINGAKATAN JABATAN.
DESA/KELURAHAN : PPKBD KEBERADAAN IMP DESA/KELURAHAN : PPKBD DUSUN/RW : SUB PPKBD RT : KELOMPOK KB KELOMPOK KEGIATAN (POKTAN) > UPPKS > BKL > LAIN-LAIN > BKB > BKR
6 PERAN IMP 2. PERTEMUAN. 3. KIE DAN KONSELING. 1. KEPENGURUSAN. 2. PERTEMUAN. 3. KIE DAN KONSELING. 4. PENCATATAN & PENDATAAN. 5. PELAYANAN KEGIATAN. 6. UPAYA KEMANDIRIAN.
POLA PEMBINAAN KELUARGA OLEH I.M.P. PPKBD PPKBD PPKBD PPKBD PPKBD SUB PPKBD SUB PPKBD SUB PPKBD SUB PPKBD KELOMP. KB KELOMP. KB KELOMP. KB DASA WISMA DASA WISMA KELUARGA K E L U A R G A
BAGAIMANA IMP KE DEPAN ? DATA ULANG KEBERADAAN IMP. PENGUKUAN KADER IMP. DUKUNGAN OPERASIONAL. ORIENTASI / REFRESHING. TEMU KADER IMP & STUDI BANDING. PERTEMUAN RUTIN. PEMILIHAN KADER TERBAIK. BENTUK PAGUYUBAN IMP.
Kberlang Prog KB Nas di lini lapangan Pmbinaan IMP Meningkat UPAYA PEMBERDAYAAN PETUGAS LAPANGAN KB ADVOKASI & KIE Kelembagaan Peran PLKB/PKB Formasi PLKB/PKB Jabatan Fungs PKB SE Mendagri SE Menpan PENINGKATAN KEMAMPUAN Refreshing LDU dan PJJ Pertemuan Konsultasi Pembinaan Penyediaan Buku-Buku PENGHARGAAN Studi Banding Pemilihan Terbaik Temu Regional/ Nasional DUKUNGAN OPERASIONAL Refreshing Biaya Opersl. Dana Pertm Kader Menjadi Anggt. UPPKS PETUGAS LAPANGAN KB ( PLKB/PKB ) Kinerja PLKB/PKB Meningkat Kberlang Prog KB Nas di lini lapangan Pmbinaan IMP Meningkat Pengukuhan Kader Sertifikat Studi Banding Pemilihan Terbaik Temu Kader Regional/ Nasional REWARD Perlengkapan PLKB/PKB KIE Kit Buku Panduan Jabatan PKB dan Angka Kredit Biaya Operasional Biaya Rakor Tunjangan Jabatan D U K U N G A N O P E R A S I O N A L
SEKIAN TERIMA KASIH MATUR NUWUN
Berikut ini adalah prototipe untuk aplikasi PLKB database online
Halaman Pengisian Data PPLKB:
Halaman lanjutan data pengisian PPLKB:
Tampilan Rekap Propinsi
Tampilan Rekap Kabupaten
Tampilan laporan Kecamatan
Tampilan laporan Kelurahan
TERIMA KASIH