Sistem Informasi Berbasis Komputer

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
MANAGEMENT INFORMATION SYSTEM.
Advertisements

OTOMATISASI KANTOR OA Ari Eko Wardoyo, ST.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
Sistem Informasi Berbasis Komputer
Sistem Pengambil Keputusan
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
DECISION SUPPORT SYSTEMS & EXPERT SYSTEMS.
Aplikasi Komputer TEKNOLOGI Teknologi komputer Teknologi telekomunikasi Teknologi lain yang memberi nilai tambah untuk organisasi.
BAB 13. SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN Sistem Pendikung Keputusan (Decision Support System) atau DSS adalah sustu sistem yang digunakan oleh para manajer.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Sistem Informasi Akuntansi
Jenis Sistem Informasi
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KOMPUTERISASI AKUNTANSI
SISTEM INFORMASI PENDUKUNG KEPUTUSAN
Sistem informasi berbasis komputer dalam organisasi (Lanjutan)
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DSS
SISTEM BERBASIS PENGETAHUAN
Evolusi dan Aplikasi Sistem Informasi Berbasis Komputer
Jenis Sistem Informasi
Sistem informasi & CBIS.
Sistem Pendukung Keputusan (DSS)
Sistem informasi berbasis komputer dan Sistem Informasi Manajemen
SISTEM INFORMASI PEMASARAN
Kecerdasan Buatan (AI)
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
Klasifikasi Sistem Informasi berbasis Komputer (Lanjutan)
Konsep Sistem Informasi
“CBIS” COMPUTER BASE INFORMATION SYSTEM
Materi Pertemuan 9 & 10 SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
Sistem Informasi Akuntansi
SISTEM INFORMASI PADA PERUSAHAAN
Pengantar Sistem Informasi
JENIS-JENIS SISTEM INFORMASI
( Pertemuan VIII ) 3. Evolusi CBIS
Sistem Informasi Manajemen
BAB XIV SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
Sistem Informasi Akutansi
SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN (Decision Support System)
Evolusi Sistem Informasi Berbasis Komputer
BAB XIV SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
SISTEM INFORMASI & SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Materi Pertemuan 9 SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
SEKILAS TENTANG SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
MANUFAKTUR & PEMASARAN
BAB VII SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
System Informasi Berbasis Komputer
Materi Pertemuan 9 & 10 SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
Manajemen Sistem Informasi
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
Materi Pertemuan 9 & 10 SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
Pengolahan Data Data Processing adalah manipulasi atau tranformasi simbol-simbol seperti angka dan abjad untuk tujuan meningkatkan kegunaannya. Empat.
Aspek Penilaian Prosentase
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
(CBIS) Computer Base Information System
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DSS
SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN
LATIHAN PERTEMUAN 9.
MANUFAKTUR & PEMASARAN
SISTIM PENDUKUNG KEPUTUSAN (DECISION SUPPORT SYSTEM)
SISTEM PAKAR.
(CBIS) Computer Base Information System
SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
Materi Pertemuan 9 SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
Kemal Farouq Mauladi Sistem penilaian ; 1.Kehadiran 20 % 2.Tugas 70 % 3.UTS dan UAS 10 % Total 100%
Transcript presentasi:

Sistem Informasi Berbasis Komputer Tugas-tugas yang dilakukan oleh komputer disebut dengan aplikasi Pada awalnya aplikasi komputer adalah pengolahan data Sistem pengolahan data pada perusahaan terdiri dari beberapa subsistem antara lain subsistem penggajian/payroll dan subsistem persediaan/stock Aplikasi-aplikasi tersebut dikenal dengan sistem informasi akutansi (SIA)

Model SIA SIA Lingkungan Manajemen Perangkat Lunak Pengolahan Data Database Input Sumber daya Fisik Output Mengubah

Tugas SIA Pengumpulan data. Saat perusahaan menyediakan produk dan jasa pada lingkungan, tiap tindakan dijelaskan oleh sa tu catatan data.Jika tindakan tersebut melibatkan elemen lingkungan, maka disebut transaksi, kare na itu timbullah istilah pengolahan transaksi. Sistem pengolahan megumpulkan data yang me njelaskan setiap tindakan internal perusahaan dan traksaksi lingkungan perusahaan

Tugas SIA Manipulasi data. Data perlu dimanipulasi/ diolah untuk menghasil kan informasi. Manipulasi meliputi : a. Pengklasifikasian  kode-kode b. Penyortiran  urut kode c. Penghitungan  perhitungan aritmatika dan logi ka d. Pengikhtisaran  disarikan dalam total, subto tal, rata-rata, dst

Tugas SIA Penyimpanan Data . Tiap transaksi dijelaskan oleh beberapa ele men data. Ada ribuan traksaksi dan perlu di simpan dalam penyimpan sekunder berupa file-file. File-file tersebut diintegrasikan me njadi suatu sistem database  sebagian besar data dalam databaseadalah data akutansi

Tugas SIA 4. Penyiapan Dokumen. SIA menghasilkan output untuk perorangan dsn organisasi baik di dalam maupun di luar perusahaan. Pemicu output tersebut adalah : a. Oleh suatu tindakan. Output dihasilkan jika terjadi suatu kejadian b. Oleh jadwal waktu. Output dihasilkan pa da suatu saat tertentu

Tugas SIA Karakteristik pembeda antara SIA dengan CBIS yang lain, yaitu : SIA : 1. Melaksanakan tugas yang diperlukan  sua tu keharusan. 2. Berpegang pada sustu prosedur yang baku 3. Menangani data yang rinci/detail 4. Menyediakan informasi pemecahan masalah yang minimal

Diagram Kontek dari Sistem Distribusi Pelanggan Pemasok Manajemen Gudang

Sistem Informasi Manajemen Definisi SIM : Suatu sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai dg kebutuhan yang serupa. Model SIM : (lihat gambar slide berikut). Database berisi data yang dikumpulkan oleh SIA. Data dan informasi diisikan dari lingkungan. Database diguna kan oleh program yang menghasilkan laporan peri odik dan laporan khusus, selain itu digunakan juga oleh model matematika yg menghasilkan beragam aspek operasi perusahaan Output SIM digunakan oleh penanggungjawab pe mecah masalah dalam perusahaan SIM tidak harus memberikan informasi pada ling kungan seperti halnya SIA.

MODEL SIM Lingkungan Pemecah masalah Organisasi SIM Database Perngk Lunak Penulisan Laporan Model Matematika

Konsep Subsistem Informasi Organisasi Konsep subsistem organisasi diawali dng pengala man pengetrapan SIM yang mencakup seluruh peru sahaan, sehingga manajer-manajer di area-area ter tentu mulai juga mengetrapkan konsep tersebut se suai dengan kebutuhan mereka masing-masing. Munculah sistem-sistem informasi fungsional, atau subset-subset daripada SIM yang disesuaikan dng kebutuhan masing-masing. Yang pertama menge trapkan konsep ini adalah sub sistem pemasaran Area manufaktur menerima pengolahan komputer dan teknologi tersebut baik untuk sistem konseptual maupun sistem fisiknya (menggunakan robot-robot untuk berproduksi)

MRP dan CIM Istilah yang dipakai dalam area manufaktur adalah MRP (Material Requirements Planning) dan CIM (Computer Integrated Manufacturing) yang dijadi kan satu dibawah Sistem informasi manufaktur. Area yang tetap menggunakan istilah Sistem Infor masi adalah area SDM yang disebut dng Sistem Informasi SDM ( Human Resources Information System) dan juga yang menggunakan istilah Sis tem Manajemen SDM ( Human Resources Manage ment System/HRMS) Yang mulai muncul adalah Executive Information Syatem (EIS) (lihat slide berikut)

Sistem Informasi Organisasi SUBSISTEM EKSEKUTIV FUNGSIONAL SIS TEM INFO RMASI ORGA NI SASI KOMPOSISI DARIPADA SUATU SISTEM ORGANISASI SISTEM INFORMASI INFOR MASI PEMA SARAN MANU FAKTUR KEU ANGAN sdm Sistem Informasi Sumber daya

ERP ERP (Enterprise Resource Planning) merupakan istilah yang populer untuk Sistem Informasi Berbasis Komputer (CBIS) ERP berupa perangkat lunak sebagai hasil evolusi daripada Sistem Informasi Perusahaan yang diawali dari MRP ( Material Requirement Planning) dan dilanjtkan dengan MRP II dan seterusnya ERP

Perangkat Lunak Penulis Laporan Terdapat dua PL penulis laporan : Penulis Laporan : Laporan Periodik dan Laporan khusus 2. Pembuatan model Matematika 3. Laporan yang disisipkan adalah Manage - ment by exception yaitu : a. Menyiapkan laporan jika terjadi perkecua lian b. Mengunakan urutan laporan dengan me nunjuk yang perkecualian c. Mengelompokan perkecualian jadi satu d. Menggunakan varian dari normal

DSS DSS singkatan dari Decision Support System atau disebut juga SPK (Sistem Pendukung Keputusan) Konsep ini didasari pada model pengambilan keputusan oleh Simon. Terdapat 4 tahap dalam pengambilan keutusan yaitu : Kegitana intelejen, Kegiatan merancang, Kegiatan memilih, dan kegiatan menelaah. Model DSS seperti slide berikut

DSS Model DSS Database Model Matematika Prkt Lunak Penulisan Laporan GDSS Pemecah Masalah perorangan Para anggo ta kelompok yang lain Lingkungan DSS Inf Kom Data

Jenis Keputusan Menurut Simon : Keputusan Terprogram Tak Terprogram Semi Terstruktur *Berulang dan rutin *Ada prosedur , keputusan *Tidak sbg sesuatu yang baru *Baru *Tak terstruktur Tidak ada metode yang pasti, belum pernah ada sebelumnya *Struktur rumit Atau tak ada

Model Simon Tahap-Tahap Pengambilan Keputusan Menurut Simon : Kegiatan Intelejen : Mengamati lingkungan mencari kondisi-kondisi yang perlu diperbaiki Kegiatan Merancang : Menemukan, mengembang kan dan menganalisis berbagai alternatif tindakan yang mungkin 3. Kegiatan Memilih : Memilih satu rangkaian tindakan tertentu dari beberapa yang tersedia 4. Kegiatan Menelaah : Menilai pilihan-pilihan yang lalu

G. Anthony Gorry dan Michael S. Scott Morton tahun 1971 Penggagas DSS DSS diciptakan oleh : G. Anthony Gorry dan Michael S. Scott Morton tahun 1971 Pengendalian Operasional Manajemen Strategis Terstruktur Semi Tidak Piutang Dagang Analisis Anggaran biaya rekayasa Pengaturan armada Sistem PERT/COST Penjualan dan produksi Perencanaan Litbang Analisis Varian Anggaran Keseluruhan Penyiapan Anggran Penggabungan Usaha Dan Akuisisi Perencanaan Produk Baru Penjadalan Produksi Kas Peramalan Jangka pendek Entry Pesanan persediaan Lokasi Gudang dan Pabrik Tkt Man Struk Maslh

Jenis-kenis DSS menurut Alter NGAM BIL ELE MEN - IN FOR MASI NGAN ALISIS SELU RUH FILE NYI AP KAN LA POR AN DAN BER BA GAI MEM PERKI RA AKI BAT KEPU TUSAN NGU SUL BUAT TUS Tingkat Kerumitan Sistem Pemecahan masalah Makin Rendah Makin Tinggi

Perintis Lain Perintis yang lain dari[ada DSS adalah : Peter G.W. Keen yang bekerja sama dengan Scott Morton meperoleh : Bahwa DSS haruslah : Membantu Manajer membuat keputusan untuk memecahkan semi struktur. Mendukung penilaian manajer bukan mencoba me nggantikannya Meningkatkan efektifitas pengambilan keputusan manajer dariada efisiensinya Jadi tujuan tersebut berhubungan dengan 3 (tiga) Prinsip dasar daripada konsep DSS : Struktur masalah, 2. Dukungan keputusan dan 3.efektivitas keputusan

DSS Berfokus pada masalah semistruktur Solusi Kompu ter Solusi Manajer Terstruktur Semi-terstruktur Tidak-terstruktur Tingkat struktur masalah Solusi Manajer + Manajer DSS

Penerapan Groupware Budaya Perusahaan Politik Tantangan Individual Tunjuk Pemimpin Groupware Pilih Proyek Percontohan Definisikan Masalah Pilih Budaya Perusahaan Politik Tantangan Individual

MDL OA Lingkungan Perusahaan OAS Pemecah Masalah Lain Database Aplikasi Otomasi Kantor Non-komp basis-komp Database OAS Input Sumber daya Fisik Output Mengubah Perusahaan Inf Kom

Komputer Sistem Pengolah Kata Sekr/Manajer Tampilan CRT Dokumen Keyboard Tampilan CRT Komputer Dokumen Terketik Penyimpanan Sekr/Manajer

Sistem Surat Elektronik Pemasukkan Surat Tampilan Komputer Penyimpanan User 1 User 2 User n

Sistem Voice Mail Komputer Penyimpanan SEkunder Sekr/Manajer Alat pengkode Dan pengurai Kode pesan User 1 User 2

Sistem Kalender Elektronik Pemasukkan Kalender Tampilan Komputer Penyimpanan Sekr/Manajer User 1 User 2 User n

Area Kecerdasan Buatan Perangkat Keras AI Sistem Pakar Bahasa Alamiah Robotik Jaringan Syaraf Sistem Persepsi (Penglihatan/ Pendengan Belajar

Model Sistem Pakar Pemakai User Interface Knowledge base Problem Instruksi Solusi dan Pengeta Dan Informasi Penjelasan huan Pemakai User Interface Knowledge base Problem Domain Inference Engine Development Engine Sistem Pakar Expert And Knowledge organizer

Model Sistem Pakar User Use Interface Know Problem Inference ledge Expert and Knowledge engineer Know ledge Base Inference Engine Develop ment Use Interface User Pengetahuan Instr/Inf Solusi/Penjelasan Sist Pakar Problem Domain

Protyping disatukan dalam Pengembangan Sistem Pakar Mempelajari domain masalah Aturan 1 : Aturan 2 : : Mendefinisikan masalah Aturan 3 : : Menentukan perangkat aturan Aturan 4 : : Menguji sistem prototype Aturan 6 : : Melakukan pengujian pemakai Aturan 5 : : Mengkonstruksi interface Aturan 7 : : Menggunakan sistem Aturan 8 : : Menguji Sistem