KERUSAKAN LINGKUNGAN Depok, 2012

Tujuan Pembelajaran Mengamati macam-macam kerusakan ling Membandingkan komponen alam yang baik dan yang tercemar. Mendeskripsikan macam-macam kerusakan lingkungan. Membedakan kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh manusia dan bencana alam. Mendeskripsikan gejala- gejala bencana alam

Mendeskripsikan upaya pencegahan bencana alam. Mengembangkan upaya-upaya penanggulanagn bencana alam

A. Macam-macam Kerusakan Lingkungan Lingkungan adalah ruang yang kita tempati bersama mahluk hidup lain dan mahluk tak hidup. Berdasarkan penyebabnya, kerusakan alam dibagi menjadi 2 : disebabkan faktor alam dan ulah manusia

Disebabkan oleh faktor alam Gunung meletus Gempa ( guncangan dari dalam bumi yang getaranya merambat melalui permukaan dan menembus bumi ) Tsunami ( gelombang raksasa yang bergerak cepat dan bersifat merusak )

Disebabkan oleh ulah manusia Banjir Tanah longsor Pencemaran lingkungan Kerusakan hutan

Banjir Faktor penyebab banjir : Aktivitas Manusia ( penggundulan hutan, penyumbatan saluran air, dll ) Kondisi alam bersifat statis ( topografi daerah yang cekung, kondisi alur sungai dll ) Peristiwa alam yang bersifat dinamis ( curah hujan tinggi, penurunan muka tanah, pedangkalan sungai oleh sedimen )

Tanah Longsor Faktor penyebab tanah longsor : Meningkatnya kandungan air dalam tanah Hilangnya tumbuhan sebagai penahan tanah Getaran akibat gempa Penambahan beban pada permukaan Topografi tanah yang miring

Pencemaran/polusi Merupakan gangguan keseimbangan lingkungan yang disebabkan oleh faktor asing yang meracuni lingkungan tersebut. Macam polusi : Polusi air Polusi tanah Polusi udara Polusi suara

Kerusakan hutan Beberapa macam penyebab kerusakan hutan : Penebangan hutan liar Pembakaran hutan Pengalihan fungsi hutan

B. Pencemaran Lingkungan Secara umum disebabkan 4 faktor jumlah penduduk jumlah SDA yang dipakai jumlah polutan yang dikeluarkan teknologi yang digunakan

Pencemaran Air Syarat air bersih / sehat Secara fisik ( tak berwana, tak berasa, tak berbau ) Syarat khemis ( tak mengandung zat berbahaya, jenis mineral lewat ambang batas dll ) Syarat bakteriologis

Pencemaran Air Beberapa sebab pencemaran air : Pembuangan limbah industri, sisa insektisida, dan pembuangan sampah domestik. Sampah organik yang dibusukkan bakteri. Fosfat dan pupuk pertanian Tumpahan minyak

Pencemaran Tanah Beberapa sebab pencemaran tanah Sampah anorganik Pestisida Limbah cair atau bahan kimia

Pencemaran Udara Komposisi atmosfer terdiri dari : 78% nitrogen 21% oksigen 0,9% argon 0,03% ozon Macam gas pencemar : CO, oksida nitrogen, oksida sulfur, CFC, hidrokarbon. Sumber : industri, transportasi dan alami

C. Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Alam Pencegahan dan penanggulangan dilakukan untuk meminimalisir korban, baik harta, maupun nyawa saat bencana terjadi.

Bencana Gunung meletus Sebelum terjadi letusan Pemantauan dan pengamatan gunung berapi Pembuatan dan penyediaan peta kawasan rawan bencana Membuat prosedur tetap penanggulangan bencana Peningkatan SDM dan sarprasnya

Oleh masyarakat Mengikuti informasi tentang bencana Mengikuti bimbingan dan penyuluhan Mengikuti arahan evakuasi dari pihak yang berwenang Menyiapkan barang berharga dan surat penting Menyediakan kebutuhan-kebutuhan dasar

Saat terjadi letusan : Mengerahkan Tim Sar Meningkatkan pengawasan/ pemantauan Memberi rekomendasi kepada pihak 2 terkait Oleh masyarakat: Jika ada evakuasi, jangan kembali sebelum aman Melindungi diri dari efek bencana alam.

Setelah terjadinya letusan Mengidentifikasi dan menginventarisasi daerah serta korban bencana Memperbaiki sarpras yang rusak Melakukan pemantauan rutin Oleh masyarakat : Membantu program pemerintah Kembali kerumah masing-masing Memeriksa barang/ harta bendanya Membangun kembali bangunan yang rusak

Bencana Gempa Bumi Sebelum gempa : Pastikan kita tahu jalan evakuasi Membuat bangunan yang aman dari gempa Mengatur barang sehinggga meminimalisir korban

Saat terjadi gempa : Utamakan kesematan nyawa Berlindung dibawah meja yang kuat atau lari ketanah lapang Waspadai gempa susulan Hindari dekat jendela kaca, kompor atau benda yang mungkin akan jatuh.

Setelah terjadi Gempa Jauhi bangunan rusak / miring Tolong orang terdekat yang perlu bantuan Hubungi pihak yang dapat memberikan bantuan. Jauhi instalasi listrik

Bencana Tsunami Banyaknya korban tsunami dapat dicegah dengan : Perlindungi garis pantai ( UU, pemecah ombak dan hutan mangrove ) Sistem peringatan dini Pendidikan dan pembelajaran Pemetaan kawasan rawan dan tempat evakuasi Penyiapan posko bencana Satgas penanganan bencana

Bencana Banjir Persiapan Banjir Bekal makanan dan obat-obatan Miliki nomor penting penanggulangan bencana Menyimpan dokumen ke tempat yang aman Ikuti informasi dan perintah evakuasi Mengamankan instalasi listrik

Saat bencana terjadi Tolong orang yang memerlukan bantuan khusus Ikuti rencana darurat di lingkungan bencana Tidak membiarka anak – anak bermain di area banjir Oleh pemerintah : Menurukan regu penyelamat Mengevakuasi korban Memberi bantuan pangan dan obat-obatan

Pasca Banjir Membersihkan lingkungan Membangun fasilitas yang rusak Pengawasan terhadap penyakit pasca banjir Menanggulangi penyebab banjir Menyediakan air bersih

Bencana Tanah Longsor Pencegahan dan Penanggulangan Survei dan pemetaan kawasan rentan Pemasangan rambu-rambu Peraturan tata guna lahan Penghijauan Pendidikan masyarakat Pemantauan dan peringatan