Untuk menanggulangi momen penggulingan yang cukup besar.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
DAYA DUKUNG PONDASI PADA TANAH LEMPUNG
Advertisements

12 DISTRIBUSI TEGANGAN DALAM TANAH 1. Pengertian Dasar
PONDASI 1.
Soal :Tekanan Hidrostatis
SEGI YANG PENTING DALAM PERANCANGAN GEDUNG PABRIK
TUGAS 2 INDIVIDU bagian (c)
STABILITAS BENDA TERAPUNG
9 MODUL 9 PADA TANAH BERLAPIS
SILABUS MATA KULIAH PONDASI DANGKAL - MODEL KERUNTUHAN
TEGANAGAN KONTAK (TEGANGAN AKIBAT BEBAN) SENTRIS DAN EKSENTRIS
1. STATIKA DAN KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
10 MODUL 10 PADA TANAH BERLAPIS (lanjutan)
Kapasitas Dukung Tanah (Soil Bearing Capacity)
MATA DIKLAT : MELAKS.PEKJ KONSTRUKSI BATU DAN BETON
BEBAN DI PERMUKAAN TANAH
SNI struktur gedung. A Pasal ini dimaksudkan untuk mencegah benturan antara 2 gedung yang berdekatan. Dari pengalaman dengan berbagai peristiwa.
PONDASI DANGKAL MEKANIKA TANAH II YULVI ZAIKA Powerpoint Templates.
Struktur bangunan tingkat tinggi
Umum Nur Ahmad Husin. Pengantar Pondasi adalah elemen struktur yang memindahkan beban dari kolom ke tanah, beban dinding atau beban lateral dari dinding.
Gradien Garis Lurus.
GEDUNG BERTINGKAT RENDAH
Matakuliah : S Perancangan Struktur Beton Lanjut
Konsep Struktur Bangunan Pertemuan 1
RENCANA PONDASI msantosa©2008.
Pondasi Pertemuan – 12,13,14 Mata Kuliah : Perancangan Struktur Beton
METODE PERHITUNGAN (Analisis Stabilitas Lereng)
DAYA DUKUNG BATAS PONDASI DANGKAL PEMBEBANAN EKSENTRIS
Pertemuan 3 – Metode Garis Leleh
Perhitungan dalam Perencanaan Kapal
RENCANA PONDASI msantosa©2008.
Penggunaan parameter kuat geser
Lentur Pada Balok Persegi
Kuliah 1 Norma Puspita, ST. MT.
ANALISIS STRUKTUR Gaya Internal
SYARAT- SYARAT PEMILIHAN PONDASI
G a y a Pertemuan 3-4 Matakuliah : R0474/Konstruksi Bangunan I
PENURUNAN SEGERA (IMMEDIATE SETTLEMENT)
Elemen-elemen Konstruksi Bangunan: Fondasi Pertemuan 2
pedoman : 1. American Concrete Institute (ACI).
Teori Ilmu Konstruksi Bangunan Pertemuan 1
MEMBUAT GAMBAR PELAKSANAAN KONSTRUKSI
STRUKTUR BETON BERTULANG 1
Mekanika Fluida Statika Fluida.
PENURUNAN PONDASI TIANG
SALLOW FOUNDATIONS General Shear failure Vesic, 1973
Turap Cantilever Yulvi zaika.
Matakuliah : R0132 – Teknologi Bahan Tahun : 2006
STRUKTUR GEDUNG BERTINGKAT
REKAYASA PONDASI I PERTEMUAN 2 KONSEP TEGANGAN TANAH LATERAL Oleh :
PENURUNAN FONDASI.
ANALISIS GEMPA DENGAN SAP
Beban Pada Bangunan Pertemuan 9-12
Tampak posisi letak tiang Y X Tinggi MA -2m
Diagram Interaksi P – M Kolom
JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SAMARINDA SAMARINDA 2017 ANALISIS DIMENSI DINDING PENAHAN TANAH PADA PEMBANGUNAN JALAN.
JONI RIYANTO M. IQBAL PAMBUDI M. NURUL HUDA RIAN PRASETIO
PERENCANAAN PENULANGAN PONDASI DANGKAL Pertemuan 25
Sistem Konstruksi Kapal Ship Construction System
Matakuliah : D0164/ PERANCANGAN ELEMEN MESIN Tahun : 2006
PENURUNAN PONDASI DANGKAL
TURAP KANTILEVER KELOMPOK 5. Anggota Kelompok  Ahmad Ghulam Ibadullah( )  Muhammad Fachry Ramadhan( )  Muhammad Shofaruddin( )
Dosen pembimbing Nanang R, Ir.MT SUWARNO ( ) JOKO.J( ) YOSUA ARYA SYAPUTRA ( ) ANDRIAN DWI ULIANTO.
Struktur Atas & Pasangan Batu Bata
Create by M Jamin PTSP FT UNY
TUGAS PONDASI DANGKAL Q Q Mx SX My DF SX My L SY B B
PONDASI TIANG KELOMPOK
PENGANTAR ILMU TEKNIK SIPIL
PENGANTAR ILMU TEKNIK SIPIL
Kementerian ESDM Republik Indonesia 1 Bandung, November 2018 Oleh : Giva H. Zahara ( ) Kurnia Dewi Mulyani ( ) TUGAS GEOTEK TANAH.
A. Pengertian dan Fungsi. Pondasi banguan adalah konstruksi yang paling pentingpada suatu bangunan karena pondasi berfungsi sebagai : Penahan seluruh beban.
Transcript presentasi:

Untuk menanggulangi momen penggulingan yang cukup besar. MAT FONDATIONS Jika dua kolom atau lebih letaknya terlalu dekat satu sama lain, lebih baik menggunakan pondasi telapak gabungan yang menggabungkan antara kolom-kolom menjadi satu pondasi tunggal. Beberapa alasan menggunakan pondasi telapak gabungan, antara lain Jika jarak kolom terlalu dekat satu sama lain, dan jika menggunakan pondasi telapak terpisah bagian sisinya berimpit dengan pondasi telapak yang lain. Jarak kolom terlalu dengan batas kepemilikan tanah, atau dibatasi dengan pondasi bangunan yang telah ada sebelumnya. Untuk menanggulangi momen penggulingan yang cukup besar. Untuk bangunan seperti pilar jembatan, pilar akuaduk, terletak pada tanah yang lunak dengan daya dukung rendah, dengan demikian membutuhkan dasar pondasi yang lebar. Perancangan pondasi telapak gabungan dilakukan dengan anggapan-anggapan, sebagai berikut : Pondasi atau elat pondasi dianggap sangat kaku. Distribusi tekanan pada dasar pondasi disebarkan secara linier. by M Jamin PTSP FT UNY

MAT FONDATIONS Rectangular combined footing Property line Property line Rectangular combined footing Trapezoidal combined footing Cantilever footing Mat foundation by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 2

Rectangular combined footing by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 3

Rectangular combined footing by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 4

Trapezoidal combined footing by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 5

Cantilever footing by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 6

Cantilever footing by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 7

Countinous Foundation by M Jamin PTSP FT UNY by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 8 Fondasi Telapak Gabungan 8

Countinous Foundation by M Jamin PTSP FT UNY

Mat Foundation by M Jamin PTSP FT UNY

RECTANGULAR COMBINED FOOTING Diketahui : P1 dan P2 Dengan jarak L0 dan L1 Kedalaman fondasi Df, daya dukung tanah, qall P1 P2 Df ∑P Property line , c,  X L0 L1 B X L by M Jamin PTSP FT UNY

, c,  < L/6 ok! Distribusi tekanan P1 = 1500 kN P2 = 2000 ∑P = 3500 L0 = 4 m L1 = 0.6 X = 2.88571 L = 2X = 5.77143 L2 = 1.17143 P1 P2 Df ∑P Property line , c,  Daya dukung tanah qall = 271.213 kN/m2 Tebal Pondasi, T = 1 M Berat satuan Pondasi, fp = 24 kN/m3 X L0 L1 L2 B X L L = 5.8 B = 2.5 X = 2.9 e = 0.01429 L/6 = 0.967 < L/6 ok! by M Jamin PTSP FT UNY

, c,  Diketahui : P1 dan P2 Dengan jarak L0, L1,dan L2 Kedalaman fondasi Df, Daya dukung tanah qall(net) P1 ∑P P2 Property line Property line Df , c,  X L0 L L2 L1 B1 B2 L1 L2 by M Jamin PTSP FT UNY

Distribusi tekanan P1 = 1500 kN P2 = 2000 ∑P = 3500 L0 = 4 m L1 = 0.6 L2 = L = 5.2 P1 , c,  P2 Property line ∑P Df X L0 L L2 L1 Daya dukung tanah qall = 271.213 kN/m2 Tebal Pondasi, T = 1 M Berat satuan Pondasi, fp = 24 kN/m3 qall(net) = 247.213 B1 B2 B1 = 1.35 B2 = = 2*B1 2.7 L2 = 3.834709 3.84 A = 12.204 e = x = 2.31115 0.00314 L1 L2 by M Jamin PTSP FT UNY

TRAPEZOIDAL COMBINED FOOTING Fondasi kaki gabungan bentuk trapesium digunakan apabila ruangan disebelah kolom dengan beban besar terbatas, sehingga dibawah kolom tersebut diperlebar menjadi fondasi bentuk TRAPESIUM by M Jamin PTSP FT UNY

TRAPEZOIDAL COMBINED FOOTING Diketahui : P1 dan P2 Dengan jarak L0, L1 dan L2, Kedalaman Df, Daya dukung tanah, qall P1 ∑P P2 Property line Property line ∑P = P1 + P2 Df , c,  X L0 L L2 L1 B1 B2 L by M Jamin PTSP FT UNY

, c,  Distribusi tekanan P1 = 1500 kN P2 = 2000 ∑P = 3500 L0 = 4 m 0.6 L2 = L = 5.2 M X = 2.31429 B1 B2 L P1 Df , c,  P2 ∑P L0 L2 L1 X Property line Daya dukung tanah qall = 311.459 kN/m2 Tebal Pondasi, T = 1 M Berat satuan Pondasi, fp = 24 kN/m3 qall(net) = 287.459 C = 1.9836 A = 12.1756 B1 = 1.5696 1.6 B2 = 3.1737 3.2 by M Jamin PTSP FT UNY

MAT FOUNDATION Section at A-A A A Plan by M Jamin PTSP FT UNY

MAT FOUNDATION Section at A-A A A Plan by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 19

MAT FOUNDATION Section at A-A A A Plan by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 20

MAT FOUNDATION Section at A-A A A Plan by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 21

Jika fondasi tersebut di atas lempung jenuh dengan  = 0 dengan beban vertikal, maka dari persamaan di atas by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 22

Disubsitusikan ke persamaan di atas by M Jamin PTSP FT UNY Fondasi Telapak Gabungan 23

by M Jamin PTSP FT UNY

Jika fondasi tersebut di atas granuler dengan menggunakan data uji SPT untuk qall(net) diperoleh dari Persamaan berikut : Jika lebar fondasi (B) besar, maka 3,28B +1  3,28B sehingga diperoleh Persamaan berikut : by M Jamin PTSP FT UNY

PETA GEMPA INDONESIA SNI-1726 2002 by M Jamin PTSP FT UNY

Mat Foundation Mx Mx Mx My My My Mx Mx My Mx My My Mx Mx My Mx My My DF S Jika diketahui nilai parameter tanah : ,, c serta hasil sondir (qc) Dan beban eksternal : Q,Sx, Sy, Mx, My Untuk memperoleh pondasi yang stabil, tentukan lebar dan panjang pondasi serta penurunan segera by M Jamin PTSP FT UNY