VIRUS

THE HISTORY Long long long time ago.... Wendel M. Stanley (1935) Dimitri Ivanovsky (Biologiwan Rusia 1892) M. Beijerinck (Ilmuan Belanda) A. Mayer (1883)

A. Mayer (1883) Mempelajari Tobacco mosaic virus menyebabkan tanaman tembakau kerdil dan berwarna belang-belang/bercak kuning. Disemprotkan Kesimpulan: penyakit disebabkan bakteri yg sangat kecil. Ekstrak daun Tembakau yang berpenyakit Tanaman tembakau menjadi sakit Tanaman tembakau sehat Ekstrak daun Tembakau yang berpenyakit Daunnya dihaluskan

Dimitri Ivanovsky (Biologiwan Rusia 1892) Tanaman tembakau menjadi sakit Filtrat daun tembakau yang berpenyakit Penyaringan ekstrak daun tembakau yang berpenyakit Daun tembakau yang berpenyakit dihaluskan Disemprotkan Tanaman tembakau yang sehat Filtrat

M. Beijerinck (Ilmuan Belanda) Getah daun tembakau terserang disaring, lalu dioleskan daun sehat Daun sehat tertular. Daun sehat yg tertular diekstrak, lalu dioleskan lagi ke daun sehat lain, daun yg sehat tertular lagi. Penginfeksi disebut: agen penginveksi yg bernama virus lolos saring Ia menduga agen penginveksi itu kecil dan dapat berkembang biak.

Wendel M. Stanley (1935) Berhasil mengisolasi dan mengkristalkan virus TMV. Ia menyimpulkan virus berbeda dg bakteri. Bila di injeksi ke tanaman sehat (tembakau), virus aktif dan mengganda serta menyebabkan penyakit. Karena dpt dikristalkan, berarti virus bukan sel. Virus dianggap sebagai benda peralihan dari abiotik ke biotik.

Siapakah virus itu? Virus  kata Latin dari racun Apakah virus termasuk makhluk hidup? Mengapa virus tidak masuk dalam 6 kingdom?

Karena virus dapat hidup hanya bila berada dalam tubuh inang (hospes), jika diluar akan mengkristal.

CIRI-CIRI VIRUS Ukuran Struktur Fungsi Bentuk

Ukuran Sangat renik: 25 – 300 nm (1 nm= 10-9 m) Lebar rambut 0,1 mm Lebar rambut : 4000 sel virus paling kecil: virus polio paling besar: vaccinia virus (penyebab cacar) melihat dgn mikroskop elektron

Perbandingan ukuran virus dg makhluk hidup lain Virus (berwarna hijau) Sel bakteri (berwarna biru) Sel Eukariotik

Bentuk Batang Bulat cth: TMV cth: virus influenza Oval cth: virus rabies Seperti huruf T cth: bakteriofage Polihidris cth: Adenovirus

Struktur dan Fungsi Aseluler Seluler (bakteri) Aseluler (virus)

Lanjutan Struktur … Berupa partikel disebut virion dapat dikristalkan Sehingga: Ilmuwan menganggap virus bukan makhluk hidup virus makhluk hidup

Asam nukleat VIRUS tersusun atas Selubung protein

Asam nukleat Pembawa informasi genetik ada 2 jenis: RNA dan DNA pada virus: 1 jenis saja, RNA atau DNA Asam nukleat tersusun atas NUKLEOTIDA yg komponennya:

Selubung protein Kapsid  pembungkus asam nukleat Kapsid inilah yang memberi bentuk virus. Tersusun dari subunit protein: kapsomer NUKLEOKAPSID

Gabungan asam nukleat dan kapsid = nukleokapsid Beberapa virus, nukleokapsid diselubungi membran yg disebut sampul virus. Fungsi: membantu virus memasuki sel Virus yang tidak memiliki sampul virus  virus telanjang

Virus Berselubung Lanjutan Struktur …. Reseptor Virus Materi Genetik (DNA / RNA) Selubung Protein (Kapsid) Kapsul virus Reseptor Virus Cth: virus influenza

Virus Kompleks Kapsid / Kepala Selubung Ekor Serabut Ekor Lempengan dasar

Virus Heliks Cth: TMV

Virus Polihidris Cth: Adenovirus (penyebab demam)

Kesimpulan Ciri-ciri Virus: Berukuran sangat renik Aseluler Dapat dikristalkan Bergantung pada hospes Hanya memiliki salah satu materi genetik Hidup parasit

Ingatkah kamu? DNA RNA kapsid kapsomer nukleokapsid sampul virus Virus merupakan organsime yang hanya memiliki salah satu jenis asam nukleat yaitu ….…. atau ….. . Tubuhnya dilindungi oleh mantel protein yang disebut ………. . Mantel protein tersebut terdiri dari subunit protein yang disebut …….…………. . Gabungan asam nukleat dan kapsid disebut ………………..…. yang diselubungi membran yang disebut ……….……………. Berdasarkan sifat hidupnya maka virus merupakan organisme ………. yang berkembang biak dalam tubuh inang. DNA RNA kapsid kapsomer nukleokapsid sampul virus parasit

REPLIKASI VIRUS

Masih ingat? Virus hanya dapat bereplikasi bila dia hidup dalam sel yang hidup. Namun tidak semua sel dapat menjadi media replikasi bagi virus-virus tertentu . Virus memiliki sel inang spesifik Harus ada reseptor (pada bagian sel inang dan ligan (complementarity) di bagian virusnya)

MACAM REPLIKASI LISOGENIK LITIK

LITIK TAHAP Penempelan (adsorbsi) Penetrasi Biosintesis Perakitan Lisis dan Pelepasan

1. Penempelan (adsorbsi) melekatnya ekor pd dinding sel inang (misalnya bakteri). Menempel sesuai dg protein reseptor ekor virus yg cocok dg protein pd dinding sel bakteri. Virus mengeluarkan lisozim (enzim penghancur) untuk melubangi dinding bakteri.

2. Penetrasi Selubung ekor kontraksi, asam nukleat virus masuk bakteri, kapsid terlepas dan tidak berfungsi.

3. Biosintesis Virus menggunakan “mesin biosintetik” sel inang untuk mencetak virus baru, shg DNA sel inang harus dihancurkan dg enzim penghancur. Virus memegang kendali sel inang dan mempergunakannya untuk memperbanyak diri. Virus membentuk asam nukleat, ekor, kapsid baru.

4. Perakitan Merakit kepala, ekor dan serabut ekor menjadi unit yg utuh

5. Lisis dan pelepasan Virus mengeluarkan lisozim, dinding sel bakteri hancur. Virus keluar dari sel bakteri.

LISOGENIK

TAHAP LISOGENIK Adsorbsi Injeksi Penggabungan Pembelahan

Penggabungan DNA bakteri putus, disisipi DNA virus, lalu DNA bakteri sambung lagi. Jadi dlm DNA bakteri ada DNA virus. DNA virus yg terintegrasi dengan DNA inang = profage

Sebagian besar virus hewan, setelah penetrasi terjadi uncoating  penyingkiran kapsid dan pelepasan asam nukleat virus

Mekanisme penetrasi dan uncoating Tergantung jenis virus Virus telanjang  struktur kapsid berubah saat adsorbsi, jadi asam nukleat saja yang dilepas. Virus berselubung  selubung berfusi dg membran plasma, melepas nukleokapsid ke sitoplasma, lalu terjadi uncoating Sebagian besar masuk dengan pinositosis lalu uncoating

Klik viroid untuk melihat penjelasan lanjut Segmen pendek RNA telanjang yang menyebabkan penyakit infeksi pada beberapa tanaman. Viroid tidak memiliki kapsid Hanya mampu bereproduksi di sel hidup Cth: Potato Spindle Tuber Viroid

PRION Penyebab penyakit sapi gila (mad cow disease) dan scraple pada domba. Prion merupakan Protein Asing yang merusak otak sapi, kambing, domba. Strukturnya lebih sederhana dari pada virus.

PERANAN VIRUS

D. Peranan virus dalam kehidupan 1. Virus pada tumbuhan a.Mosaik virus yang menyebabkan bercak-bercak kuning pada daun. Bercak ini lalu menggembung berwarna hijau sehingga menghambat pertumbuhan daun tembakau.

Lanjutan… b. Tungro Virus yang menyerang tanaman padi sehingga menjadi kerdil. Penyebaran virus ini dari tanaman satu ke tanaman lain terjadi melalui perantara serangga yaitu wereng cokelat dan wereng hijau.

Lanjutan… c. Citrus Vein Phloem Degeneration ( CVPD ) Virus yang menyebabkan floem pada tanaman jeruk rusak. Jika tanaman jeruk terserang sebaiknya di cabut dan segera dibakar. d. Potato Yellow Dwarf Virus yang menyerang tanaman kentang Penularannya dapat dengan perantara serangga yang menggigit atau menusuk. Selain itu dapat terjadi karna perlakuaan okulasi atau lewat tumbuhan parasit lainnya.

2. Virus pada hewan New Castle Disease (NCD) Virus ini menyerang saraf hewan ternak unggas seperti ayam, burung dan itik. Penyakit ini sering disebut tetelo/ parrot fever Umumnya penularannya melalui kontak lansung Cara pencegahnnya denganmemberkan vaksin NCD. b. Foot and Mouth Disease Virus yang menyerang hewan ternak seperti kerbau, sapi, domba dan kuda. Virus ini terutama menyerang pada bagian mulut sekitar gigi, jari kaki, kuku dan putting susu. Penularannya terjadi dengan kontak langsung pada cairan mulut,hidung, tinja, air kemih, dan air susu. Hewan ternak tidak bisa berjalan dan tidak mau makan.

Lanjutan… Avian Influenza Atau sering disebut penyakit flu burung menyerang burung/ unggas Influenza pada unggas itu dibawa oleh virus influenza tipe A dari famili Orthomyxo miridae. Virus ini menimbulkan gejala gangguan pernapasan pada unggas.

d. Rous Sarcoma Virus (RSV) Virus penyebab kanker pada ayam. e. Papovavirus Virus penyebab penyakit kulit (kutil) dan tumor

Lanjutan… Adenovirus Virus penyebab infeksi pada paru-paru dan tumor. Herpes Virus penyebab penyakit cacar air, infeksi alat kelamin dan kanker. Virus herpes merupakan virus ADN dengan rantai ganda yang kemudian disalin menjadi mARN. Rabies Virus yang menyebabkan radang selaput otak pada anjing, kucing dan kera. Penyakit rabies dapat menular pada manusia.

2. Virus pada manusia Cacar Penyakit ini banyak menyerang anak-anak Penyakit ini meninggalkan bekas pada kulit penderita yang telah sembuh. Pada tahun 1996 Edward Jenner berhasil menemukan vaksin yang dapat mencegah penyakit cacar yaitu vaksin cacar

b. Influenza Virus ini menyerang saluran pernapasan sehingga penderita mengalami sulit bernapas. Virus ini juga dapat menyerang kulit maupun tulang. Penyakit ini sering mewabah pada musim pancaroba. Siklus replikasi virus influenza hampir sama dengan siklus replikasi virus herpes. Hanya saja, pada virus influenza materi genetiknya berupa rantai tunggal ARN yang kemudian mengalami replikasi menjadi mARN.

c. Rabies Penyakit ini sering disebut penyakit anjing gila Sebenarnya rabies adalah penyakit pada hewan namun dapat pula menyebabkan penyakit pada manusia. Penyakit rabies di tularkan dari hewan penderita rabies kepada manusia melalui gigitan. Contoh hewan yang dapat mederita/membawa virus ini adalah anjing, kucing, kera. Penyaki ini dapa dicegah dengn menggunakan vaksin rabies yang pertama kali ditemukan oleh Louis Pasteur pada tahun 1881.

Polio Virus ini menyerang saraf pada sistem gerak anak balita. Virus ini menyebabkan kelumpuhan pada anggot gerak bawah/kaki. Penyakit ini dapat dicegah dengan memberikan vaksin polio yang diberkan secra oral (melalui mulut) pada anak balita. Vaksin polio ditemukan oleh Jonas Salk. Demam berdarah Virus penyebab DBD dapat menyebaban menurunnya kadar trombosit dan dapat menyebabkan pecahnya kapiler darah. Gejala yng tmpk adalah timbulnya bercak-bercak merah pada kulit penderita. Virus penyebab DBD ditularkan dari orang yang terkena DBD ke orang yang sehat dengan perantara nyamuk Aedes aegypti.

f. Human Immunodeficiecy Virus (HIV) Virus yang menyebabkan penyakit Acquired Immune Defciency Syndrome (AIDS) penyakit AIDS (acquired immune deficiency syndrome), yaitu suatu penyakit yang mengakibatkan menurunnya daya tahan tubuh penderita penyakit tersebut disebabkan oleh virus HIV yang secara khusus menyerang sel darah putih.

g. Hepatitis Terdiri dari hepatitis A dan hepatitis B Virus hepatitis A dan hepatitis B menyebabkan orang yang terinfeksi menderita penyakit hepatitis A dan hepaitis B. Virus hepatitis B sangat ditakuti orang karna menyebabkan penyakit hati Virus hepatitis A menyebabkan orang yang terinfeksi menderita penyakit hepatitis A. penyakit ini dapat disembuhkan dengan cukupistirahat dan mengkonsumsi makanan bergizi.

h. Paramyxovirus Paramyxovirus adalah semacam virus ARN yang selanjutnya mengalami replikasi menjadi mARN. Paramyxovirus merupakan penyebab penyakit campak dan gondong.