Perubahan alami Jurnal dan Buku besar Analisa Proses Bisnis Disampaikan oleh Nyimas Artina
Objektif Pahami debit dan kredit dapat mengambil form lebih dari satu. Menguraikan perbedaan-perbedaan di dalam pengolahan data tradisional dan arsitektur kejadian. Menguraikan pelaporan data dalam suatu arsitektur kejadian. Pahami bahwa jurnal-jurnal dan buku besar dapat dipandang sebagai data logis seperti file data secara fisik. Evaluasi alternatif arsitektur AIS berdasar pada kriteria obyektif.
Kemana Debit dan Kredit ku ? Untuk menilai apakah suatu alternatif arsitektur sistem adalah tepat untuk memenuhi kebutuhan pelanggan-pelanggan informasi: Penting berfokus bukan pada apakah alternatif menandingi modus tradisional tentang pengolahan dan penyimpanan data, Tetapi apakah mampu memenuhi sasaran hasil yang diinginkan dari arsitektur yang tradisional, dan lebih banyak lagi. Hal ini anda memerlukan untuk memahami kebutuhan dari pengguna akhir informasi akuntansi, seperti juga kemampuan dan memerlukan keluaran-keluaran dari proses akuntansi yang tradisional.
Arsitektur Event-driven Digambarkan Dalam Bisnis Nyata Suatu Sistim Event Driven akan mendokumentasikan menyeluruh, multidimensional menguraikan data masing-masing peristiwa dan pengendalian bisnis dan informasi mengambil resiko sepanjang proses bisnis.. Suatu AIS tradisional menuju ke pengendalian dan pengumpulan data pendapatan dan koleksi pembayaran. Data dibatasi yang dikumpulkan dalam jurnal-jurnal kemudian akan diproses kembali dan disalin dalam cabang dan buku besar. Data terperinci sekitar kejadian bisnis di luar sistem akuntansi itu Event 2: Take Customer Order Event 4: Ship the Goods Event 1: Marketing Sales Call Event 5: Collect Payment Event 3: Warehousing
Bagaimana Data Dapat Disimpan Dalam Suatu Arsitektur Kejadian Resource Di dalam arsitektur event - driven, kendali dan pengolahan informasi dapat tercapai dengan menciptakan suatu pandangan logis dari data fisik, yang biasanya berpasangan dengan mengakses peristiwa, dan sesuai sumber daya, agen, dan data lokasi -maka sekali lagi singkatan REAL memandu logika dari proses. Event Agent Location
Di Mana Jurnal Dan Buku Besar ku ? Dalam suatu arsitektur sistem akuntansi tradisional: Kebanyakan data proses pengumpulan / penjualan -sales/collection - direkam di dalam jurnal-jurnal penjualan dan penerima kas (atau file transaksi), Piutang usaha dan subbuku besar persediaan (atau file induk), dan buku besar.
Perbedaan Di Dalam Arsitektur Kejadian Ada banyak keterlibatan-keterlibatan mengubah ke suatu alternatif arsitektur, seperti satu desain event - driven. Memasukkan di dalamnya: Menyimpan suatu spektrum yang lebih luas dari data dan tipe data untuk mendokumentasikan aktivitas bisnis. Mengurangi data salinan dan banyaknya file-file secara fisik. Menciptakan suatu jejak audit per- transaksi dibanding jejak fungsional audit yang dikumpulkan. Mengurangi jumlah dan waktu pengolahan. .
Langkah-langkah Pengolahan untuk Menghasilkan Pandangan TRADITIONAL ACCOUNTING ARCHITECTURE EVENT-DRIVEN ARCHITECTURE Event source data Input data Control event, edit, & record data Exception reporting Generate reports as needed Use stored data to generate reports, source document, or ad hoc queries Data repository Access resource agent, & locations tables needed to control and edit. Record event data in appropriate event tables Transaction source data Documents, files, etc. Input data Edit and store data Exception reporting Transaction file Update files Open file History file General ledger Subsidiary ledger May update multiple Summary data May print multiple Source documents