TEORI PERILAKU KONSUMEN MODUL 3

PENDEKATAN TEORI NILAI GUNA (UTILITY) KEGIATAN BELAJAR 1

KONSEP UTILITAS Konsep Utilitas adalah merupakan konsep nilai guna dari sutau barang yang mencerminkan tingkat kepuasan dari orang yang mengkonsumsinya. Tingkah laku konsumen (consumer behavior ) dapat dianalisis dg melakukan kuantifikasi kepuasan yg diperoleh dari mengkonsumsi barang. Meode ini disebut Pendekatan Kardinal Marginal utility (MU) adalah tambahan atau pengurangan kepuasan akibat dari tambahan konsumsi atas semacam barang tertentu. Law of diminishing marginal utlity adalah tambahan keouasan yang diberikan dari tiap tambahn unit barang yg dikonsumsi semakin berkurang.

KONDISI KESEIMBANGAN Menurut Sadono Sukirno : “syarat yg harus dipenuhi agar konsumen dapat mencapai kepuasan maksimum atas barang yg dikonsumsinya adalah setiap rupiah yg dikeluarkan untuk membeli unit tambahan dari berbagai jenis barang akan memberikan nilai guna marginal yang sama besarnya “

PARADOKS INTAN DAN AIR (by Adam Smith) Suatu barang harganya menjadi mahal disebakan karena kelangkaan dan biaya produksi AIR jauh lebih mudah didapat dari barang lain (INTAN). Sehingga harga intan lebih mahal daripada air karena intan jauh lebih langka. Demikian juga biaya produksi untuk mendapat kan air jauh lebih murah dari pada biaya produksi intan. Tetap air merupakan barang yang sangat dibutuhkan oleh manusia, bahkan manusia bisa mati tanpa air.

SURPLUS KONSUMEN Surplus konsumen adalah perbedaan antara harga yg bersedia dibayar konsumen dengan tingkat harga pasar.

PENDEKATAN KURVA KEPUASAN SAMA Kegiatan Belajar 2

KURVA KEPUASAN SAMA (IC) Indifferent Curve (IC) adalah menggambarkan kombinasi barang-barang yg akan memberikan kepuasan yg sama besarnya. Asumsi yg digunakan : Seluruh pendapatan dikonsumsikan hanya terhadap 2 jenis barang dalam hal ini roti & baju; Selera konsumen tidak berubah Terdapat kebebasan untuk memilih diantara kedua barang tersebut.

GARIS KENDALA ANGGARAN (Budget Line) Budget Line (BL) menggambarkan semua kombinasi barang-barang yg dapat dibeli oleh seorang konsumen pada tingkat pendapatan dan harga tertentu dari masing-masing barang. Seorang konsumen akan mencoba mencapai Ictetringgi yg mencerminkan tingka kepuasan tertinggi. Namun konsumen mempunyai keterbatasan dalam harga barang dan pendapatan utk membayarnya.

KESEIMBANGAN KONSUMEN Keseimbangan konsumen akan berubah jika variabel pendapatan atau variabel harganya berubah dengan asumsi selera konsumen bersifat konstan.