Bengkuang Bengkuang adalah salah satu buah-buahan yang terdapat pada makanan seperti rujak dan asinan. Buah ini berasal dari daerah Amerika Tengah dan Selatan terutama di Meksiko. Kemudian pada abad ke-17, Spanyol menyebarkan tanaman ini ke negara Philipina sampai akhirnya menyebar ke seluruh Asia dan Pasifik. Tanaman ini masuk ke Indonesia dari Manila melalui Ambon, dan sejak saat itulah bengkuang dibudidayakan di seluruh negeri. Bengkuang dibudidayakan untuk diambil umbinya, daun tanaman ini berbentuk majemuk dan beranak daun tiga. Bunganya tersusun dalam tandan yang panjangnya mencapai 15 hingga 25 cm, buahnya berbulu halus, berbentuk polong dan berisi empat sampai sembilan biji, umbi akarnya berwarna putih, berbentuk gasing, dan kulitnya mudah dikupas. Bengkuang merupakan buah yang kaya akan berbagai zat gizi yang sangat penting untuk kesehatan terutama vitamin dan mineral. Vitamin yang terkandung dalam bengkuang yang paling tinggi adalah vitamin C. Sedangkan mineral yang terkandung dalam bengkuang adalah fosfor, zat besi, kalsium dan lain-lain. Bengkuang juga merupakan buah yang mengandung kadar air yang cukup tinggi sehingga dapat menyegarkan tubuh setelah mengonsumsinya. Buah ini memiliki beberapa kegunaan antara lain: A. Sebagai Pencerah Kulit Lulur bengkuang berkhasiat untuk mencerahkan kulit sehingga tampak lebih putih dan cerah. Bengkuang memiliki sifat kimiawi dan fermakologis yang manis, dingin, dan sejuk. Sehingga memiliki khasiat mendinginkan kulit. B. Sebagai Sayuran Di daerah Asia Tenggara polong muda dari bengkuang digunakan untuk sayuran. Seperti makanan khas dari Palembang yaitu modal, tekwan, dll. C. Mengobati Wasir Wasir terjadi karena gangguan aliran darah di sekitar dubur sehingga pembuluh darah melebar dan membengkak. Kandungan serat dalam bengkuang dapat membantu mengatasi wasir. Karena salah satu fungsi serat yaitu membantu memperlancar saluran pencernaan dan pengeluaran feses. sehingga tidak sulit dan tidak menimbulkan rasa sakit serta mengurangi penekanan ketika mengeluarkannya. D. Mengobati demam Bengkuang yang mempunyai sifat kimiawi mendinginkan dapat digunakan untuk menurunkan demam. Umbi bengkuang dapat dimakan secara langsung maupun dibuat dalam bentuk jus yang diminum pagi dan sore. E. Diabetes Melitus Diabetes melitus atau yang sering dikenal dengan nama kencing manis merupakan penyakit yang tidak pandang bulu. Semua kalangan dapat mengidap penyakit ini, baik kaya maupun miskin, remaja muda maupun orangtua. Perubahan gaya hidup terutama pola makan yang beralih ke makanan yang serba instan dan praktis dapat memicu terjadinya diabetes melitus. Dalam upaya mempertahankan kadar gula dalam darah tetap normal, bengkuang dibuat dalam bentuk jus atau dapat pula diparut kemudian disaring lalu diambil sarinya dan diminum setiap pagi dan malam hari. F. Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh Bengkuang merupakan salah satu jenis bahan pangan yang memegang peranan penting dalam menjaga dan meningkatkan kekebalan tubuh. Kandungan vitamin C dan beberapa phytonutrien yang terdapat dalam bengkuang dapat membuat sistem kekebalan tubuh terjaga, sehingga relatif dapat terhindari dari serangan berbagai macam infeksi maupun penyakit yang disebabkan oleh virus, bakteri maupun mikroorganisme yang berbahaya. Bengkuang sangat mudah didapatkan, biasanya dijual di pinggir-pinggir jalan oleh penjual buah dengan harga yang relatif murah. Tetapi meskipun murah, buah ini memiliki segudang khasiat bagi tubuh kita. Nah, jangan ragu lagi untuk selalu mengonsumsi buah-buahan terutama bengkuang dalam menu makanan Anda sehari-hari.