Perilaku konsumen evaluasi serta pemilihan alternatif Hadi Permana 1401140049 Aldi Indra Gunawan 1401140181 Muhammad Yogi 1401144093 Anthonius Teddy 1201130354 MB-38-05
evaluasi serta pemilihan alternatif Bagaimana konsumen membuat pilihan Kriteria evaluatif Penilaian individu dan kriteria evaluatif Aturan keputusan untuk pilihan berbasis atribut
Evaluasi alternatif Merupakan tahap dalam proses pengambilan keputusan pembelian, dimana konsumen menggunakan informasi yang telah ia peroleh untuk mengevaluasi merek-merek alternatif dalam satu susunan pilihan. Pada umunya konsumen tidak menggunakan proses evaluasi yang sederhana dalam suatu situasi pembelian, mereka dapat saja menggunakan proses eveluasi yang kompleks.
1. Bagaimana konsumen membuat pilihan Proses Pengambilan Keputusan Pada Konsumen Setelah konsumen menerima pengaruh dalam kehidupannya maka mereka sampai pada keputusan membeli atau menolak produk. Pemasar dianggap berhasil kalau pengaruh-pengaruh yang diberikannya menghasilkan pembelian dan atau dikonsumsi oleh konsumen. Keputusan konsumen, tingkatan-tingkatan dalam pengambilan keputusan, serta pengambilan keputusan dari sudut pandang yang berbeda bukan hanya untuk menyangkut keputusan untuk membeli, melainkan untuk disimpan dan dimiliki oleh konsumen.
Keputusan adalah suatu pemilihan tindakan dari dua atau lebih pilihan alternatif. Bila seseorang dihadapkan pada dua pilihan, yaitu membeli dan tidak membeli tapi memilih membeli, maka dia ada dalam posisi membuat keputusan. Semua orang mengambil keputusan setiap hari dalam hidupnya tanpa disadari. Dalam proses pengambilan keputusan, konsumen harus melakukan pemecahan masalah dalam kebutuhan yang dirasakan dan keinginannya untuk memenuhi kebutuhan dengan konsumsi produk atau jasa yang sesuai.
Aspek-Aspek Pemilihan Keputusan: Produk yang murah – Produk yang lebih mahal Pembelian yang sering – Pembelian yang jarang Keterlibatan rendah – Keterlibatan tinggi Kelas produk dan merek kurang terkenal- Kelas produk dan merek terkenal Pembelian dengan pertimbangan dan – Pembelian dengan pertimbangan Pencarian yang kurang matang. dan pencarian intensif
Analisis Pengambilan Keputusan oleh Konsumen Ada empat sudut pandang dalam menganalisis pengambilan keputusan konsumen, yaitu : Sudut Pandang Ekonomis Sudut Pandang Kognitif Sudut Pandang Emosional
2. Kriteria evaluatif Kriteria evaluasi berisi dimensi atau atribut tertentu yang digunakan dalam menilai alternatif-alternatif pilihan. Kriteria alternatif dapat muncul dalam berbagai bentuk, misalnya dalam membeli mobil seorang konsumen mungkin mempertimbangkan criteria, keselamatan, kenyamana, harga, merek, negara asal (country of origin) dan juga spek hedonik seperti gengsi, kebahagiaan, kesenangan dan sebagainya. Beberapa kriteria eveluasi yang umum adalah:
Saliensi ( Atribut yang mencolok) Harga Nama Merek Negara asal Saliensi ( Atribut yang mencolok)
The Relative Importance and Influence of Evaluative Criteria Usage situation Competitive context Advertising effects
3. Penilaian individu dan kriteria evaluatif Hal yang harus diperhatikan Kriteria evaluatif yang digunakan oleh konsumen. Bagaimana konsumen mempersepsikan berbagai alternatif pada setiap kriteria. Pentingnya relatif dari masing-masing kriteria.
4. pilihan berbasis atribut Attribute-based choice requires the knowledge of specific attributes at the time the choice is made, and it involves attribute-by- attribute comparisons across brands. The second example above is attitude-based choice. Attitude-based choice involves the use of general attitudes, summary impressions, intu- itions, or heuristics; no attribute-by-attribute comparisons are made at the time of choice.