Belajar Agama Bersama Anak Muda

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SOSIALISASI DAN PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN
Advertisements

MENDEFINISIKAN PEMBATAS © Lesson 8-1 Anak-anak tidak dilahirkan dengan pembatas! Mereka menghayati pembatas karena hubungan luar dan disiplin. Pembatas.
KEPERAWATAN BENCANA TERHADAP ANAK
Vygotsky dan Erikson Pertemuan 3.
Assalamu ‘alaikum wr. wb
KONSEP DIRI Oleh Dewi Eka Putri.
Masalah anak muda Jepang
Seksualitas h. Konsekuensi HUS Bebas + tdk Aman
Sengaja (menggugurkan)
TUGAS PERKEMBANGAN LANSIA
Perkembangan Psikososial
TEORI PSIKOSOSIAL DARI ERIK H. ERIKSON
PERKEMBANGAN REMAJA Dyah Astriani.
Tanggung Jawabku Terhadap Keluarga
KONSEP DASAR KEPERAWATAN KELUARGA
PERKEMBANGAN EMOSI-SOSIAL
ANAK-ANAK DAN BERMAIN Bermain adalah proses perkembangan di dalam diri anak DAN Bermain juga merupakan pengembangan bahasa dunianya anak-anak. OLEH KARENA.
SOSIALISASI DAN PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN
TEORI IDENTITAS EGO (ERIKSON)
KELOMPOK II (JAJANG M) Perkembangan Kepribadian, Sosial dan Emosi.
Oleh : Alvian Kahartono Hedi Agih Weharima Reni Intan Puji Astuti
POLA ASUH ANAK DAN REMAJA (PAR)
PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
KEBUTUHAN REMAJA Kebutuhan Fisiologis (primer): makan, minum, instrahat, seksual, perlindungan diri, dll. Kebutuhan Psikologis (sekunder): kebutuhan untuk.
KESEHATAN MENTAL DI SEPANJANG SIKLUS KEHIDUPAN
PERILAKU SISWA SEBAGAI INDIVIDU
PRINSIP–PRINSIP Perkembangan
POKOK BAHASAN Pertemuan 3
Perkembangan Sosial (Erick Erikson)
Dasar-Dasar Dukungan Psikososial
Perkembangan Psikologi Bayi - Remaja
TEORI IDENTITAS EGO (ERIKSON)
PERUBAHAN DAN ADAPTASI PSIKOLOGIS SELAMA MASA KEHAMILAN
KONSEP DASAR KEPERAWATAN KELUARGA
Psikologi PERKEMBANGAN Kelompok 6
Mata kuliah: diagnostik permasalahan anak
ETIKA KEPRIBADIAN PERTEMUAN KE-2
Adhyatman Prabowo, M.Psi
Olivia Tjandra W., M. Si., Psi
Tania Clara Dewanti BK/B
Keluarga dengan Anak Usia Remaja
Konsep Kebutuhan Dasar Manusia
Erik Erikson meyakini bahwa perkembangan berlangsung sepanjang hidup
BIMBINGAN KONSELING.
Lansia dan tugas perkembangan keluarga
Trauma Adhyatman Prabowo, M.Psi.
Perkembangan Fisik & Motorik wien/pgsd_perk.
Apa? Setelah akhir dari perkuliahan ini, mahasiswa mampu mengembangkan lingkungan pendidikan yang dapat merangsang perkembangan potensi-potensi peserta.
PSIKOLOGI KEPRIBADIAN 1 *ERIK H. ERICSON
Pendidikan Informal Kelompok 4 : 1. Muh Akmal 2. Hasniar. j 3.Indiani Sada 4.Izla Faradilla.
KONSEP DASAR Perkembangan & PSIKOLOGI PENDIDIKAN
Apa? Setelah akhir dari perkuliahan ini, mahasiswa mampu mengembangkan lingkungan pendidikan yang dapat merangsang perkembangan potensi-potensi peserta.
Tugas Perkembangan Manusia Sepanjang Rentang Kehidupan
pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini
Bunuh atau tidak bunuh.
www. Deviarimariani.files.wordpress.com, diunduh 30 Maret 2010, 16:28
Olivia Tjandra W., M. Si., Psi
Assalamu’alaikum….
Tahap-tahap dan tugas-tugas perkembangan
Yang benar vs yang salah
Peran Pendidikan Luar Sekolah dalam Mempersiapkan Generasi Emas
Peran Hati Nurani Ferly David, M.Si..
FREDY AKBAR K. Tak terhingga jumlah kata dari doa yg kami panjatkan kpd-Nya utk kalian… Kami meminta kpd Allah agar kalian sehat, kuat, cerdas, sholeh,
Delapan fungsi keluarga Oleh: Dra. T. Yuli Kristiyanti  Picture diambil dari google 1.
Peran Hati Nurani. (1) Kasus Hakim yang tergiur uang suap.
Konsep Dasar Pendidikan Mata Kuliah: Oleh: Pengantar Ilmu PendidikanMawan Eko Defriatno, S.Pd., M.T. Mata Kuliah: Oleh: Pengantar Ilmu PendidikanMawan.
PENDEKATAN EKSISTENSIAL-HUMANISTIK
KEHILANGAN DAN BERDUKA Eri Riana Pertiwi. Kehilangan (loss) adalah suatu situasi aktual maupun potensial yang dapat dialami individu ketika terpisah dengan.
SMART PARENTING KKN Universitas Muhammadiyah Purwokerto 2016.
Konsep diri.
Transcript presentasi:

Belajar Agama Bersama Anak Muda V.Didik Suryo Hartoko S.Psi. M.Si Bantul 4/08/2009

1. Siapakah Anak Muda Manusia yang berkembang dari masa sebelumnya, yakni masa kanak-kanak, menuju masa dewasa Manusia yang sedang belajar menjadi seorang pribadi yang unik

2. Delapan Tahap Perkembangan Manusia menurut Erikson (1963) Tahap Anak-anak (Tahap 1- 4) Tahap Remaja (Tahap 5) Tahap Dewasa (Tahap 6- 8)

3.a. Masa Kanak-Kanak Tahap 1/Masa Bayi menyusu: Belajar untuk percaya pada orang lain terutama orang yang paling dekat; belajar untuk menerima dan memberi (vs tidak percaya, curiga, merasa tak aman, memusuhi, ) Tahap 2/ Masa berlatih kebersihan: Belajar untuk menjadi otonom (vs ragu-ragu, rasa malu berlebihan; rasa diri buruk/jelek/tak pantas)

3.b.Masa kanak-kanak Tahap 3/ Masa bermain: Belajar berinisiatif, merancang sesuatu (vs rasa bersalah berlebihan; takut dihukum; takut tidak dicintai/ ditinggalkan) Tahap 4/ Masa sekolah awal/SD: Belajar mengikuti aturan di luar keluarga; belajar ketrampilan dasar-bersemangat dan rajin (vs rasa rendah diri)

4. Masa Remaja Tahap 5: Tahap Pembentukan rasa diri sebagai pribadi: Belajar mengenal dirinya sendiri sebagai pribadi yang unik; belajar peran-peran dalam masyarakat dan mempertimbangkannya (vs kebingungan peran; rasa kehilangan diri; mengikuti kelompok secara membuta/mendewa-dewakan kelompok sendiri/menganggap kelompok lain sebagai musuh)

5. Masa Dewasa Tahap 6 Dewasa Awal: mencintai pribadi lain (vs isolasi) Tahap 7 Dewasa Tengah: Memelihara & memperhatikan generasi selanjutnya (vs asyik dengan dirinya sendiri) Tahap 8 Dewasa akhir: menerima kehidupannya sebagai keutuhan dan siap melepaskannya (vs menyesal dan takut pada kematian)

6. Rasa bersalah Kekanak-kanakan: timbul karena rasa takut dihukum (rasa takut; menghukum diri; merasa bersalah terus-menerus; rasionalisasi atau membenar - benarkan kesalahan;menyalahkan orang lain) Dewasa: rasa khawatir bahwa perbuatannya melukai atau mengakibatkan orang lain menderita / tak terpelihara

7. Pembelajaran agama 1. Dimensi kemanusiaan: kehidupan manusia sebagai sesuatu yang berharga; tersentuh pada penderitaan sesama manusia; bertanggung jawab untuk memelihara kehidupan 2 Dimensi spiritual/transendental: dunia material adl hal yang diperlukan tp bukan terpenting; menekankan Kebaikan /kerahiman Yg Ilahi;

Lanjutan ….. 3. Dimensi sosial/kultural: keunikan bentuk-bentuk keagamaan sebagai ekspresi pencarian manusia akan kenyataan (manusiawi maupun transendental). 4. Dimensi Personal: mendengarkan pengalaman-pengalaman siswa dan memberikan tanggapan ke arah pendewasaan.