Pengertian media pembelajaran
Kata media pengajaran terdiri dari kata “media” dan “pengajaran” Kata media pengajaran terdiri dari kata “media” dan “pengajaran”. Media atau medium berasal dari kata latin “Medius” yang berarti “Tengah”. Degan demikian dapat diketahui bahwa media adalah sesuatu yang menjadi perantara dengan yang lainnya. Dalam bahasa Arab media berarti perantara (Washaail) atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan.
Fungsi dan manfaat media pembelajaran
Hamalik (1990) mengemukakan bahwa media pengajaran yang digunakan sebagai alat bantu dalam peroses belajar mengajar berfungsi untuk membangkitkan keinginan dan minat baru, membangkitkan motivasi dan ransangan kegiatan belajar dan bahkan membawa pengaruh psikologis terhadap siswa. Dengan demikian penggunaan media pengajaran dapat membawa manfaat besar terhasap keberhasilan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di kelas.
Jenis-jenis media pengajaran
Jenis media pegajaran yang sering digunakan dalam kegiatan pembelajaran adalah: (1) media Grafis seperti gambar, foto, grafik, bagan atau diagram, poster, kartun, komik dan sebagainya, (2) media tiga dimensi yaitu model padat, model penampang, model susun, model kerja, mock up,diorama, (3) media proyeksi seperti slide, film strips, film, OHP dan (4) penggunaan lingkungan sebagai media (Sudjana, 2002).
Kriteria dalam memilih media pengajaran
Nana Sudjana menjelaskan beberapa kriteria dalam memilih media untuk kepentingan pengajaran yaitu; Ketepatannya dengan tujuan pengajaran, Dukungannya terhadap isi bahan pelajaran, Kemudahan memperoleh media, Keterampilan guru menggunakannya, Tersedia waktu untuk menggunakannya,
Kelebihan dan Keterbatasan
Adapun beberapa kelebihan dari PBK adalah sebagai berikut : Komputer dapat mengakomodasi siswa yang lamban menerimapelajaran, karena ia dapat memberikan iklim yang lebih bersifatafektif dengan cara yang lebih individual, tidak pernah lupa, tidakpernah bosan, sangat sabar dalam menjalankan instruksi sepertiyang diinginkan program yang digunakan. Komputer dapat merangsang siswa untuk mengerjakan latihan,melakukan kegiatan laboratorium atau simulasi karena tersedianyaanimasi grafik, warna, dan musik yang dapat menambah realisme.
3) Kendali berada di tangan siswa sehingga tingkat kecepatan belajarsiswa dapat disesuaikan dengan tingkat penguasaannya. Dengankata lain, komputer dapat berinteraksi dengan dengan siswa secaraperorangan misalnya dengan bertanya dan menilai jawaban. 4) Kemampuan merekam aktifitas siswa selama menggunakan suatuprogram pengajaran memberi kesempatan lebih baik untukpembelajaran secara perorangan dan perkembangan setiap siswaselalu dapat dipantau. 5) Dapat berhubungan dengan, dan mengendalikan, peralatan lainseperti compact disk, video tape, dan lain-lain dengan programpengendali dari komputer
Keterbatasan dari PBK Meskipun harga perangkat keras komputer cenderung semakin menurun (murah), pengembangan perangkat lunaknya masih relatifmahal. Untuk menggunakan komputer diperlukan pengetahuan danketerampilan khusus tentang komputer. Keragaman model komputer (perangkat keras) seringmenyebabkan program (software) yang tersedia untuk satu modeltidak cocok (kompatibel) dengan model lainnya.
Program yang tersedia saat ini belum memperhitungkan kreatifitassiswa, sehingga hal tersebut tentu tidak akan dapatmengembangkan kreatifitas siswa. Komputer hanya efektif bila digunakan oleh satu orang ataubeberapa orang dalam kelompok kecil.