KELOMPOK 8 Anggota kelompok: Aini Maskuro ( )

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Biologi Filum Echinodermata
Advertisements

FILLUM MOLLUSCA.
By : VIVIN DIANA DAMAYANTI ( )
Mollusca Pengertian Moluska (filum Mollusca, dari bahasa Latin: molluscus = lunak) merupakan hewan triploblastik selomata yang bertubuh lunak. Ke dalamnya.
TREMATODA (CACING ISAP)
Biologi Filum Arthropoda-Kelas Arachnida Made by : Raden Iqrafia Ashna
TUGAS BIOLOGI KINGDOM ANIMALIA PLATYHELMINTHES SMA NEGERI 3 PONTIANAK
FILUM PLATYHELMINTHES
Mollusca Indikator Setelah mempelajari kegiatan belajar ini diharapkan siswa dapat menjelaskan ciri hewan Mollusca, memberikan beberapa contoh hewan dan.
Sub Kingdom Vertebrata
Filum Arthropoda-Kelas Myriapoda Made by : Raden Iqrafia Ashna www
BRACHIOPODA Menjelaskan morfologi, anatomi, reproduksi, daur hidup dan klasifikasi serta arti ekonomis Filum Brachiopoda.
KELAS PELECYPODA Berasal dari bahasa Yunani : - Pelekys = kapak kecil - Podus = kaki Disebut juga sebagai kelas Bivalvia (bi = dua, valve = katup) atau.
PERTEMUAN 6 FILUM ROTIFERA Tujuan Instruksional Khusus:
SUBKELAS OLIGOCHAETA Berasal dari bahasa Yunani Oligos = sedikit dan chaete = duri. Oligochaeta yang terkenal adalah cacing tanah dan tubifex. Berbeda.
Mollusca Indikator Setelah mempelajari kegiatan belajar ini diharapkan siswa dapat menjelaskan ciri hewan Mollusca, memberikan beberapa contoh hewan dan.
A. KELAS CHAETODERMOMORPHA
MOLLUSCA MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN BIOLOGI SMA/MA
Kerang Sisir (Murex pecten)
LOADING………………. 1.Admaja Adi Dipurna ( ) 2.Dwi Kurnia ( ) 3.Syamsiatun ( ) 4.Tika Mayangsari ( ) 5.Nur Hatta.H ( Agustin.
FILUM ANNELIDA Annelida adalah nama umum untuk sekitar 9000 spesies dari binatang tidak bertulang belakang seperti cacing dengan segmen tubuh yang berkembang.
KELAS SCAPHOPODA Menjelaskan morfologi, anatomi, reproduksi, dan daur hidup.
KINGDOM ANIMALIA.
Ekskresi pada HEWAN.
MOLUSKA 2: BIVALVIA dan GASTROPODA
NURUL ISLAMI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA 2014.
AGNATHA KELOMPOK 1 1. Elda Febri Z ( )
Assalammualaikum wb, wr. Dr. Uus Toharudin, M.Pd Ida Yayu Nurul Hizqiyah, S. Pd, M.Si.
BIOLOGI ULAT SUTERA ANDI SADAPOTTO.
FACULTY OF BIOLOGY MEDAN AREA UNIVERSITY
KELOMPOK 10 START 1. MEYLITA MUSTIKAWATI ( )
Tutorial ke- 7 Sistematika Hewan.
AGHNATA KELOMPOK 1 : Adin Sabilla Fitri ( )
Assalamu’alaikum Wr.Wb
MOLLUSCA (KELAS PELECYPODA)
FILUM MOLUSKA.
SISTEM PENCERNAAN.
Sistem Peredaran Darah Pada Hewan tertentu
FILUM MOLLUSCA.
Anggota : Kariman ( ) Fikri Rastina( )
DI SUSUN OLEH KELOMPOK : 18 Anggota : Amalia Susana ( )
FILUM ARTHROPODA KELAS INSECTA DI SUSUN OLEH : KELOMPOK 24 AGUS LAIDI ( ) AULIYANISA KHAYRA ( )
Kelas X Semester 2 Disusun Oleh YANTI FITRIANA, S.Pd
UROCHORDATA.
P l a t y h e l m i n t h e s P l a t y h e l m i n t h e s.
Nematoda Yuni Widyawati,S.Pi FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
G I O O L B I Editing by : Fariza Aji Nugraha Anggit Rahmawati Womy Anggraini Eka Azu Saputri .S FAWE.com.
CHONDRICHTHYES.
PHYLUM PLATYHELMINTES
Kelompok Biologi “Mollusca”
Program Studi Biologi STKIP Bina Bangsa Meulaboh (2013)
Program Studi Biologi STKIP Bina Bangsa Meulaboh (2013)
KINGDOM ANIMALIA.
A VERTEB RATA FILUM CTENOPHORA EDDY H NUR ATIKAH PETTI A SUARDI
THE KINGDOM OF ANIMALIA
Ikan Bertulang Rawan (Chondrichtyes)
Invertebrata & Vertebrata
PHYLUM PLATYHELMINTHES
Sistem Transportasi Invertebrata
FILUM ECHINODERMATA KELAS HOLOTHUROIDEA
FILUM MOLLUSCA PRESENTED : ARDANA KURNIAJI.
Scaphopoda.
Muhammad Sahidu Saifun
Qurrota A’yunin, SPi., MP., MSc. Tim Pengajar MK Avertebrata Air
Acanthocephala Akanthos duri dan Kephale  kepala
INVERTEBRATA By Lili Andajani.
GASTROPODA OLEH : S I N T I A A S I D A P R O D I M S P Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Safrudin La Abukena, Msi PDD AMBON DI BANDA.
ROTIFERA.
Visi Program Studi Sarjana Kesehatan Masyarakat FIKES UHAMKA:
Kingdom Animalia Wildebeest merupakan contoh kingdom animalia yang berasal dari kelompok mamalia.
Transcript presentasi:

KELOMPOK 8 Anggota kelompok: Aini Maskuro (0910211107) Nur Imamah (0910211088) Febriyanti Dian K (0910211068) Nurdina Rizki A (0910211099) Eka Fitria (0910211091) Agus Sugianto S (1010211060) Murni sulfianti (09102110...)

PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Secara garis besar kingdom animalia dibedakan menjadi dua golongan yaitu; hewan invertebrata dan vertebrata yang banyak ditemui dialam ini baik dari spesies yang sudah ada di Indonesia maupun spesies yang ada diluar. Hewan invertebrata dibedakan menjadi 6 filum (parazoa, radiata, aselomata, pseodoselomata, selomata: protostoma, selomata: deuterostoma). (campball,2002:213). Filum yang akan kami bahas adalah filum mollusca. Dalam taksonomi, filum mollusca dibedakan menjadi 7 yaitu: kelas Monoplacophora, Aplacophora, polyplacophora, Scaphopoda, gastropoda, bivalvia, dan cephalopoda. Untuk membahas filum mollusca diperlukan sub.topik seperti: morfologi, anatomi, & fisiologi yang terkait dengan filum mollusca.

2. RUMUSAN MASALAH Jelaskan ciri-ciri umum (morfologi & anatomi) serta klasifikasi filum mollusca! Jelaskan sistem-sistem (fisiologi) yang ada dalam filum mollusca!

3. TUJUAN Menjelaskan ciri-ciri umum (morfologi & anatomi) serta klasifikasi dari filum mollusca, Menjelaskan sistem-sistem (fisiologi) yang ada pada mollusca.

Pembahasan Mollusca

Definisi mollusca Mollusca merupakan salah satu filum dari garis keturunan protostoma hewan selomata. Mollusca adalah hewan berbadan lunak (Latin Molluscus,”lunak”), tetapi sebagian besar terlindungi oleh cangkang keras yang mengandung kalsium karbonat.

Ciri-ciri umum mollusca Merupakan hewan triploblastik Ukuran dan bentuk mollusca bervariasi, ada yang panjangnya beberapa millimeter dengan bentuk bulat (siput), ada juga yang berbentuk torpedo bersayap dg panjang >18m (cumi-cumi raksasa) Tubuh mollusca terdiri dari tiga bagian utama:Kaki merupakan penjulur bagian ventral tubuhnya yang berotot.Kaki berfungsi untuk bergerak,merayap,atau menggali. Pada beberapa mollusca kakinya ada yang termodifikasi menjadi tentakel yang berfungsi untuk menangkap mangsa.

Memiliki mantel membentuk rongga mantel yang berisi cairan Memiliki mantel membentuk rongga mantel yang berisi cairan. Cairan tersebut merupakan lubang insang, lubang ekskresi dan anus. Selain itu mantel dapat mensekresikan bahan penyusun cangkang pada mollusca bercangkang. Merupakan organisme heterotrop dengan memakan ganggang, udang, ikan, ataupun sisa-sisa organisme ada juga yang bersifat parasit. Reproduksi secara seksual dan masing-masing organ reproduksi terpisah satu sama lain. Fertilisasi internal dan ada yang secara eksternal untuk menghasilkan telur.

Klasifikasi filum mollusca

Kelas Monoplacophora Tubuh oval, simetri bilateral, metamerisme internal Cangkang tunggal berbentuk kerucut Kaki pipih ada di ventral Ventrikel 2 buah, 5 atau 6 pasang insang & 6 pasang nephridia Kepala tertutup rongga mantel, mulut dilengkapi radula Langka, mollusca purba Contoh: Neopilina galatheae, N. (Verma) ewingi

Kelas Aplacophora Tubuh seperti cacing, tertutup mantel tanpa cangkang. 2. Mantel tebal dengan spikula kapur. 3. Insang tersembunyi dalam rongga kloaka. 4. Kaki terduksi atau hilang. 5. Dioseus / monoseus. + 250 jenis; Hidup dalam lubang di laut dalam (20–200 m).

Gambar class Aplocophora

Kelas Polyplacophora/Amphineura Tubuh memiliki simetri bilateral Memiliki cangkang dengan 8 lempeng yang berbahan dari bahan kapur(Calcium carbonat) Kaki digunakan untuk lokomosi Kepala mengalami reduksi Memiliki Radulauntuk memotong dan menelan alga sebagai mangsanya contoh: Chiton sp

Chiton sp

Kelas Scaphopoda Tubuh, simetri bilateral (Gr skaphe: perahu; podos : kaki) Tubuh, simetri bilateral Cangkang seperti tanduk & terbuka di kedua ujungnya Kepala tidak jelas, tanpa mata & insang Mulut dikelilingi captacula Kaki kecil, silindris, digunakan untuk menggali Dioseous, gonad tunggal, larva veliger + 350 jenis; Hidup di perairan dangkal. Contoh: Dentalium

Kelas Gastropoda Memilki simetri tubuh tipe asimetris, Hidup dilaut, air tawar, atau didarat, Umumnya memiliki cangkang yang memelintir, cangkang ada yang tereduksi ada yang tidak, Kaki digunakan untuk lokomosi, berbentu pipih dan lebar, Memiliki radula, Mempunyai sepasang tentakel panjang dan sepasang tentakel pendek, pada ujungnya dilengkapi oleh sepasang mata, Gastropoda akuatik bernafas dengan insang sedang gastropoda darat bernafas mengunakan rongga mantel Contoh: Bekicot (Achatia fulica), Siput air (Lymnaea sp)

Klasifikasi Gastropoda Ordo: 1 Prosobranchia Insang di dlm rongga mantel, sebelah anterior jantung Viceral mengikuti pola pembelitan Diosious Sub Ordo 1 Aspidobranchia Gastropoda primitip Tdpt: 2 insang, 2 auricula, 2 nepridia

Klasifikasi Gastropoda Ordo: 1 Prosobranchia Sub Ordo 1 Aspidobranchia Familia 1. Acmeidae Hidup di laut, cangkang bulat tanpa spiral 1 bh insang Contoh: Acmae testudinalis Familia 2 Haliotidae Hidup di laut Cangkang spiral, apertura besar, 2 bh insang, 2 bh auricula 2 nepridia, kaki besar Contoh: Haliotis refescens

Klasifikasi Gastropoda Ordo: 1 Prosobranchia Sub Ordo 1 Aspidobranchia Familia 1. Acmeidae Hidup di laut, cangkang bulat tanpa spiral 1 bh insang Contoh: Acmae testudinalis Familia 2 Haliotidae Hidup di laut Cangkang spiral, apertura besar, 2 bh insang, 2 bh auricula 2 nepridia, kaki besar Contoh: Haliotis refescens

Klasifikasi Gastropoda Ordo: 1 Prosobranchia Sub Ordo 1 Aspidobranchia Familia 3. Trochidae Hidup di laut, cangkang spiral, bentuk tanduk pd operculum Contoh: Trochus niloticus Familia 4. Helicinidae Hidup di darat, cangkang bulat, operculum oval / triangular, Tdk ada insang, rongga mantel sbg paru-paru Contoh: Helicina orbiculata

Klasifikasi Gastropoda Ordo: 1 Prosobranchia Sub Ordo 2. Pectinibranchia 1 auriculum, 1 insang, 1 nepridium, Gonad terbuka melalui saluran yg berbeda Ordo: 2. Opisthobranchia Hidup di laut, cangkang kecil; tdk ada insang bila ada terletak dibelakang jantung Viceral membelit, hermaprodit

Klasifikasi Gastropoda Ordo 3. Pulmonata Hidup di air tawar, atau tanah Tdk ada insang, r mantel sbg paru-paru Cangkang sederhana, spiral teratur atau rudimenter, Hermaprodit Contoh: Lymnea javanica (keong sawah), Achatina fulica (bekicot), Helix pomata

Gambar jenis-jenis gastropoda Achatina fulica Siput air (Lymnaea sp) Physa

Kelas Bivalvia/Pelecypoda Hidup dilaut & air tawar, Memiliki simetri tubuh bilateral, Kepala tereduksi, memiliki cangkang pipih atau rata dengan dua katup ingsang berpasangan, Cangkang tersusun dari lapisan periostrakum, prismatik dan nakreas, Memiliki mantel yang membentuk sifon, Mulutnya terdapat pada rongga mantel dilengkapi dengan labial palpus, Tidak memiliki rahang atau radula, Contoh: Remis (Corbicula javanica), kerang (Anadara sp), tiram mutiara (Pinctada margaritifera) dan kerang putih (Mytilus deshayesi).

Klasifikasi Pelecypoda Ordo Taksodonta Mempunyai kisaran umur Ordovisium-Resen, mempunyai gigi yang hampir sama besar dan berjumlah 35 buah Ordo Anisomyaria Mempunyai kisaran umur Ordovisium-Resen. Mempunyai dua muscle scar, dimana muscle scar bagian belakang (posterior) lebih besar dari anterior, serta mempunyai gigi dan socket dua buah Ordo Eulamellibranchiata Mempunyai anterior muscle scar yang lebih kecil dari posterior muscle scar, tetapi umumnya sama besar dimana gigi dan susunan giginya tidak sama besar

Karakter Pelecypoda Struktur cangkang 3 bagian: Periostracum: lap. Zat tanduk, dihasilkan oleh tepi mantel Primatik: lapisan tengah, trdr kristal karbonat, dihasilkan tepi mantel Nacreous: lapisan mutiara, dihasilkan oleh seluruh permukaan mantel. Lapiran ini memantulkan sinar berkilauan A. Penampang melintang tubuh B. Penampang melintang cangkang dan mantel

Gambar class Bivalvia Pinctada margaritifera Myllita deshayesi

Kelas Cephalopoda Hidup dilaut, Memiliki simetri tubuh bilateral, Memiliki lengan-lengan yang dilengkapi dengan alat penghisap, Pada umumnya memiliki organ pertahanan kantong tintan, Memiliki organ reproduksi berumah dua, Fertilisasi internal, Kakinya termodifikasi menjadi sifon berotot, Kepala dikelilingi oleh tentakel yang menjerat umumnya dengan penyedot, Mulut dengan atau tanpa radula, Cangkang menjadi tereduksi dan menjadi cangkang internal (cumi-cumi) atau hilang sama sekali (gurita) Contoh: Cumi-cumi (Loligo sp), Gurita (Octopus sp), Nautilus

Kelas Cephalopoda Terbagi menjadi 2 ordo yaitu Tetrabranchiata Dibranchiata

1. Ordo Tetrabranchiata Memiliki cangkang luar dari kapur yang membelit Meliputi jumlah spesies yang sangat banyak dan beberapa diantaranya telah menjadi fosil Memiliki beberapa lengan Mempunyai 2 pasang insang dan 2 pasang nefridia Tidak mempunyai kantung tinta dan kromatofora Contohnya yaitu Nautilus pompilus

Nautilus pompilus: Tidak mempunyai kantung tinta Mata berkembang dengan baik seperti pada mamalia Cangkang terdapat di luar tubuh yang terbuat dari kapur

Gambar Nautilus pompilus

2. Ordo Dibranchiata Memiliki cangkang dalam atau tidak sama sekali Mempunyai lengan yang lebih sedikit dibandingkan ordo tetrabranchiata Mempunyai sepasang insang dan sepasang nefridia Mempunyai kantung tinta dan kromatofora Contohnya : Loligo pealeii, Sepia latimanus, Octopus vulgaris, Loligo indica

Gambar Ordo Dibranchiata Sepia sp Octopus vulgaris Loligo pealii

ANATOMI MOLLUSCA

Sistem-sistem Sistem Digestori, Sistem Respirasi, Sistem Cardiovaskuler, Sistem Saraf, Sistem Genitalia, Sistem Ekskresi,

Sistem Digestori Tractus digestivus terdiri dari: Mulut; mempunyai sepasang rahang yang kuat berada didalam bibir & dilengkapi dengan sejumlah papillae, Rongga mulut; terdapat radula, Esophagus; merupakan lanjutan dari rongga mulut & berakhir pada ventriculus, Ventriculus; berdinding tebal & non glandular, Cectum;tonjolan buntu yang trsusun spiral pada ujung akhir ventriculus, Intestinum; berjalan paralel dengan esopagus kearah anterior, Rectum; bagian akhir saluran pencernaan yang bermuara pada anus didalam cavum pallii, Kelenjar yang berhubungan dg sistem pencernaan: glandulae salivales & hepar.

Sistem digestorium rongga mulut dgn alat-alatnya oesophagus  ingluvies berupa kantong besaryg menghasilkan lendir berair yg berisi enzim2 diastase ventriculus kelenjar ludah  crop  kelenjar pencernaan  usus  instestinum rectum anus dan kelenjar-kelenjarnya yaitu glandulae sativales dan glandulae digestoriae. Makanan siput terutama tumbuh-tubuhan yg dipotong-potong oleh rahang zat tanduk(mandubula)dan dikunyah oleh radula

Proses digestori

Sistem Respirasi Di dalam cavum pallii terdapat insang yang disebut ctenidia air yang masuk kedalam cavum pallii membawa O2 dengan perantara ctenidia O2 itu masuk ke dalam darah, air yang keluar membawa CO2. Alat pernapasan :  paru-paru ialah sebagian palium yg kaya dgn kapiler-kapiler darah.  Posisi paru-paru dapat berubah-ubah karena aktivitas otot-otot tertentu.  Cavumvali membesar sehingga darah dari luar melalui pneumostoma.  Cavumvali mengecil sehingga udara tekanannya bertambah dan mengalir keluar.

Proses respirasi

Sistem Cardiovasculer Cor terdiri dari dua bagian yaitu satu atrium dan satu ventriculus. Dari ujung ventriculus keluar aorta yang segera bercabang dua ialah: Cabang yang berjalan kearah anterior, memberi darah kepada tubuh bagian anterior (kepala) kemudian ia membelok kearah ventral menjadi arteria pedalis, yang memberi darah kepada bagian kaki, Cabang yang berjalan kearah vosterior, memberi darah pada masa viscera terutama ialah grandulae digestoriae, ventriculus, & ovotestis.

Cor terdiri dr 2 bagian yaitu :satu atrium dan satu ventriculus. Dan ujung ventriculus keluar aorta yg segera bercabang dua.yaitu: Cabang yg berjalan ke arah anterior,memberi darah kepada tubuh bagian anterior kepala,kemudian membelok ke arah ventral menjadi arteria pedalis,yg memberi darah kpd bagian kaki. 2. Cabang yg berjalan ke arah posterior,memberi darah kepada masa vicera terutama ialah glandule digertoriae dan ovotestis. Cor terdapat didalam cavum pericardi.darah berisi pigment pernapasan ialah haemocyanin yg berwarna biru yg berfungsi mengangkut makanan dan sisa metabolisme.

Sistem Saraf Pada sistem saraf dikenal istilah ganglion, ganglion yang utama & comisural membentuk jaringan saraf serupa cincin mengelilingi ujung anterior esopagus, tetapi meskipun demikian terdapat bagian yg dilindungi oleh jaringan semacam cartilago yaitu: Ganglion cerebrale terletak di dorsal, Ganglion pedale terletak di ventral. Ganglion viscerale terletak di ventral disebelah posterior ganglion pedale.

Sistem nervosum. Sistem syaraf nya berupa 3 pasang simpul syaraf ( ganglion ), yaitu ganglion sarebal, ganglion visceral, ganglion pedal.Ketiganya dihubungkan dengan serabut – serabut syaraf. Sistem syaraf Mollusca terdiri dari cincin syaraf yang memiliki esofagus dengan serabut syaraf yang menyebar

Sistem Genetalia Masculin genetalia Terdiri dari: Testis; terletak didaerah aboral tubuh dan dilindungi oleh suatu capsula, Ductus deferens; saluran tunggal yang berkelok-kelok, Vesicula seminalis; merupakan tempat penampungan dari saluran ductus deferens,& merupakan tempat terjadinya pembentukan spermatophora, Glandula prostatae; merupakan lanjutan saluran vesicula seminalis, Penis; merupakan alat copulasi.

Feminime genetalis Terdiri dari: Ovarium; terletak didaerah axial tubuh, berupa suatu gelembung yang berisi folikel-folikel, Oviduct; merupakan saluran lanjutan dari ovarium

Anatomi genitalia

Proses reproduksi

Sistem eksresi Alat ekresi berupa sepasang ginjal atau nephridia ialah bangunan berbentuk segitiga dan berwarna putih. Ia meluas ke anterior hingga ke daerah jantung & insang. Ia mempunyai saluran keluar yang bermuara kedalam cavum pallii dikanan dan kiri intestinum.

KESIMPULAN FILLUM MOLLUSCA DIBEDAKAN 7KELAS MEMILIKI CIRI SPESIFIK BERBADAN LUNAK,ADA SEBAGIAN SPESIES YANG DILINDUNGI OLEH CANGKANG FISIOLOGI MOLLUSCA MELIPUTI SISTEM Sistem Digestori, Sistem Respirasi, Sistem Cardiovaskuler Sistem Saraf, Sistem Genitalia, Sistem Ekskresi,

DAFTAR PUSTAKA Radiopoetro.1986.Zoologi. Jakarta:Erlangga. Campbell,neil A,dkk.2003.Biologi Jilid II. Jakarta: Erlangga. Tim reality.2009.Kamus Biologi Edisi Lengkap. Surabaya: Reality Publisher. http://lizahbiologi.wordpress.com/pege/2/ http://maulidamulyarahmawati.wordpress.com/2009/nudibarchia http://zoologiinverteb.com/2010/mollusca.html

Terima kasih atas perhatiannya