Perubahan Sifat Manajemen SDM SECTION 1 Nature of Human Resource Management Manajemen SDM Chapter 1 Perubahan Sifat Manajemen SDM PowerPoint Presentation by James Simanjuntak .

Sifat Manajemen SDM Manajemen SDM Siapa Manajer SDM? Disain sistem formal dalam suatu organisasi untuk memastikan penggunaan efektif dan efisien strategi-strategi SDM untuk mencapai tujuan organisasi Siapa Manajer SDM? Dalam melaksanakan tugasnya, setiap manajer lini, pada dasarnya, adalah manajer SDM. Para spesialis SDM mendisain proses dan sistem yang dibantu oleh para manajer lini mengimplementasikannya.

Pembagian Tanggungjawab Unit SDM Mengembangkan teknik-teknik wawancara yang efektif Melatih para manajer lini melakukan wawancara seleksi Mengirimkan tiga calon teratas kepada manajer lini untuk keputusan akhir Memeriksa referensi Melakukan wawancara akhir dan penempatan untuk klasifikasi jabatan tertentu Manajer Lini Menginformasikan dan menjelaskan kepada manajer SDM tentang jabatan yang lowong Memutuskan apakah melakukan sendiri wawancara akhir Menerima pelatihan wawancara dari unit SDM Melakukan wawancara akhir Melakukan tinjauan atas informasi referensi Memberikan umpan-balik kepada unit SDM atas keputusan menempatkan atau menolak Figure 1–1

Aktivitas-Aktivitas SDM Perencanaan dan analisis SDM Kesetaraan kesempatan kerja Staffing Pengembangan SDM Kompensasi dan tunjangan Kesehatan, keselamatan, dan keamanan kerja Hubungan industrial

Aktivitas-Ativitas Manajemen SDM Figure 1–2

Tantangan-Tantangan Manajemen SDM Perubahan-Perubahan Ekonomi dan Teknologi Pergeseran dalam pekerjaan-pekerjaan dari agrikultur ke manufaktur dan jasa Tekanan dari persaingan global menyebabkan perusahaan dengan menurunkan biaya dan meningkatkan produktivitas Pertumbuhan teknologi informasi (Internet).

Pekerjaan-Pekerjaan Di Masa mendatang Source: U.S. Department of Labor, Bureau of Labor Statistics, 2001. Figure 1–3

Tantangan-Tantangan Manajemen SDM Ketersediaan dan Kwalitas Angkatan Kerja Penawaran tenaga kerja dengan ketrampilan yang disyaratkan tidak mencukupi Pertumbuhan Dalam Angkatan Kerja Kontinjen Peningkatan dalam tenaga keja kontinjen, kontraktor independen, karyawan sewa, dan penggal waktu disebabkan oleh: Kebutuhan akan fleksibilitas dalam tingkatan-tingkatan staffing Meningkatnya kesulitan dalam mem-PHK-kan karyawab regular Menurunnya liabilitas legal dari karyawan kontrak

Tantangan-Tantangan Manajemen SDM Isu-Isu Demografik dan Diversitas Diversitas ras, jenis kelamin, usia, dan etnik dalam angkatan kerja di Indonesia Keseimbangan diantara kerja dan keluarga Pasangan karir ganda Ibu rumah tangga yang bekerja dan rumah tangga/childcare

Tantangan-Tantangan Manajemen SDM Restrukturisasi, Mergeer, dan Akuisisi “Right-sizing”— mengurangi lapisan manajemen, menutup fasilitas, dan merger Hasil-hasil yang diinginkan adalah organisasi yang lebih datar, meningkatkan produktivitas, kwalitas, layanan, dan biaya-biaya yang lebih rendah Biayanya adalah mentalitas mereka yang masih bertahan, kehilangan loyalitas karyawan dan perputaran (turnover) karyawan Para manajer SDM harus berusaha memastikan kesesuaian budaya dalam merger

Peran-Peran Yang berbeda Dari Manajemen SDM Figure 1–5

HR Management Roles Peran Administratif Peran advokasi Klerikal dan administratif mendukung manajemen operasi/lini Peran advokasi Manajemen krisis SDM: menghadapi masalah-masalah karyawan baik yang berkaitan dengan kerja maupun tidak Peran Operasional Identification and implementation of HR programs and policies—EEO, hiring, training, and other activities that support the organization.

Bagaimana SDM Menggunakan Waktunya Source: Adapted from “How Much Time Should Your HR staff Spend on Recruiting?” Human Resources Department Management Report, June 2000, p. 6. Figure 1–6

Peran Strategic Dari SDM SDM menjadi suatu mitra bisnis stratejik dengan: Memfokuskan pada pengembangan program-program SDM yang meningkatkan kinerja organisasi Melibatkan SDM dalam perencanaan stratjik pada permulaan Berpartisipasi dalam pengambilan keputusan menyangkut merger, akuisisi, dan downsizing Meredisain organisasi dan proses kerja Akuntansi dan dokumentasi hasil-hasil keuangan dari aktivitas-aktivitas SDM

Tinjauan Peran-Peran SDM Figure 1–7

Apa yang dimaksud dengan perilaku etik? Etika dan SDM Apa yang dimaksud dengan perilaku etik? Apa yang dapat dilakukan Dimensi-dimensi keputusan menyangkut isus-isu etika dalam manajemen: Konsekwensi-konsekwensi yang diperluas Alternatif-alternatif ganda Hasil-hasil yang berbaur Konsekwensi-konsekwensi ketidakpastian Dampak-dampak personal

Merespon Terhadap Situasi-Situasi Etika Etika dan SDM (cont’d) Merespon Terhadap Situasi-Situasi Etika Dipedomi oleh kode etik nilai-nilai dan perilaku pribadi yang meliputi: Adakah respon memenuhi hukum dan peraturan perundang-undangan? Adakah respon mematuhi semua standar perilaku etikal? Adakah respon lulus uji standar profesional untuk perilaku etikal?

Isu-Isu Etika Dalam Manajemen Bentuk-bentuk yang paling umum dari kelauakn yang tidak etis Berbohong kepada penyelia Penyalah-gunaan obat-obat terlarang dan alkohol Pemalsuan catatan-catatan Isu-Isu Etika Internasional Pemberian hadiah dan suap Diskriminasi dalam perekrutan dan perlakuan

Kompetensi dan Karir Manajemen SDM HR Generalist Seseorang dengan tanggungjawab melaksanakan suatu variasi aktivitas-aktivitas SDM HR Specialist Seseorang dengan pengetahuan dan kecakapan yang dalam dalam suatu area SDM terbatas Kapabilitas-Kapabilitas Penting SDM: Penetahuan bisnis dan organisasi Pengaruh dan manajemen perubahan Pengetahuan dan kecakapan khusus SDM