Foamy Virus Yunika S 10406024.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ON.
Advertisements

WELCOME TO BIOLOGY WORLD
SELAMAT DATANG DI PEMBELAJARAN BIOLOGI
Ll VIRUS Nama : Erni Yuliastuti NIM :
PENDAHULUAN SARS : Infeksi Saluran Pernafasan Akut Yang Parah.
ADENOVIRIDAE kuliah virologi.
MIKROBIOLOGI PANGAN.
V I R U S KOMPETENSI DASAR :
PENDAHULUAN.
Manipulasi Respon Imun Vaksin Polio
V I R U S http//:ltps.uad.ac.id.
KLASIFIKASI VIRUS Sebenarnya didasarkan atas penyakit yg timbul serta pertimbangan epidemiologi dan ekologi Sekarang berdasarkan pertimbangan biofisik,
Mekanisme Onkogenesis virus.
SUSUNAN KIMIAWI VIRUS.
Disusun oleh Danik Margowati,S.Pd
Tobacco Mosaic Virus (TMV)
VIRUS.
BAB 3 VIRUS.
KLASIFIKASI.
MEMAHAMI MISKONSEPSI DAN KONTROVERSI SEPUTAR IMUNISASI
DR.IR.LILIK EKA RADIATI,MS
Bakteri, Fungi, Algae dan Virus
Kuliah I : Patologi Ikan
Mekanisme Genetik Pada Penyakit Kanker
MENU VIRUS KOMPETENSI MATERI SIMULASI TES COMPLETE.
HEPATITIS VIRUS.
Design By Arya Pratama Pendidikan Ilmu komputer
DASAR DETEKSI RADIASI KELOMPOK 1: 1.HADI L MANURUNG 2.SERGIO SALDANO YUDHA 3.EMY MUNTHE 4.NORA FIKA S 5.TRESIA SIMANJUNTAK.
VIRUS Hikmah Salsabila Alamri Ariana Rum Maulana Isman Naki
NOMENKLATUR DAN KLASIFIKASI VIRUS
MATERI GENETIK SEL PROKATIOTIK
VIROLOGY.
BELLA PERTIWI MUTIARA CAESARA PIPIT ANGGRAENI RENCY MEIVITA CITRA
Ruang Lingkup Mikrobiologi
PRODI DII FARMASI STIKES MUHAMMADIYAH MANADO 2015
Identifikasi Mikroba.
Virus.
High Yield Production of Heterologous Proteins with Escherichia coli
PENGENDALIAN MIKROBA ASNIWITA.
Oleh SUPARMUJI, S.Pd VIRUS Part 1 Oleh SUPARMUJI, S.Pd
V I R U S.
KELOMPOK 1: Dosen Pembimbing NOVERA ISKANDAR
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
APAKAH PENYEBABNYA ?.
NOMENKLATUR DAN KLASIFIKASI VIRUS
BAB 2 VIRUS. Standar Kompetensi 2. Memahami prinsip-prinsip pengelompokan makhluk hidup.
Kuliah ke-10 Mikrobiologi
BAB 3 VIRUS.
Antivirus.
Maulana Isman Naki Virus.
HEPATITIS A/B Regina Hiacinta Eva Angelista
VIROLOGI TUMBUHAN.
PENGENDALIAN MIKROORGANISME
BIOTEKNOLOGI Dengan menggunakan Mikroorganisme
Pendahuluan.
Kemampuan Patogen Menghindari Respon Imun
BAB II VIRUS.
Pengolahan Air Bersih secara Fisik PERTEMUAN 14 Nayla Kamilia Fithri
Ariestiana Ayu Ananda Latifa X-4 Muhammad Ezra Acalapati Madani X-4
Sejarah Bioinformatika
VIROLOGY.
REAKSI ORGANIK. A. PENGERTIAN REAKSI ORGANIK.
VIRUS KELOMPOK : Fitri Damayyanti Iis Siti Sopiah Imas Maslahat Tati Haryani.
Kuliah ke-6 Mikrobiologi
Mekanisme Genetik Pada Penyakit Kanker
V I R U S.
GENETIKA MIKROBA.
BAB III VIRUS. Tujuan Pembelajaran: Setelah mempelajari bab ini, siswa diharapkan dapat:  Medeskripsikan ciri-ciri dan cara replikasi virus.  Menjelaskan.
Virus berasal dari bahasa Yunani “venom” yang berarti racun. Secara umum virus merupakan partikel tersusun atas elemen genetik yang mengandung salah satu.
Pengamatan Seluler dan Aseluler Mikroorganisme “Virus” Munawir Umakaapa.
Transcript presentasi:

Foamy Virus Yunika S 10406024

Outline Foamy Virus Sejarah Replikasi virus Klasifikasi Karakteristik Penyebaran Klasifikasi Sejarah

Sejarah Foamy Virus Pertama kali dilaporkan adanya efek sitopatik (CPE) pada turunan kultur jaringan ginjal monyet pada tahun 1954 oleh Enders dan Peebles CPE diduga berasal dari virus campak Ketiadaan inclusion body dan tidak adanya reaksi terhadap serum campak → bukan virus campak Penelitian berikutnya ditemukan adanya 9 serotipe simian foamy virus Beberapa spesies foamy virus lain

Klasifikasi Foamy Virus Klasifikasi SFV : Group : Group IV (+ ssRNA-RT) Famili : Retroviridae Subfamili : Spumaretrovirinae Genus : Spumavirus Spesies : Simian Foamy Virus

Karakteristik Foamy Virus 1. Morfologi virus Berbentuk bulat, dengan ukuran yang berbeda-beda : Partikel intraseluler Partikel ekstraseluler dan partikel di dalam vakuola sitoplasmik Perbesaran 12000 x Hooks, 1975

2. Properti dan sifat virus Karakteristik Foamy Virus (lanjutan) 2. Properti dan sifat virus Karakteristik Deskripsi Inang alami Monyet, sapi, kucing, hamster, manusia (?), persisten Efek sitopatik Vakuolisasi pembentukan struktur seperti buih Penghambatan replikasi Dapat dihambat oleh bromodeoxyuridine dan Actinomycin D RNA-dependent DNA polymerase Positif Ukuran RNA 60 S Kepadatan 1,16 g/cm3 Sensitivitas terhadap senyawa organik Sensitif terhadap kloroform dan eter Sensitivitas terhadap kondisi fisika Sensitif terhadap pH 3, panas 56oC selama 30 menit, sinar tampak (relatif resisten terhadap sinar UV) Patogenesis Tidak menyebabkan penyakit baik pada inang alami maupun pada hewan percobaan

Replikasi foamy virus 1. Struktur genom virus

Replikasi foamy virus (lanjutan) 2. Siklus hidup foamy virus

Penyebaran foamy virus Foamy virus terdapat secara alami pada spesies primata non-manusia, seperti monyet, maccaca, tetapi tidak pada manusia. Mekanisme penyebaran FV dapat terjadi secara horizontal maupun vertikal Prevalensi meningkat sebanding dengan usia. Selain itu, prevalensi berkisar sekitar 44 % hingga 100 % di alam liar, dan 80 % hingga 100 % di dalam kandang Mampu menginfeksi manusia tetapi tetap tidak menyebabkan penyakit.