ASUHAN KEPERAWATAN KANKER KULIT
CA KULIT MRPKN BENTUK PENYAKIT CA YG PALING SERING DITEMUKAN DI USA
PENYEBAB DAN PENCEGAHAN PENYEBAB UTAMA : PAJANAN SINAT MATAHARI INSIDENSI BERHUBUNGAN DGN JUMLAH TOTAL PAJANAN SINAR MATAHARI KERUSAKAN AKIBAT SINAR MATAHARI BERSIFAT KUMULATIF PENINGKATAN INSDIENSI DISEBABKAN PERUBAHAN GAYA HIDU, KEBIASAAN BERJEMUR SERTA MELAKUKAN AKTIVITAS DIBAWAH SINAR MATAHARI
ORANG YG BERRESIKO : ORG YG TDK MEMPRODUKSI PIGMEN MELANIN DGN JML YG CUKUP DI DLM KULIT UTK MELINDUNGI JARINGAN DI BAWAHNYA SANAT RENTAN THD KERUSAKAN AKIABT SINAR MATAHARI ORG PALING BERRESIKO : BERKULIT CERAH, BERMATA BIRU, RAMBUT MERAH DGN NENEK MOYANG BERDARAH CELTIC, WARNA KULIT MERAH MUDA ATAU CERAH
PEKERJA DI LUAR RUMAH, EX : PETANI, PELAUT, NELAYAN DAN ORANG YG TERPAJAN SINAR MATAHARI UTK SATU PERIODE WAKTU LANSIA DGN KULIT RUSAK KRN SINAR MATAHARI MENDAPAT TERAPI SINAR –X UTK PENGOBATAN AKNE ATAU LESI BENIGNA KULIT PEKERJA YG KONTAK DGN ZAT KIMIA TERTENTU (SENYAWA ARSEN, NITRAT, BATUBARA, TER, ASPAL DAN PARAFIN)
ORG DGN SIKATRIK AKIBAT LUKA BAKAR YG BERAT DPT MENGALAMI CA KULIT STLH 20-40 THN KEMUDIAN CA SEL SKUAMOSA DPT DIJUMPAI PD OSTEOMILITIS YG MENGELUARKAN SEKRET SCR KRONIK KRN PERUBAHAN NEOPLASTIK BISA TJD DLM FISTULANYA ULKUS YG LAMA PD EKSTREMITAS BAWAH DPT MJD LOKASI ASAL CA KULIT GANGGUAN KEKEBALAN TUBUH FAKTOR GENETIK
FAKTOR LINGKUNGAN : PERUBAHAN DLM LAPISAN OZON AKIBAT POLUSI UDARA GLOBALLAPISAN OZON MELINDUNGI BUMI THD EFEK RADIASI SINAR ULTRAVIOLET
TIPE – TIPE CA KULIT KARSINOMA SEL BASAL KARSINOMA SEL SKUAMOSA (EPIDERMOID) MELANOMA MALIGNA
MANIFESTASI KLINIS KARSINOMA SEL BASAL TUMBUH DR LAPISAN SEL BASAL PD EPIDERMIS ATAU FOLIKEL RAMBUTMRPKN TIPE CA KULIT YG PALING SERING DITEMUKAN
UMUMNYA KARSINOMA SEL BASAL TIMBUL DI DAERAH TUBUH YG TERPAJAN SINAR MATAHARI DAN LEBIH PREVALEN PD KAWASAN TEMPAT POPULASI PENDUDUK MENGALAMI PAJANAN MATAHARI SCR INTENSIF DAN EKSTENSIF INSIDENSI BERBANDING LURUS DGN USIA PASIEN (USIA RATA2 60 THN) SERTA JML TOTAL PAJANAN SINAR MATAHARI, BERBANDING TERBALIK DGN JML PIGMEN MELANIN DLM KULIT
KARSINOMA SEL BASAL DIMULAI SBG NODUL KECIL SPT LILIN MALAM DGN TEPI YG TERGULUNG, TRANSLUSEN DAN MENGKILAP ; DPT DIJUMPAI PEMBULUH DARAH YG MENGALAMI TELANGIEKTASIA DPT DIJUMPAI TUMBUHNYA KARSINOMA SEL BASAL DPT TJD ULSERASI PD BAGIAN TENGAHNYA DAN KADANG PEMBENTUKAN KRUSTA TUMOR SERING MUNCUL PD DAERAH MUKA LESI YG DIAKIBATKAN DPT MENYEBABKAN HILANGNYA HIDUNG, TELINGA ATAU BIBIR
KARSINOMA SEL SKUAMOSA PROLIFERASI MALIGNAN YG TIMBUL DR DLM EPIDERMIS BIASANYA MUNCUL PD KULIT YG RUSAK KRN SINAR MATAHARI, DPT PULA TIMBUL DR KULIT NORMAL ATAU LESI KULIT YG SDH ADA SBLMNYA. METASTASE MLL SISTEM LIMFATIK ATAU DARAH, MENYEBABKAN 75% KEMATIAN LESI DPT BERSIFAT PRIMER KRN TIMBUL PD KULIT MAUPUN MEMBRAN MUKOSA, ATAU SEKUNDER DR SUATU KEADAAN PRECANCEROUS SPT KERATOSIS AKTINIKA (LESI PD BAGIAN KULIT YG TERPAJAN SINAR MATAHARI), LEUKOPLAKIA (LESI PREMALIGNAN PD MEMBRAN MUKOSA) ATAU LESI DGN PEMBENTUKAN SIKATRIK ATAU ULKUS
KARSINOMA SEL SKUAMOSA TAMPAK SBG SEBUAH TUMOR YG KASAR, TEBAL DAN BERSISIK TANPA MEMBERIKAN GEJALA (ASIMTOMATIK) TETAPI BISA MENIMBULKAN PERDARAHAN INFEKSI SEKUNDER DPT TJD PD DAERAH2 TERBUKA KHUSUSNYA EKSTREMITAS ATAS, MUKA, BIBIR BAWAH, TELINGA, HIDUNG DAN DAHI
METASTASE : INSIDENSI BERHUBUNGAN DGN TIPE HISTOLOGIK DAN TINGKAT KEDALAMAN INVASINYA. KARSINOMA SEL SKUAMOSA YG TUMBUH DI DAERAH KULIT YG RUSAK KRN SINAR MATAHARI TDK BEGITU INVASIF DAN JARANG MENIMBULKAN KEMATIAN, SEMENTARA YG TUMBUH TANPA RIWAYAT PAJANAN MATAHARI ATAU ARSEN ATAU TANPA PEMBENTUKAN SIKATRIKS MEMILIKI FREKUENSI YG LEBIH TINGGI UTK MENGADAKAN PENYEBARAN METASTATIK
PENATALAKSANAAN TUJUAN TERAPI ADL UTK MENGHILANGKAN ATAU MENGHANCURKAN SCR TOTAL SEMUA JARINGAN TUMOR. METODE TERAPI TERGANTUNG PD LOKASI TUMOR, TIPE SEL (LOKASI & KEDALAMAN), KEINGINAN KOSMETIKA PASIEN, RIWAYAT TERAPI SEBELUMNYA, APAKAH TUMOR TSB BERSIFAT INVASIF ATAU TDK, DAN ADA TDKNYA KELENJAR LIMFE YG MENGALAMI METASTASE (NODUS METASTATIK) PENATALAKSANAAN KARSINOMA SEL BASAL & SEL SKUAMOSA MENCAKUP TINDAKAN EKSISI DGN PEMBEDAHAN, PEMBEDAHAN MIKROGRAFIK MOHS, BEDAH ELEKTRO, BEDAH BEKU, DAN TERAPI RADIASI
EKSISI BEDAH TUJUAN UTAMA ADL UTK MENGANGKAT KESELURUHAN TUMOR CARA UTK PERTAHANKAN PENAMPILAN KOSMETIK ADL DGN MENEMPATKAN GARIS INSISI DI SEPANJANG GARIS TEGANGAN KULIT YG NORMAL DAN GARIS ANATOMIS TUBUH YG ALAMI UKURAN INSISI TERGANTUNG UKURAN DAN LOKASI TUMOR, BIASANYA MELIPUTI RASIO PANJANG THD LEBAR = 3 : 1 JIKA TUMOR BERUKURAN BESAR PEMBEDAHAN REKONSTRUKSI MUNGKIN PERLU MENGGUNAKAN SKIN FLAP ATAU GRAFT KULIT
PEMBEDAHAN MIKROGRAFIK MOH MRPKN METODE PEMBEDAHAN UTK MENGANGKAT LESI KULIT YG MALIGNAN PEMBEDAHAN DGN PENGANGKATAN TUMOR LAPIS DEMI LAPIS. LAPISAN PERTAMA DIEKSISI MENCAKUP SEMUA JARINGAN TUMOR YG TERLIHAT JELAS DAN SEDIKIT BAGIAN TEPI JARINGAN YG TAMPAK NORMAL. SPESIMEN INIKMDN DIBEKUKAN DAN DIANALISIS DGN SAYATAN UTK MENENTUKAN APAKAH SEMUA JARINGAN TUMOR SDH DIANGKAT. JIKA BELUM, LAPISAN JARINGAN BERIKUTNYA DIANGKAT DAN DIPERIKSA SAMPAI SEMUA BAGIAN TEPI KULIT YG NORMAL TDK MENGANDUNG TUMOR
BEDAH ELEKTRO MRPKN TEKNIK PENGHANCURAN ATAU PENGHILANGAN JARINGAN DGN MENGGUNAKAN ENERGI LISTRIK ARUS LISTRIK DIKONVERSIKAN MJD PANAS YG KEMUDIAN DIHANTARKAN KE JARINGAN DR ELEKTRODA DINGIN BEDAH ELEKTRODA DIDAHULUI OLEH KURETASE MLL EKSISI TUMOR DG MENGEROK PERMUKAAN MENGGUNAKAN ALAT KURET. KMD DILAKUKAN ELEKTRODESIKASI UTK MENCAPAI HEMOSTASIS DAN MENGHANCURKAN SETIAP SEL MALIGNAN YG VIABEL PD DASAR LUKA ATAU DISEPANJANG BAGIAN TEPINYA
BEDAH BEKU BEDAH BEKU MENGHANCURKAN TUMOR DGN CARA DEEP FREEZING ALAT JARUM TERMOKOPEL DITUSUKKAN KEDLM KULIT, KMD NITROGEN CAIR DIARAHKAN KE PUSAT TUMOR SAMPAI TERCAPAI SUHU -40 HINGGA -60 DRJT CELCIUS PD DASAR TUMOR JARINGAN TUMOR DI BEKUDINGINKAN, DIBIARKAN MELUNAK DAN KMD DIBEKUDINGINKAN KEMBALI. LOKASI INI AKAN MELUNAK SCR ALAMI SERTA KMD MENGALAMI GELATINISASI DAN SEMBUH SPONTAN. KESEMBUHAN NORMAL 4-6 MGG TJD LEBIH CPT PD DAERAH DGN SUPLAI DARAH YG BAIK
TERAPI RADIASI SERING DILAKUKAN UTK KANKER KELOPAK MATA, UJUNG HIDUNG DAN DAERAH ATAU DEKAT STRUKTUR VITAL (EX. NERVUS FACIALIS) TERAPI INI HANYA PD PASIEN LANSIA KRN PERUBAHAN AKIBAT SINAR-X DPT TERLIHAT STLH 5-10 THN KEMUDIAN DAN PERUBAHAN MALIGNAN PD SIKATRIK DPT DITIMBULKAN OLEH SINAR-X STLH 15-30 THN KEMUDIAN
INTERVENSI KEPERAWATAN PERAN PERAWAT ADL MENGAJARKAN AKTIVITAS PERAWATAN MANDIRI PASCA BEDAH PD KLIEN LUKA DITUTUPI DGN KASA VERBAN ATAU PEMBALUT UTK MELINDUNGI LOKASI LESI THD TRAUMA FISIK, IRITAN EKSTERNAL DAN KONTAMINAN BERITAHUKAN KLIEN UTK MENGAMATI JIKA ADA PERDARAHAN YG BERLEBIHAN DAN PEMASANGAN KASA PEMBALUT YG TLL KETAT SHG MENGGANGGU SIRKULASI DARAH JIKA LESI DI DAERAH PERIORAL, MINTA KLIEN UTK MINUM MLL SEDOTAN DAN BATASI BICARA SERTA GERAKAN WAJAH YG BERLEBIHAN
STLH JAHITAN DIANGKAT, GUNAKAN KRIM EMOLIEN ATAU PELEMBAB UTK BANTU KURANGI KEKERINGAN BERIKAN SUN BLOCK UTK CEGAH HIPERPIGMENTASI PASCA BEDAH JIKA KLIEN BANYAK KEGIATAN DI LUAR RUMAH PENKES : PALPASI KELENJAR LIMFE DI SEKITAR LESI SCR TERATUR