BUSINESS PLAN (RENCANA BISNIS) Ir. M. Yamin Siregar, MM BUSINESS PLAN (RENCANA BISNIS)
Business Plan Umumnya terdiri dari tujuan bisnis, strategi yang digunakan untuk mencapainya, masalah potensial (potential problem) dan cara mengatasinya, struktur organisasi (jabatan dan tanggung jawab), modal yang diperlukan serta bagaimana mempertahankannya agar berhasil berproduksi di atas titik impas (break even point)
3 bagian utama dari Business Plan Konsep Bisnis : menjelaskan secara rinci industri yang digeluti, struktur bisnis, produk dan jasa yang ditawarkan, dan bagimana cara menyukseskan bisnis Pasar (Market) : analisis konsumen potensial, siapa dan dimana mereka, apa yang menyebabkan mereka mau beli, menjelaskan persaingan yang akan dihadapi dan bagaimana kita memosisikan diri untuk memenangkannya
3 bagian utama dari Business Plan Rencana Keuangan : estimasi pendapatan dan analisis break even
Cakupan Rencana Bisnis Ringkasan Eksekutif (Executive Summary) Konsep Bisnis (analisis industri, struktur bisnis, analisis peluang bisnis) Gambaran Pasar Target Pasar Pesaing dan Kondisi Persaingan Organisasi dan Manajemen Rencana Keuangan Lampiran
Ringkasan Eksekutif Konsep bisnis yang akan dibangun Misi Perusahaan Produk/Jasa Persaingan Target dan Ukuran Pasar Strategi Pemasaran Tim Manajemen Juga data ringkas keuangan : jumlah modal yang diperlukan, Break Even Point, periode uang kembali (Payback period), Net Present Value (NPV)
Gambaran Perusahaan Identitas perusahaan Visi dan Misi Gambaran sekilas tentang produk/jasa Perkembangan sampai saat ini Status hukum dan kepemilikan
Analisis Industri Tren dan pertumbuhan industri Gambaran Pasar Ukuran, pertumbuhan dan tren pasar Peluang untuk pemain baru yang inovatif Perubahan perilaku konsumen terkait bisnis atau usaha yg akan dijalankan
Analisis Pesaing Pesaing (langsung, tidak langsung) Potensi Persaingan Posisi dalam Persaingan
Organisasi dan Manajemen Personel di posisi kunci Pegawai Struktur organisasi dan gaya manajemen
Lampiran Kontrak Rekomendasi Foto-foto Rincian keuangan. Semua perhitungan keuangan cukup dimasukkan di lampiran Resume
Aturan Penulisan Penampilan : diketik, dijilid, minimalkan kesalahan ketik 20-30 halaman, tidak boleh lebih dari 40 halaman Time News Roman 12 Spasi 1,5
Tips – menyusun Rencana Bisnis Singkat dan padat. Buatlah Rencana Bisnis singkat dan padat sehingga dalam waktu yang singkat orang akan mengerti, jelas dan tertarikuntuk mendengarkan dan memahami lebih lanjut Terorganisasi rapi dengan penampilan menarik. Ini akan mempermudah kita untuk meyakinkan orang tau pihak lain agar mau membaca rencana bisnis kita. Rencana yang menjanjikan. Harus bisa memproyeksikan rencana apa yang akan dilakukan pada masa yang akan datang
Tips – menyusun Rencana Bisnis Hindari untuk melebih-lebihkan proyeksi. Meskipun rencana bisnis disusun berdasarkan asumsi, harus diingat bahwa asumsi tersebut tidak boleh dibuat tanpa dasar yang jelas, apalagi jika terlalu dilebih-lebihkan Kemukakan semua risiko bisnis yang signifikan. Inti dari bisnis adalah mengelola risiko. Anda harus mengetahui risiko-risiko yang berhubungan dengan bisnis yang direncanakan
Tips – menyusun Rencana Bisnis Tim yang terpercaya dan efektif. Ini merupakan salah satu faktor penting dalam membangun bisnis. Komitmen anda dan kompetensi tim yang mendukung usaha anda menjadi modal yang penting Fokus. Fokus pada satu bisnis sebelum melangkah ke bisnis berikutnya Tentukan target pasar. Rencana bisnis harus mencantumkan target pasar, perilaku konsumen dan kajian tentang pola pembelian
Tips – menyusun Rencana Bisnis Realistis. Buatlah proyeksi keuangan yang realistis yang bukan hanya berdasarkan pikiran anda, melainkan sudah anda uji, bertanya sebanyak mungkin narasumber dan periksa kebenarannya. Jangan membuat usaha yang hanya indah di atas kertas dan dalam lamunan anda saja Spesifik. Merumuskan sasaran-sasaran spesifik dalam periode waktu tertentu
DAFTAR PUSTAKA
Studi Kasus : KEDAI KOPI REPUBLIK Kedai Bar Kopi dan Espresso RINGKASAN EKSEKUTIF (EXECUTIVE SUMMARY)