Agus Setyo Muntohar, S.T., M.E.Sc. Seri Pendidikan Bencana Alam bagi Anak-Anak Sekolah Dasar: Mengenal Tanda-Tanda Awal Longsor Pada Lereng Agus Setyo Muntohar, S.T., M.E.Sc. Doctorate Candidate in Engineering Landslide Hazards Research Group Department of Construction Engineering The National Taiwan University of Science and Technology “CERDAS Center” Center of Civil Engineering Research and Development for Sustainability Jurusan Teknik Sipil Univeristas Muhammadiyah Yogyakarta Taipei, 08 Maret 2007
Tanda 1: Reruntuhan batu (rock fall), tanah (debris) pada jalan
Tanda 2: Retakan baru pada lereng, jalan, atau dinding penahan tanah
Tanda 3: Material berupa tanah, batuan, pohon berjatuhan dari lereng atau konstruksi penahan tanah
Tanda 4: Air mengalir dari lereng atau saluran drainase konstrulsi penahan tanah berubah warnanya dari bening menjadi coklat.
Tanda 5: Air terkonsentrasi dan mengalir memotong badan jalan atau menuju area yang lebih rendah
Tanda 6: Konstruksi penahan tanah mulai rusak akibat erosi
Tanda 7: Saluran drainase rusak akibat derasnya aliran air
Tanda 8: Air tidak tertampung lagi dibagian puncak lereng dan mengalir deras ke badan jalan (banjir)
Tanda 9: Air merembes semakin banyak dan tiba-tiba pada lereng atau konstruksi penahan tanah.
Apa yang harus dilakukan? Jika melihat tanda-tanda tersebut : Menjauhlah dari lereng tersebut Laporkan kepada pihak yang berwenang Beritahu orang-orang sekitar lereng tersebut