About the lecturer Full name: Budi Setiawan Adress: Kaumpandak-Karadenan Cibinong HP: 0852-88-464-227 E-mail: boeditea@gmail.com Blog: http://manajemen2000.wordpress.com Facebook.com/boeditea atau boeditea99 Formal Education: Management Science at Department of Management IPB Graduate School
Budi Setiawan http://mgt99.blogspot.com Publication Setiawan, Budi (2008). Strategi Pengembangan Usaha Kecil Menengah Industri Kerupuk di Kelurahan Karadenan. Jurnal economicus. Vol.1 No. 1, Januari 2008. ISSN: 1978-7294 ___________, (2009). Strategi Menciptakan Loyalitas Pelanggan dalam Upaya Memenangkan Persaingan Bisnis. Jurnal Ekono Insentif Kopwil4, Vol.3 No. 1, Juli 2009. ISSN: 1907-0640, halaman 34 s.d 39 ___________, (2010). Penayangan Iklan Pada Media Televisi dan Pengaruhnya Terhadap Minat Masyarakat dalam Membeli Produk (Studi Kasus Iklan Produk Sepeda Motor Merek “X”). Jurnal economicus. Vol.3 No. 1, Juni 2010. ISSN: 1978-7291, halaman 59 s.d. 71 ___________, (2010). Strategi Pengembangan Usaha Kerajinan Bambu di Wilayah Kampung Pajeleran Sukahati Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor. Jurnal Manajemen dan Organisasi. Vol. I No. 2, Agustus 2010. ISSN: 2088-9372, halaman 137 s.d. 149 Soelaiman, Muammal dan Budi Setiawan, (2011). Implementasi Key Performance Indicators (KPI’s) Sebagai Metode Penilaian Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada Divisi Corporate Human Resource Development PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk.). Jurnal economicus. Vol.4 No. 1, Oktober 2011, halaman 20 s.d. 32 Budi Setiawan http://mgt99.blogspot.com
Multiple Paradigm
Silabus Kuliah Introduction Manajemen Pemasaran SDM Produksi dan Operasi Sistem Informasi Keuangan Semua topik tersebut di atas, diperkenalkan pada tingkat basic.
Bisnis dan Lingkungan Bisnis Oleh: Budi Setiawan
Organisasi Non profit Bisnis (Profit) Lebih berorientasi pada tujuan sosial, sedikit proporsi pada keuntungan finansial. Bisnis (Profit) Lebih berorientasi pada keuntungan finansial, sedikit proporsi pada tujuan sosial (CSR)
Stakeholder Pihak – pihak yang secara langsung maupun tidak langsung berhubungan dengan suatu organisasi.
Pihak-Pihak dalam Pengelolaan Bisnis Pemilik modal Manajer Tenaga kerja Suppliers Konsumen
Tujuan Bisnis Pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen Keuntungan usaha Pertumbuhan dan perkembangan yang berkelanjutan Mengatasi berbagai risiko Tanggung jawab sosial
Tingkatan Partisipasi Bisnis Domestik Internasional Multinasional Global
Faktor Produksi Tenaga Kerja (sumberdaya manusia) Modal Wirausahawan Sumber daya (sumber daya fisik dan sumber daya informasi)
jenis-jenis sistem perekonomian: Sistem Ekonomi Terpimpin perekonomian yang mengandalkan pemerintah terpusat untuk mengendalikan semua atau sebagian besar faktor produksi dan untuk membuat semua atau sebagian besar keputusan produksi dan alokasi Sistem Ekonomi Pasar perekonomian di mana individu-individu mengendalikan keputusan produksi dan alokasi melalui penawaran dan permintaan. Sistem Ekonomi Campuran (Mixed Market) menonjolkan sifat-sifat baik perekonomian kapitalis maupun sosialis.
Lingkungan Ekonomi & Faktor Ekonomi Produk Domestik Bruto dan Produk Nasional Bruto PDB/GDP: total produk yang dihasilkan semua pihak yang berada dalam wilayah nasional suatu negara, baik sebagai warga negara maupun bukan. PNB: total produk yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara, baik yang berdomisili di dalam negeri maupun di luar negeri
Lingkungan Ekonomi & Faktor Ekonomi Tingkat pengangguran tingkat tidak adanya pekerjaan bagi orang yang secara aktif mencari pekerjaan dalam suatu sistem ekonomi. Inflasi suatu proses meningkatnya harga-harga secara umum dan terus-menerus (kontinu) Suku bunga Persentase dari pokok utang yang dibayarkan sebagai imbal jasa ( bunga ) dalam suatu periode tertentu
Lingkungan Teknologi Teknologi barang dan jasa Teknologi proses bisnis
Lingkungan lainnya Lingkungan Hukum-Politik Lingkungan Sosio-Budaya
Seorang Wirausaha/Pebisnis Menggeluti usaha tidak sekedar ala kadarnya, akan tetapi dengan keberanian, kegigihan sehingga usahanya tumbuh Bersahabat dengan ketidakpastian Menjalankan usaha yang RIIL, bukan spekulatif
1. Usaha Yang Sesungguhnya Didasarkan motif untuk melayani dan memperoleh kemandirian Dengan ketulusan, kerjakeras dan inovasi Bukan jalan pintas, cara cepat menjadi kaya Membangun secara bertahap Menjaga nama baik, membangun reputasi Bukan sekedar passive income, tetapi riil Pendidikan, persahabatan, spiritualitas sangat penting.
2. Usaha Spekulatif Didasarkan motif ingin cepat kaya Mengedepankan cara-cara instant Mendewa-dewakan “passive income” Tidak peduli kerugian pihak lain, yang penting, “saya untung” Pendidikan dan kehidupan spiritual tidak dianggap penting
Contoh-Contoh Usaha Spekulatif