UANG Sejarah Perkembangan Oleh : MAIZA FIKRI, ST, M.M

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
CHRIS SURYA SUDJIANTO, SE.
Advertisements

UANG Sejarah Perkembangan Barter Uang komoditi Uang kertas Uang giral.
UANG DAN LEMBAGA KEUANGAN
STANDARD MONETER.
Sejarah Perkembangan Uang
Uang dan Lembaga Keuangan
Uang, Institusi Keuangan dan Penawaran Uang
Rahmad Colection...Ok.
konsep permintaan dan penawaran uang
UANG Oleh : Imam Munandar.
UANG, INSTITUSI KEUANGAN DAN PENAWARAN UANG
UANG DAN BANK SENTRAL DI INDONESIA
PERMINTAAN & PENAWARAN UANG
UANG.
UANG dalam perekonomian
Oleh Melinda Rahma Arullia, SE UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA 2014
PENGERTIAN UANG Uang adalah segala sesuatu yang merupakan media pertukaran atau alat pembayaran yang diterima secara umum Syarat uang : syarat psikologis,
UANG DAN BANK SEJARAH DAN PENGERTIAN UANG PERMINTAAN UANG
OLEH : ADE KURNIAWAN, S.Pd
Pertemuan ke UANG Ratih Kurniasih
Uang dan Lembaga Keuangan
UANG, INSTITUSI KEUANGAN DAN PENAWARAN UANG
Pertemuan ke-2 UANG. Pertemuan ke-2 UANG 1.1. Pengertian Uang sesuatu yang dapat diterima secara umum sebagai alat pembayaran dalam suatu wilayah.
Uang dan Lembaga Keuangan
Pengertian, Penciptaan Uang dan Bank Sentral
Uang, Institusi Keuangan dan Penawaran Uang
Uang, Jenis Uang dan Teori Kuantitas
PENAWARAN UANG Makroekonomi.
KONSEP DASAR EKONOMI MONETER
Uang, Jenis Uang dan Teori Kuantitas
SISTEM PEMBAYARAN DAN ALAT PEMBAYARAN
Oleh : Indah Wulandari A
UANG DAN SISTEM PEMBAYARAN
UANG dalam perekonomian
UANG DAN LEMBAGA KEUANGAN
UANG, BANK, DAN KEBIJAKAN MONETER
UANG, INSTITUSI KEUANGAN dan PENAWARAN UANG
PERTEMUAN KE-11 U A N G DAN BANK
UANG.
Uang, Institusi Keuangan dan Penawaran Uang
UANG.
PENGERTIAN UANG Uang adalah segala sesuatu yang merupakan media pertukaran atau alat pembayaran yang diterima secara umum Syarat uang : syarat psikologis,
Uang & Bank
Chapter 2 Uang dan Kebijakan Moneter
BAB 10 UANG.
1 2 3.
UANG Sejarah Perkembangan uang Barter Uang Komoditi Uang Kertas
UANG dalam perekonomian PERTEMUAN I BENJAMIN ALBERT SIMAMORA.MM.
Uang.
SEMOGA SUKSES SELAMAT MENGIKUTI PELAJARAN EKONOMI KELAS X-IPS
UANG dalam perekonomian
Uang & Bank Dr. Moh. Adenan, MM.
UANG Main Idea Barter SEJARAH UANG PENGERTIAN UANG FUNGSI UANG
Jumlah Uang Beredar Stanty Aufia Rachmat.
UANG dalam perekonomian
Bab 4 Permintaan Uang Keynes
Uang, Institusi Keuangan dan Penawaran Uang
Uang dan Lembaga Keuangan
UANG, INSTITUSI KEUANGAN DAN PENAWARAN UANG
Uang Kelas X Semester 2. Uang Kelas X Semester 2.
UANG dalam perekonomian
UANG DAN BANK SENTRAL DI INDONESIA
UANG dalam perekonomian
Materi kuliah Pengantar Ekonomi Makro 3 SKS
UANG dalam perekonomian
UANG dalam perekonomian
UANG dalam perekonomian
UANG dalam perekonomian
UANG dalam perekonomian
UANG, INSTITUSI KEUANGAN DAN PENAWARAN UANG
Transcript presentasi:

UANG Sejarah Perkembangan Oleh : MAIZA FIKRI, ST, M.M maizafikri@rocketmail.com Blog : Meiza86

Uang adalah segala sesuatu yang merupakan media pertukaran atau alat pembayaran yang diterima secara umum Syarat uang : syarat psikologis, yakni harus dapat memuaskan keinginan orang yang memilikinya syarat teknis : Tahan lama atau tidak mudah rusak Nilainya stabil Mudah dibawa-bawa Dapat dibagi-bagi Jumlahnya mencukupi

Barter Adalah suatu pertukaran barang dengan barang Alasan mengapa barter sulit untuk dilakukan : Tidak adanya unit umum untuk mengukur dan menyatakan nilai barang dan jasa yang dimaksud Harus ada double coincidence of wants Ada kesulitan bila harus melakukan perjanjian di masa depan Sulit melakukan penyimpanan

Uang Komoditi Adalah komoditi-komoditi yang dipakai sebagai uang Kamoditi itu adalah ternak, tembakau, bir atau anggur, minyak zaitun, besi emas, perak, permata, dan lain-lain Uang Kertas Alasan dikeluarkan uang kertas adalah : Persediaan emas dan perak bahan baku uang logam terbatas Majunya perekonomian menuntut agar uang lebih ringkas, lebih sederhana, dan tetap disukai orang.

Uang Giral atau uang bank Adalah dana yang disiman di rekening koran (demand deposit) di bank-bank umum dan sewaktu-waktu dapat dicairkan melaui cek, bilyet giro, atau perintah pembayaran. Uang giral dikeluarkan oleh bank umum Fungsi Uang Fungsi Asli Uang Alat Tukar Alat satuan hitung (pengukur nilai)

Lembaga yang mengeluarkan: Fungsi Turunan : Alat penimbun kekayaan Alat pemindah kekayaan Standar pembayaran yang ditangguhkan Jenis-jenis uang Bahan : Uang logam Uang kertas Lembaga yang mengeluarkan: Uang kartal : uang logam dan kertas yang dikelurkan pemerintah (bank sentral) dan berlaku umum di masyarakat

Uang giral : dana yang disimpan dalam rekening koran di bank-bank umum dan dapat digunakan untuk melakukan pembayaran dengan cek, bilyet giro, atau perintah membayar Nilai Intrinsik Uang benilai penuh (intrinsik): adalah uang berdasarkan bahan pembuatannya. Uang tidak bernilai penuh.

TEORI NILAI UANG Teori Barang : suatu benda diterima sebagai uang karena benda tersebut dari bahan yang mempunyai nilai tinggi Teori logam (katalistik) : uang diterima masyarakat karena bahannya terbuat dari logam yang bernilai tinggi. Misalnya uang emas. Pelopornya adalah Adam Smith Terori nilai batas : uang diterima masyarakat karena adanya keperluan masyarakat akan barang dan adanya kepercayaan terhadap uang. Peloprnya adalah Carl Manger Teori Nominalisme : benda diterima sebagai uang karena besarnya nominal yang tertera dalam benda tersebut

TEORI NILAI UANG Teori Nominalisme : benda diterima sebagai uang karena besarnya nominal yang tertera dalam benda tersebut Teori pendukung dari teori ini adalah : Teori Perjanjian (konvensi), pelopornya adalah Thomas Aquinas Teori Kebiasaan Teori Kenegaraan Teori Tuntutan, dipelopori oleh J. S. Mill Teori Realisme (fungsi), dipelopori oleh David Hume

Permintaan dan Penawaran Uang Biaya Memegang Uang Adalah pengorbanan bunga yang seharusnya diperoleh jika uang ditanamkan dalam bentuk aktiva atau investasi yang beresiko Permintaan dan Penawaran Uang Permintaan uang adalah kebutuhan memegang uang Penawaran uang adalah jumlah uang yang dicetak pemerintah Uang dalam arti sempit (narrow Maney atau M1) terdiri dari : Mata uang kertas dan logam, Rekening koran, Traveler’s cheque, simpanan lain yang mudah dicairkan

Permintaan dan Penawaran Uang Uang dalam arti luas (broad money atau M2) terdiri dari : semua unsur M1, tabungan, deposito jangka pendek, pasar uang dana bersama, Permintaan Uang J. M. Kaynes berpendapat bahwa nilai uang tergantung pada pendapatan dan tingkat suku bunga uang di pasar. Semakin tinggi pendapatan, semakin rendah suku bunga, permintaan terhadap uang semakin tinggi.

Secara matematis dapat ditulis : m = M1 (i,y) + M2 (i) Dimana : M = Jumlah Uang beredar M1 = Jumlah uang secara sempit i = suku bunga y = jumlah transaksi M2 = jumlah uang secara luas Teori Keynes ini dikenal dengan nama Teori Pilihan Likuiditas (The Liquidity Preference Theory) Motif memegang uang : Tujuan transaksi (transaction motive) motif berjaga-jaga (precautionery motive) Tujuan spekulasi (speculative motive)

Kurva Permintaan Uang r Suku Bunga (%) D’ D M Jumlah Uang Beredar

Penawaran Uang Adalah jumlah uang yang ada dan siap beredar untuk keperluan transaksi bagi masyarakat pada wilayah dan waktu tertentu Bila bank sentral memperbanyak jumlah uang yang beredar, maka penawaran uang akan bertambah Kurva Penawaran Uang r S S’ Suku Bunga (%) E E’ M M’ M Jumlah Uang Beredar

Keseimbangan Dalam Pasar Uang 6 E’ 6 Suku Bunga (%) Suku Bunga (%) N E E D’ 4 4 D D S’ S S M’ M’’ M’ M M Uang Uang Perubahan suku bunga dan akibatnya pada penawaran dan permintaan uang Pergeseran kurva permintaan uang pada tingkat suku bunga 6%

Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah uang yang beredar : Pendapatan Tingkat suku bunga Selera masyarakat Harga barang Kemudahan dan kepastian mendapatkan kredit Kekayaan yang dimiliki masyarakat

Uang dn Inflasi Jumlah uang yang beredar sangat mempengaruhi inflasi Teori kuantitas mengatakan bahwa permintaan uang dalam masyarakat dipengaruhi oleh kecepatan uang beredar, tingkat harga, dan jumlah transaksi perekonomian Rumusnya adalah : M X V = P X T atau P = (M X V) / T Dimana : M = Permintaan uang V = kecepatan peredaran uang P = harga barang T = jumlah barang yang diperdagangkan

Uang dn Inflasi Seringkali T diganti dengan besarnya outpu sebuah negara (Y), sehingga rumusnya bisa menjadi Rumusnya adalah : M X V = P X Y Standar Moneter Adalah benda pengukur atau patokannya dijadikan uang dalam perekonomian suatu negara Standar moneter yang digunakan dapat berupa logam dan kertas Yang perlu diperhatikan dalam standar moneter adalah ukuran, ciri-ciri khusus, dan jumlah uang yang beredar

Standar Logam (metalic standard) Adalah penetapan logam tertentu untuk dijadikan mata uang dalam perekonomian, misalnya standar emas dan standar perak Standar logam terbagi menjadi : Standar tunggal, menggunakan standar emas. Ada beberapa model penggunaan standar tunggal emas : Standar emas penuh, sistem keuangan menggunakan uang emas yang beredar dalam masyarakat dan dijamin sepenuhnya oleh penguasa moneter

Standar inti emas, sistem keuangan menggunakan persediaan emas dalam negeri yang dijadikan sebagai cadangan untuk pembayaran ke luar negeri dan sebagai jaminan uang kertas yang dikeluarkan Standar wesel emas, sistem keuangan tidak menukar emas dengan uang kertas yang dibawa kepadanya. Bank sentral menyimpan emas untuk persediaan pembelian saham investasi luar negeri Standar Kembar (Bimetallism) Standar moneter berdasarkan pada dua logam, yakni emas dan perak sebagai alat pembayaran yang sah, dapat dijadikan uang secara bebas (free coinage), dan memiliki perbandingan yang tetap berdasarkan undang-undang

Hukum Gresham (gresham Law) berbunyi “bad money drives out good money” artinya uang yang nilainya turun akan mendesak uang yang nilainya baik. Hukum ini berlaku bagi negara-negara yang menerapkan standar kembar Standar Pincang Menggunakan emas dan perak. Uang emas sebagai standarnya, tetapi mata uang perak tetap beredar tanpa ada batasan perbandingan yang jelas

Standar Kertas (standar kepercayaan) Adalah sistem keuangan yang menggunakan uang kertas sebagai alat ukur dalam perekonomian. Tiap kesatuan uang tidak diukur dengan berat logam tertentu tetapi dengan nominalnya.