KEPEMIMPINAN DAN PEMBERDAYAAN
KEPEMIMPINAN ( LEADERSHIP) Pemimpin adalah seseorang yang diakui atau memperoleh pengakuan dari anggota sistem sosialnya dan berhak atau memiliki kekuasaan untuk dalam situasi tertentu menggerakkan anggotanya untuk mencapai tujuan bersama yang telah direncanakan.
MENGGERAKKAN ANGGOTA UNTUK BEKERJASAMA MELAKSANAKAN KEGIATAN PROSES MENGGERAKKAN ANGGOTA UNTUK BEKERJASAMA MELAKSANAKAN KEGIATAN TUJUAN KEPEMIMPINAN KEMAMPUAN PEMIMPIN
MOTIVASI INSTRINSIK (KESADARAN) PERILAKU INDIVIDU MELAKSANAKAN SUATU KEGIATAN MOTIVASI EKSTRINSIK (MISALNYA : DARI PEMIMIPIN ORG)
FAKTOR YANG MENENTUKAN KEBERANIAN MANAGER UNTUK MENGAMBIL KEPUTUSAN PENGALAMAN MASA LALU INTUISI KEBERANIAN MENGAMBIL RESIKO DAYA ANALISIS KREATIVITAS BERFIKIR PENGETAHUAN TEORITIK TEKAD UNTUK MERAIH KEBERHASILAN
DIJUMPAI 4 ( EMPAT ) TIPE GAYA KEPEMIMPINAN : TUGAS TINGGI, HUBUNGAN RENDAH TKT. KEMATANGAN BAWAHAN RENDAH TIPE PERINTAH (TELLING) TUGAS TINGGI, HUBUNGAN TINGGI TKT. KEMATANGAN BAWAHAN RELATIF RENDAH TIPE MENJUAL (SELLING) TIPE PARTISIPATIF (PARTICIPATING) TUGAS RENDAH, HUBUNGAN TINGGi TKT. KEMATANGAN BAWAHAN RELATIF TINGGI TIPE PENDELEGASIAN (DELEGATING) TUGAS RENDAH, HUBUNGAN RENDAH TKT. KEMATANGAN BAWAHAN TINGGI
FUNGSI KEPEMIMPINAN MENURUT SINGH ( DALAM MARDIKANTO, 1994 ) MELAKUKAN IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN MASALAH MELAKUKAN PERCONTOHAN MENGGERAKKAN SELURUH ANGGOTA KELOMPOKNYA MENINGKATKAN INTERAKSI ANTAR ANGGOTA KELOMPOK MENGGERAKKAN KERJASAMA KELOMPOK MENUNJUKKAN POTENSI SUMBERDAYA YANG TERSEDIA
MENURUT DEPOSITARTO ( DALAM MARDIKANTO, 1994 ) FUNGSI PEMRAKARSA FUNGSI DISEMINASI (PENYEBAR LUASAN) FUNGSI PENDORONG MINAT FUNGSI PENGAIT FUNGSI PENGAWAS FUNGSI MOBILISASI MASSA
KEPEMIMPINAN (UNTUK KEBERHASILAN KINERJA KELOMPOK) ( MARGONO SLAMET, 2002 ) M ENCIPTAKAN SUASANA KERJA AGAR FOKUS PADA KELOMPOK KERJA MELIMPAHKAN WEWENANG UNTUK MEMBUAT KEPUTUSAN MERANGSANG KREATIVITAS MEMBERI SEMANGAT DAN MOTIVASI UNTUK BERINOVASI MEMIKIRKAN PROGRAM PENYERTAAN BERSAMA BERTINDAK PROAKTIF MEMPERHATIKAN SUMBERDAYA MANUSIA BICARA TENTANG ADANYA PERSAINGAN KETAT MEMBINA KARAKTER, BUDAYA DAN IKLIM ORGANISASI KEPEMIMPINAN YANG TERSEBAR
Proses Pemberdayaan Masyarakat ( Pranarka dan Prijono, 1996 ) PERTAMA : TAHAP INISIAL berasal dari pemerintah, oleh pemerintah dan diperuntukkan bagi masyarakat. Pada tahap ini, masyarakat cenderung bersifat pasif, melaksanakan apa yang direncanakan oleh pemerintah dan sangat tergantung pada pemerintah.
KEDUA : TAHAP PARTISIPATORIS berasal dari pemerintah bersama masyarakat, oleh pemerintah bersama masyarakat dan diperuntukkan bagi masyarakat. Pada tahap ini, masyarakat sudah dilibatkan secara aktif dalam kegiatan pembangunan, mulai dari kegiatan perencanaan, pelaksanaan sampai dengan pengendalian.
KETIGA : TAHAP EMANSIPATORIS berasal dari masyarakat, oleh dan untuk masyarakat, Pada tahap emansipatoris ini, masyarakat cenderung sudah mandiri, dan memiliki kemampuan untuk mengaktualisasi diri dalam mengembangkan potensinya secara maksimal.
A C T O R S SUBSTANSI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT Authority : Kelompok atau masyarakat diberi kewenangan (otoritas) untuk merencanakan dan Melaksanakan kegiatan Confidence and Competence : Membantu masyarakat agar lebih percaya diri dan memiliki kompetensi untuk berkembang Trust : Menimbulkan keyakinan bahwa masyarakat memiliki potensi untuk melakukan perubahan kearah kemajuan
Opportunity : Memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memilih dan menentukan apa yang dianggap paling baik untuk dikerjakan sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki. Responsibility : Memotivasi masyarakat agar mereka melaksanakan kegiatan dengan penuh tanggungjawab Support : Dukungan dari berbagai pihak yang berkompeten untuk membantu masyarakat dalam mengatasi masalah yang dihadapi
KEPEMIMPINAN DAN PEMBERDAYAAN GAYA KEPEMIMPINAN YANG DITERAPKAN EFEKTIFITAS KEPEMIMPINAN PELAKSANAAN FUNGSI PEMIMPIN
GAYA KEPEMIMPINAN 4 (EMPAT) DIMENSI KEKUASAAN PEMIMPIN STRUKTUR TUGAS GAYA KEPEMIMPINAN HUBUNGAN KEMATANGAN ANGGOTA
FUNGSI PEMIMPIN FUNGSI BERDASARKAN NORMA KELOMPOK FUNGSI YANG TERKAIT DENGAN PENINGKATAN KINERJA KELOMPOK PEMRAKARSA DISEMINASI MOTIVATOR PENGAIT PENGAWAS MOBILISATOR * MEMBENTUK KELOMPOK KERJA * MENDELEGASIKAN WEWENANG * PROAKTIF * MEMBINA KARAKTER, BUDAYA DAN IKLIM KELOMPOK
TRIMAKASIH