KEPENDUDUKAN-DEMOGRAFI
What is the Demografic? “Demos”Penduduk/masyarakat” Dari bahasa Yunani, “Demos”Penduduk/masyarakat” Grafein “ menulis Demografi adalah ilmu tentang penduduk yang mempelajari secara statistik dan matematik tentang penduduk dan perubahan- perubahannya sepanjang masa melalui 5 komponen demografi : FERTILITAS, MORTALITAS,PERKAWINAN, MIGRASI Dan MOBILITAS SOSIAL
Demografi adalah gambaran secara statistik dari penduduk tentang tingkah laku keseluruhan dan bukan perseorangan (Barclay) Demografi is generally limited to studies of human population as influenced by demographic processes: fertility, mortality, and migration (DV Glass)
Suatu studi mengenai jumlah, distribusi teritorial, & komposisi penduduk serta perubahan-perubahanya dan sebab- sebab terjadinya perubahan (Philip M. Hauser & Dudley Duncan)
Peraturan Pemerintah RI. No Peraturan Pemerintah RI. No. 27 Tahun 1994 tentang Pengelolaan perkembangan kependudukan (PK) Semua hal yang berkaitan dengan jumlah, pertumbuhan, komposisi dan struktur yang menyangkut politik, ekonomi, sosial, budaya, agama, serta lingkungan penduduk tersebut. Jumlah = Penduduk yang mendiami suatu wilayah pada periode tertentu Komposisi = Penduduk menurut status kawin, pendidikan, pekerjaan Struktur = distribusi penduduk menurut faktor biologis, sosial, ekonomi, rumah tangga, dan budaya Pertumbuhan = fertilitas, mortalitas, migrasi
Tujuan dan Penggunaan Demografi Mempelajari kuantitas & distribusi penduduk dalam suatu daerah tertentu Menjelaskan pertumbuhan masa lampau, penurunan dan persebaran dengan sebaik-baiknya dengan data yang tersedia. Mengembangkan hubungan sebab akibat antara perkembangan penduduk dengan bermacam-macam aspek organisasi sosial. Meramalkan pertumbuhan penduduk di masa datang dan kemungkinan konsekwensinya
Manfaat Demografi Berperanan penting dalam perencanaan pembangunan, makin lengkap dan akurat data kependudukan yang tersedia makin mudah dan tepat rencana pembangunan dibuat
Ilmu yang terkait :
Penduduk Perubahan Fertilitas, Mortalitas dan Migrasi dapat merubah karakteristik penduduk secara signifikan. Contoh : Struktur penduduk yang semakin tua Tingkat pendidikan Partisipasi angkatan kerja
Penduduk Perubahan struktur kependudukan yang cepat harus diimbangi dengan informasi kependudukan yang baik. Informasi kependudukan yang baik akan menjadi sumber informasi bagi perencanaan pembangunan.
Penduduk Keterbatasan sumber daya Permasalahan : Keterbatasan sumber daya Sumber dana karena proses pencacahan penduduk merupakan proses yang panjang, mahal dan kompleks Rendahnya kesadaran arti pentingnya data kependudukan.
INTEGRASI VARIABEL DEMOGRAFI & - PERTUMBUHAN PENDUDUK VARIABEL PEMBANGUNAN KELAHIRAN KEMATIAN MIGRASI - JUMLAH PENDUDUK - PERTUMBUHAN PENDUDUK - KOMPOSISI PENDUDUK EKONOMI SOSIAL BUDAYA POLITIK LINGK.ALAM
Dinamika Kependudukan: Dinamika penduduk merupakan hasil akhir dari kekuatan yang menambah & mengurangi penduduk (pertumbuhan alamiah) di suatu wilayah tertentu pada waktu tertentu dibandingkan dengan waktu sebelum nya Pertambahan penduduk secara alami di suatu wilayah tertentu dipengaruhi oleh jumlah kelahiran dan jumlah kematian di wilayah tsb Dinamika penduduk menyebabkan transisi demografi
TRANSISI DEMOGRAFI Teori yang menerangkan perubahan penduduk dari tingkat pertumbuhan yang stabil tinggi ke tingkat stabil rendah Dalam transisi demografi terjadi perubahan struktur (penduduk usia produktif dan non produktif) Pembangunan ekonomi suatu negara dapat mempengaruhi tingkat fertilitas & mortalitas
Gambar transisi demografi (4 Tingkatan) 10 20 30 40 50 I II III IV Angka kelahiran kematian Tingkat kelahiran
Gambar transisi demografi Kelahiran & kematian tinggi (40-50). Reproduksi tidak terkendali, kematian bervariasi tiap tahun, panen gagal, harga tinggi, kelaparan, panyakit, kematian tinggi Angka kelahiran kematian Tingkat kelahiran 50 40 Tingkat kematian 30 20 10 I II III IV
Gambar transisi demografi Kematian turun akibat anggaran kesehatan naik, penemuan obat, tetapi angka kelahiran tetap pada tingkat tinggi shg pertumbuhan penduduk meningkat Angka kelahiran kematian Tingkat kelahiran 50 40 Tingkat kematian 30 20 10 I II III IV
Gambar transisi demografi Angka kelahiran kematian Tingkat kelahiran 50 40 Tingkat kematian 30 20 10 I II III IV Angka kematian terus menurun tetapi tidak secepat tingkat II. Angka kalahiran mulai menurun akibat urbanisasi, pendidikan, kontrasepsi
Gambar transisi demografi Angka kelahiran kematian Tingkat kelahiran 50 40 Tingkat kematian 30 20 10 I II III IV Tingkat kelahiran & kematian rendah, pertumbuhan penduduk kembali seperti tingkat I mendekati nol
Komponen pertumbuhan penduduk: Kelahiran Kematian Migrasi (masuk dan keluar) Selisih antara kelahiran dan kematian disebut perubahan reproduktif (reproductive change) atau pertumbuhan alamiah (natural increase) Selisih antara migrasi masuk dan migrasi keluar disebut migrasi neto (net migration)
Masalah Kependudukan di Indonesia Vs Dunia? 3 (tiga) persoalan pokok kependudukan, yakni : 1. jumlah penduduk besar dengan tingkat pertumbuhan tinggi. 2. Kualitas penduduknya masih rendah 3. Persebarannya tidak merata
Persebaran penduduk yang tidak merata Pulau Jawa yang luasnya < 10% luas Indonesia, saat ini dibebani sekitar 58% dari jumlah penduduk, menyeimbangkan persebaran penduduk melalui mekanisme pembangunan wilayah yang lebih merata, dan bukan memindahkan penduduk
Pt = P0 + (B – D) Pertambahan Jumlah Penduduk Alami dengan: Perhitungan pertumbuhan penduduk yang dipengaruhi oleh kelahiran dan kematian saja Rumus : Pt = P0 + (B – D) dengan: Pt = jumlah penduduk pada tahun t P0 = jumlah penduduk pada tahun dasar (0) B = jumlah kelahiran pada jangka waktu 0 dan t D = jumlah kematian dalam jangka waktu 0 dan t
Pertambahan Jumlah Penduduk Perhitungan pertumbuhan penduduk yang dipengaruhi oleh kelahiran, kematian dan migrasi (masuk dan keluar) Pt = P0 + (B – D) + (Mm – Mk) Rumus : dengan: Pt = jumlah penduduk pada tahun t P0 = jumlah penduduk pada tahun dasar (0) B = jumlah kelahiran pada jangka waktu 0 dan t D = jumlah kematian dalam jangka waktu 0 dan t Mm = jumlah migran masuk dalam jangka waktu 0 dan t Mk = jumlah migran keluar dalam jangka waktu 0 dan t
TERIMA KASIH