ANGKUTAN DAN TRANSPORTASI PERKOTAAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
APLIKASI TEORI PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Advertisements

4. SIAPA : PELAKU PENGEMBANGAN REAL ESTATE
BARANG SWASTA DAN BARANG PUBLIK
PASAR Adalah tempat pertemuan individu yang meminta faktor barang atau jasa serta individu yang menawarkan faktor barang atau jasa. Dalam pasar terjadi.
Lecture Note: Trisnadi Wijaya, S.E., S.Kom
Lecture Note: Trisnadi Wijaya, S.E., S.Kom
ASPEK TEKNIS Aspek teknis adalah untuk menilai kesiapan suatu usaha dalam menjalankan kegiatannya dengan menilai ketepatan lokasi, luas produksi dan.
SOSIOLOGI KETENAGAKERJAAN.
Studi Kelayakan Proyek
Taman Sari Taman Sari merupakan salah satu daerah di Bandung yang digunakan masyarakat sebagai tempat permukiman dan kos-kosan serta tumbuhnya berbagai.
Aspek Teknis Pertemuan ke-4
Pola Kegiatan Perekonomian
PENGENALAN ANALISIS OPERASI & EVALUASI SISTEM TRANSPORTASI
Ekonomi Kesejahteraan
EKONOMI PERKOTAAN DAN TRANSPORTASI
BEBERAPA ASPEK TRAFIK DAN RAMALAN PERTUMBUHAN TRAFIK
KESEMPATAN KERJA PERKOTAAN “Perkembangan Yang Sangat Merisaukan”
PENGERTIAN, ARTI PENTING, DAN KLASIFIKASI TRANSPORTASI
KEBIJAKAN DAN BANTUAN PEMERINTAH DI BIDANG TRANSPORTASI
TRANSPORTASI DAN PERTUMBUHAN INDUSTRI
PENDAHULUAN MIKROEKONOMI.
Ekonomi Kota.
Aliran Barang dan Uang Bekerjanya Mekanisme Pasar
Daya Tarik dan Daya Dorong Kota-Desa
Ekonomi Kesejahteraan
PERENCANAAN TRANSPORTASI
Kesehatan Lingkungan Pemukiman
Rika Kharlina Ekawati, S.E., M.T.I
TEORI BARANG SWASTA.
Dasar Hukum: UU 38/2004 tentang Jalan
DAMPAK YANG MENGUNTUNGKAN
PERMASALAHAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN KOTA
BAGI HASIL TANAH ABSENTEE (Studi Kasus di Dataran Tinggi Pasemah Kabupaten Lahat)   Permasalahan penguasaan tanah (pemilikan dan penggarapan) pada  hakikatnya.
KESEMPATAN KERJA PERKOTAAN “Perkembangan Yang Sangat Merisaukan”
TRANSPORTASI DAN PERTUMBUHAN INDUSTRI
KDK TRANSPORTASI JURUSAN TEKNIK SIPIL FT. UNDA
Ekonomi Kota Studi kasus Jakarta.
Aspek Teknis dan Teknologi Informasi
MASALAH PERMUKIMAN PERKOTAAN
Pengantar Ekonomi Mikro
Aspek Teknis Analisis teknis bertujuan untuk memastikan bahwa ide atau gagasan yang telah dipilih itu layak, dalam arti kata ada ketersediaan lokasi, alat,
PEMANFAATAN TANAH PERKOTAAN (Individual VS Kolektif)
POLA KEGIATAN EKONOMI.
Ekonomi Makro.
SIFAT PRODUK DAN PERMINTAAN JASA TRANSPORTASI
PENGERTIAN, ARTI PENTING, DAN KLASIFIKASI TRANSPORTASI
BARANG SWASTA DAN BARANG PUBLIK
PENGERTIAN, ARTI PENTING, DAN KLASIFIKASI TRANSPORTASI
Drs. Ec. Fatchurrochim Ghany, MT
JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA UNIVERSITAS INDONUSA ESA UNGGUL
BARANG SWASTA DAN BARANG PUBLIK
Pelaku kegiatan konsumsi
PENDAHULUAN Definisi Proyek Tahap-tahap Siklus Proyek
PERENCANAAN LOKASI PABRIK
PTE MIKRO Aplikasi Teori Permintaan dan Penawaran
BARANG SWASTA DAN BARANG PUBLIK
PTE MIKRO - PELAKU EKONOMI
BARANG SWASTA DAN BARANG PUBLIK
BARANG SWASTA DAN BARANG PUBLIK
EKONOMI PERKOTAAN DAN TRANSPORTASI
Bangkitan Lalu Lintas.
Pengantar Perencanaan Transportasi
Perencanaan Transportasi
BARANG SWASTA DAN BARANG PUBLIK
TEORI BARANG SWASTA.
EKONOMI TRANSPORTASI (CIV -205)
TEORI BARANG SWASTA.
TATA GUNA LAHAN DAN TRANSPORTASI. 1. Pendahuluan Untuk melestarikan lingkungan perkotaan yang layak huni, keseimbangan antara fungsi- fungsi tersebut.
BARANG SWASTA DAN BARANG PUBLIK
PROSES PRODUK LOGISTIK Biaya Angkutan Dalam Tranportasi
Transcript presentasi:

ANGKUTAN DAN TRANSPORTASI PERKOTAAN Fatchurrochim Ghany Fakultas Ekonomi Universitas Trunojoyo

Arti Penting Pengangkutan dan Transportasi Kota terdiri dari banyak lembaga ekonomi yang mengkhususkan diri memproduksi barang dan jasa dengan menggunakan rasio masukan lain dengan tanah serta dekat satu sama lain,hingga memperbesar pertukaran. Perpindahan di perkotaan dapat dikelompokkan dalam : 1). orang pergi ke tempat pekerjaan (commuting) yaitu angkutan orang yang ‘menukarkan’ atau ‘menjual’ tenaga kerjanya, 2). tugas ‘noncommuting’ yang dilakukan oleh anggota rumah tangga, yaitu belanja, rekreasi, dan kegiatan sosial serta 3). ‘perpin-dahan’ barang-barang dan jasa-jasa.

Alternatif Pemenuhan Kebutuhan Transportasi Perkotaan Pemerintah mengadakan investasi pada angkutan kota sehingga dapat memperkecil kemacetan (congestion) dan pencemaran udara (air pollution) di dalam kota. Bila masyarakat memilih memanfaatkan kendaraan pribadi, pemerintah perlu investasi pada jalan dalam kota dan jalan raya. Perlu adanya keseimbangan pada sistem angkutan kota antara kendaraan pribadi dengan kendaraan publik.

Beberapa Variabel Yang Perlu Dipertimbangkan Unsur manusia sebagai satu kesatuan penduduk kota. Harus diteliti dan/atau diketahui jumlah perkembangannya. Jumlah penghasilan penduduk yang akan dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sandang, pangan, perumahan, angkutan kendaraan dsb. Kecenderungan permukiman menjauh dari tempat kerja dan kegiatan lain atau sebaliknya.

Beberapa Variabel Yang Perlu Dipertimbangkan Mengubah sistem angkutan, termasuk didalamnya sarana dan prasarana angkutan (jenis/alat angkutan), jalan, aparat, pengatur lalu lintas, rambu-rambu dan lain-lain teknologi yang diperlukan. Prosentase penduduk yang menggunakan angkutan publik dan yang memanfaatkan kendaraan pribadi. Pengaruh makin mahalnya bahan bakar terhadap pemilikan angkutan.

Penentuan Harga dan Permintaan Akan Angkutan Kota Perjalanan antara dua tempat proporsional dengan banyaknya orang yang bertempat tinggal di kedua tempat tersebut dan berbanding terbalik secara proporsional dengan kuadrat jarak antara kedua tempat. Perjalanan orang tergantung pada tempat tinggal dan tempat kerja, tetapi karena tempat kerja dan tempat tinggal dianggap tetap, maka model ini tentu saja tidak dapat menentukan keduanya karena sudah dianggap tetap.

Penentuan Harga dan Permintaan Akan Angkutan Kota Menurut Reinhardt, kendaraan seseorang yang masuk ke jalan biasa atau jalan raya akan selalu menambah kepadatan lalu lintas dan kemungkinan menambah kemacetan lalu lintas, sehingga menimbulkan kerugian waktu bagi semua orang. Ini berarti bahwa biaya sosial batas (marginal social cost) lebih besar daripada biaya batas perseorangan (marginal private cost), sehingga dapat dikatakan orang tersebut merupakan penyebab dan sekaligus korban eksternalitas.

Penentuan Harga dan Permintaan Akan Angkutan Kota Biaya perjalanan menentukan banyaknya orang yang mempergunakan jalan. Bila perjalanan itu mahal maka orang akan menempuh jalan lain atau alat angkut lain atau menambah tempat kerja atau bahkan pindah tempat tinggal agar terhindar dari kegiatan yang mahal tersebut. Tarif angkutan kota seharusnya mengandung tarif untuk mengakomodasi adanya kemacetan, menutup biaya modal dan operasional alat angkutan.

KUIS - 2 Mengapa seiring dengan berkembangnya suatu kota memiliki dampak terhadap kesempatan kerja perkotaan ?. Sebutkan faktor yang mempengaruhi pasar tenaga kerja di perkotaan !. Faktor-faktor apa yang mempengaruhi permintaan dan penawaran permukiman di perkotaan !. Jelaskan tujuan secara umum kebijakan terhadap permukiman di perkotaan !.