Walimatul ‘Ursy Walimatul ‘Ursy Purwodadi, 28 Desember 2008

“ ... dan diantara tanda-tanda kebesaran-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung merasa tentram kepadanya, dan Dia menjadikan diantaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda kebesaran Allah bagi kaum yang berpikir ...” (QS 30 : 21)

Menikah : Ummi Nuraini, SPd Menikah : Ummi Nuraini, SPd.I Binti Ahmad Syahudi Grobogan Dengan Umar Saifudin, STP Bin Sismangil Banjarnegara

Akad Nikah Hari, tanggal : Ahad, 28 Desember 2008 Waktu : Pkl 09 Akad Nikah Hari, tanggal : Ahad, 28 Desember 2008 Waktu : Pkl 09.00 – 09.30 Tempat : Masjid Al Huda, Dusun Beru Kalirejo, Wirosari, Grobogan

“Ada 2 pilihan ketika bertemu cinta; Jatuh cinta atau bangun cinta “Ada 2 pilihan ketika bertemu cinta; Jatuh cinta atau bangun cinta. Padamu, aku memilih yang kedua. Agar cinta kita menjadi istana. Tinggi menggapai syurga...” (Salim A Fillah; Bahagia Merayakan Cinta)

Assalamu’alaikum Wr. Wb Assalamu’alaikum Wr.Wb. Dengan memohon rahmat dan ridho Allah swt Kami bermaksud menyelenggarakan Walimatul ‘Ursy pernikahan putra-putri kami yang InsyaAllah akan diselenggarakan pada : Hari, tanggal : Ahad, 28 Desember 2008 Waktu : Pkl 10.00 – 11.30 Tempat : Jl Kenanga, No 31 RT 05/ RW 04 Dusun Beru, Kalirejo, Wirosari, Grobogan Merupakan satu kebahagiaan bagi kami apabila Bapak/Ibu/Saudara/i berkenan untuk memberikan doa dan restu kepada kedua putra-putri kami. Semoga Allah swt meridhoi dan memberikan rahmat serta hidayah-Nya kepada kita semua. Amin Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Kami yang berbahagia Keluarga Ahmad Syahudi - Purwodadi Keluarga Sismangil - Banjarnegara Umar dan Aini 

Doa Cinta Sepasang Pengantin Ya Allah, Jika Kau berkenan, limpahkanlah rasa cinta kepada kami,, Sebagaimana Kau limpahkan rasa cinta Rasulullah saw kepada Khadijah Al Qubro rasa kasih dan sayang Ali bin Abi Thalib dengan Fatimah Az Zahra Ketabahan dan ketegaran Zubair bin Awwam dan Asma’ binti Abu Bakar Ya Allah, Jika semua itu tak layak bagi kami, Maka cukupkanlah permohonan kami dengan ridloMu Jadikanlah kami Suami & Istri yang saling mencintai di kala dekat, Saling menjaga kehormatan dikala jauh, Saling menghibur dikala duka, Saling mengingatkan dikala bahagia, Saling mendoakan dalam kebaikan dan ketaqwaan, Serta saling menyempurnakan dalam peribadatan. Ya Allah, Sempurnakanlah kebahagiaan kami Dengan menjadikan perkawinan kami ini sebagai ibadah kepada-Mu Dan bukti ketaatan kami kepada sunnah Rasul-Mu. Amin disadur dari : http://www.voy.com/169475/3075.html

“... maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Islam, sesuai dengan fitrah Allah, disebabkan Dia telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada ciptaan Allah. Itulah agama yang lurus, Tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui ..” (QS 30:30)

yang kau lantunkan penuh ikhlas dari lisan yang basah Terima kasih atas sebait doa yang kau lantunkan penuh ikhlas dari lisan yang basah dengan dzikir dan kesyukuran Terima kasih atas sebaris puisi yang kau baitkan di potongan kertas atas sekuntum bunga yang kau mekarkan di taman atas sebentuk harap yang kau tinggalkan di benak atas seulas senyum yang kau haturkan di halaman Sungguh berarti, semua itu Terima kasih : Terucap untuk ketulusanmu Disadur dari : http://munajatcinta.com

Umar Saifudin (24 th) Bujang asli kelahiran Banjarnegara, 7 September 1984. Alumni SMUNSABARA angk ’99 dilanjutkan di Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian Gadjah Mada 2002. Saat ini sedang menekuni Analisa Pangan dan Bahan Berbahaya di BPOM Palangkaraya sejak bulan Maret 2008. Pernah bergabung di Pusat Kajian Makanan Tradisional (PKMT-UGM) selama satu tahun, sebagai surveyor dan penulis Makanan Khas Daerah Lamongan dan Pekalongan, serta menyusun buku Tenologi Pasca Panen Buah-buahan Khas Nusantara. Bercita-cita menjadi seorang penulis pendidik yang handal dalam bidang Ilmu dan Keamanan Pangan serta menjadi pebisnis sukses yang mampu memanfaatkan semua potensi yang dimiliki beserta potensi alam yang ada di sekitarnya, dengan tetap menjadi pegawai negeri yang jujur, amanah, dan profesional. Dengan bekal ilmu yang dimiliki saat bergabung sebagai Tim Kaderisasi JS UGM 2004-2007, SKI KMMTP UGM, serta LPI (Lembaga Pendidikan Insani – GIP), berharap dapat menapaki satu tahap lagi dalam siklus hidup, yaitu membentuk keluarga yang sakinnah, mawaddah, warrahmah. Menjadi seorang ayah yang dapat mendidik putra-putrinya menjadi generasi qur’ani penerus cita dan perjuangan. Semoga berhasil. Amin.

Ummi Nuraini (24 th) Putri dari seorang petani dan guru ngaji kelahiran Grobogan, 5 April 1984 ini pernah mengenyam pendidikan di MA N 1 Semarang, dilanjutkan di Jur.Tarbiyah Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Dengan latar belakang yang dimilikinya, sangat tepat bila saat ini ia gunakan untuk mendidik generasi muda di salah satu SMPIT kota kelahiran. Saat masih di kampus, ia pernah menjadi salah satu penggiat KAMMI Komisariat UIN SUKA dan FONNISPA (Forum An Nisa Sanggar Pecinta Anak Yogyakarta). Dengan backgournd tersebut, tidak aneh jika anak ketiga dari tiga bersaudara ini memiliki cita-cita untuk dapat berkontribusi dalam upaya perbaikan masyarakat melalui pendidikan dan aktifitas sosial kemasyarakatan. “Pendidikan anak dan pembinaan keluarga adalah kunci utama dalam proses perubahan menuju perbaikan (ishlah)” begitulah prinsip hidupnya. Dengan kekuatan semangat yang dimiliki serta dukungan penuh dari keluarga, calon ummahat ini sedang bersiap untuk mengikuti jejak sang suami, mengabdi dan mewakafkan dirinya dengan bergabung dalam barisan dakwah di Bumi Tambun Bungai (Seribu Sungai), Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Mohon doanya.