IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER (ERP) TERHADAP EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI AKTIVITAS DEPARTEMEN PAJAK (STUDY KASUS DI PT LIPPO KARAWACI TBK) OLEH : SANDY SETIAWAN 55516120017
Latar Belakang Perkembangan Teknologi Informasi Persaingan Bisnis yang semakin kompetitif Efektivitas dan Efisiensi dalam aktivitas bisnis perusahaan Pencapaian Tujuan Utama Perusahaan (Mengoptimalkan Laba)
Tujuan Penelitian Untuk mengetahui : Tingkat efektivitas dan efisiensi atas aktivitas perusahaan di departemen pajak terkait penerapan Sistem Informasi (ERP) di PT. Lippo Karawaci Tbk
Sistem ERP (Enterprise Resource Planning) Efektivitas dan Efisiensi Kajian Pustaka Sistem Sistem ERP (Enterprise Resource Planning) Efektivitas dan Efisiensi
Metode Penelitian Penelitian kualitatif : Yaitu mencari data-data yang berasal dari informasi-informasi melalui para informan yang tidak memerlukan analisa penghitungan.
Analisa dan Pembahasan Sejarah Singkat Perusahaan : PT. Lippo Karawaci Tbk adalah perusahaan yang bergerak di bidang real estate, pengembangan perkotaan (urban development), sarana dan prasarana/infrastruktur. Contohnya : Gedung-gedung, perumahan, perkantoran, perindustrian, perhotelan, rumah sakit, pusat perbelanjaan, pusat sarana olahraga dan sarana penunjang lainnya. PT. Lippo Karawaci Tbk telah menerapkan sistem informasi yang berbasis Enterprise Resource Planning yaitu Oracle’ E-Business Suite. Dalam berbagai departemen/divisi, sistem ini diperlukan sebagai penunjang aktivitas operasional perusahaan.
Efektivitas atas aktivitas di departemen pajak Pembuatan Bukti Potong Pajak (Withholding Tax) dan Faktur Pajak dapat dilakukan secara otomatisasi, yaitu dengan cara menarik PPH terutang atau penjualan yang terutang PPN di sistem GL Oracle. Data yang telah ditarik dari sistem Oracle dapat langsung disesuaikan sesuai format standar impor aplikasi perpajakan yang ada, karena terdapat beberapa perbedaan format dan karakter sehingga perlu diolah terlebih dahulu. Contohnya : Pembuatan WHT atau Faktur Pajak sebanyak 500 transaksi. Pengolahan data sampai menjadi WHT atau Faktur Pajak, membutuhkan waktu sekitar 15-20 menitan. Jika pembuatan WHT atau Faktur Pajak secara manual, asumsi 1 transaksi membutuhkan waktu 2,5 menit. Jika terdapat 500 transaksi, maka waktu yg dibutuhkan = 1.250 menit (20,83 jam). Perbandingan dgn adanya ERP, hanya perlu waktu sekitar 15-20 menitan. Hal ini lah yg dapat dikatakan efektif dalam aktivitas operasional perusahaan
Efisiensi atas aktivitas di departemen pajak Contohnya : VS *Jika dilihat dari segi efisiensi, penerapan ERP sangat tepat. Karena dapat menekan biaya operasional perusahaan, seperti biaya penggunaan listrik, biaya gaji (SDM), dan lainnya. Pembuatan WHT atau Faktur Pajak sebanyak 500 transaksi. Pengolahan data sampai menjadi WHT atau Faktur Pajak, membutuhkan waktu sekitar 15-20 menitan dengan menggunakan sistem ERP dan hanya membutuhkan 1 staff. Pembuatan WHT atau Faktur Pajak secara manual, asumsi 1 transaksi membutuhkan waktu 2,5 menit. Jika terdapat 500 transaksi per hari, maka waktu yg dibutuhkan = 1.250 menit (20,83 jam) dan SDM yg dibutuhkan antara 2 s/d 3 orang.
Keunggulan dan Kelemahan Sistem ERP (Oracle) Berfokus pada solusi e-bisnis Ukuran database yang relatif besar Multiuser Connetibility High Transaction Processing Performance Availability Database enforced Integrity Kelamahan : Struktur aplikasi yang hanya untuk perusahaan berbasis web dengan hanya memiliki satu jenis yaitu ERP, pangsa pasar untuk skala besar, karena harga lisensi mahal. DBMS paling rumit Membutuhkan koneksi internet dalam penggunaannya
Kesimpulan Secara keseluruhan sistem ERP (Oracle’ Ebusiness Suite) sudah dapat mengintegrasikan dan memudahkan proses bisnis yang berjalan. Sistem ERP (Oracle’ E-Business Suite) sudah terhubung dengan jaringan internet yang kuat, yang memudahkan user dalam mengakses sistem. Kecepatan dan ketepatan input data di dalam sistem sudah baik, sehingga menghasilkan informasi yang berkualitas yang berdampak pada efektivitas dan efisiensi atas aktivitas operasional perusahaan serta dalam pemgambilan keputusan bagi manajemen.
Saran Bagi PT Lippo Karawaci Tbk : Sistem ERP (Oracle E-Business Suite) cukup rumit digunakan, sehingga diharapkan perusahaan memberikan pelatihan yang memadai kepada setiap karyawan baru agar benar-benar memahami sistem ERP tersebut. Sistem ERP membutuhkan koneksi Internet, sehingga perusahaan harus memiliki koneksi internet yang handal agar implementasi sistem ERP tidak terjadi kendala dalam proses operasionalnya. Bagi Perusahaan Lain : Sistem ERP salah satunya Oracle E-Business Suite memiliki harga yang relatif mahal bagi perusahaan berskala SME (Small and Medium Enterprise). Sebaiknya perusahaan yang berskala SME mengimplementasikan sistem informasi yang relatif standar ketimbang mengggunakan sistem ERP. tetapi tetap memperhitungkan bahwa sistem tersebut dapat menunjang proses bisnisnya dan menciptakan efektivitas dan efisiensi dalam proses bisnisnya.
Terima Kasih