PENGANTAR HOMILITIKA RETNOWATI
MAKSUD DAN TUJUAN KOTBAH PENGAJARAN PEMBINAAN PENDIDIKAN PENGGEMBALAAN PENGUATAN IMAN UCAPAN SYUKUR
MAKSUD DAN TUJUAN KOTBAH MENGASIHI JEMAAT KESAKSIAN PERTUMBUHAN JEMAAT MELAYANI
MENGAPA BERKOTBAH PANGGILAN KEPERCAYAAN DIPILIH OLEH TUHAN SENDIRI SALAH SATU TUGAS JABATAN GEREJAWI MELAYANI BERSAKSI
PENTINGNYA ALKITAB DALAM KOTBAH 1. NILAI ALKITAB 2. BERPUSAT PADA ALLAH 3. TEKS ALKITAB YANG AKAN DIKOTBAHKAN 4. MENDENGARKAN FIRMAN SEBELUM MENYAMPAIKAN FIRMAN KEPADA JEMAAT
PRIBADI PENGKOTBAH BERKOTBAH SEBAGAI PERWIJJUDAN DAN PENUTURAN KASIH KEPADA TUHAN DAN SESAMA BERSEDIA MENDENGARKAN SPIRITUALITAS PENGKOTBAH HUBUNGAN/RELASI PRIBADI PENGKOTABAH SEORANG INTELEK YANG RENDAH HATI KESEHATAN JASMANI DAN JIWA
GAYA DAN PENYAMPAIAN KOTBAH PENGKOTBAH MENEMUKAN SENDIRI GAYA DAN PENYAMPAIAN KOTBAH ANTARA NASKAH DAN MIMBAR HAMBATAN MASALAH PSIKOLOGIS DALAM BERKOTBAH DAN CARA MENGATASINYA UNSUR-UNSUR PENTING DALAM GAYA BERKOTBAH KOMUNIKASI VERBAL DAN NON-VERBAL KOMUNIKATIF
GAYA DAN PENYAMPAIAN KOTBAH POWERFUL – BERWIBAWA STRONG TENANG RILEK- TIDAK TEGANG SUARA JELAS/LANTANG TERKENDALI MENGGUNAKAN BAHASS SEDERHANA DAN MUDAH DIMENGERTI TIDAK TERLALU CEPAT ATAU LAMBAT MENGGUNAKAN BAHASA INDONESIA YANG BENAR
MATERI KOTBAH KEBUTUHAN AKAN KEANEKARAGAMAN MEMPELAJARI BAHAN-BAHAN BACAAN UMUM YANG AKAN MELENGKAPI BAHAN KOTBAH MERENCANAKAN DAN MEMPERSIAPKAN BAHAN SECARA DISIPLIIN DAN SELEKTIF MEMPERHATIKAN TAHUN GEREJAWI MODEL-MODEL KOTBAH : KOTBAH SERI , TEMATIK
PENDENGAR KOTBAH SIAPA YANG AKAN MENDENGARKAN KOTBAH ? SIAPA DAN BAGAIMANA JEMAAT ? DINAMIKA JEMAAT KEBUTUHAN DAN PERGUMULAN JEMAAT MENGAPA JEMAAT MEMBUTUHKAN KOTBAH BAGAIMANA AGAR KOTBAH DIDENGARKAN JEMAAT
PENUTUP BERKOTBAH MENJADIKAN SEORANG PENGKOTBAH DAN JEMAAT BERTUMBUH DALAM IMAN BERKOTBAH MENEBARKAN ENERGI KREATIF; AKTIVITAS KONSELING; MEMBERITAKAN KEBAIKAN & KASIH ALLAH; MEMBERIKAN PENGHARAPAN DAN “KEHIDUPAN” BERKOTBAH MEMBUTUHKAN SEMANGAT KEROHANIAN; KEKUATAN INTELEKTUAL; KEADAAN JASMANI YANG SEHAT; HUBUNGAN-HUBUNGAN YANG LUAS; MENATA KEHIDUPAN SENDIRI YANG SEHAT.
PENUTUP 4. BERKOTBAH DILAKUKAN DENGAN SEGENAP HATI; DENGAN SEMUA YANG KITA MILIKI DAN KEBERADAAN KITA SENDIRI; TUNDUK KEPADA PIMPINAN DAN KUASA ROH KUDUS 5. MEMPERHATIKAN KAIDAH-KAIDAH DASAR HOMILITIKA SECARA BENAR DAN BERTANGGUNGJAWAB